Pengaruh Pengungkapan Diri Pengaruh Pengungkapan Diri
tinggi adalah sumber pribadi yaitu keluarga, teman, guru, tetangga, dan kenalan.
Penelitian ini pun mendukung teori yang dikemukakan oleh Suranto, komunikasi interpersonal berfungsi sebagai sarana untuk mengubah sikap,
pendapat, atau perilaku baik secara langsung maupun tidak langsung menggunakan media. ketika komunikan mendapatkan pesan atau
informasi, berarti komunikan telah mendapatkan pengaruh yang memungkinkan terjadi perubahan sikap.
Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Denis Christian 2005 yang menyatakan bahwa teman dan keluarga
berpengaruh terhadap pengambilan keputusan. Tetapi penelitian ini tidak mendukung penelitian yang dilakukan Ainur Rohmah 2008 yang
menyatakan bahwa keluarga, peer group, dan rekan kerja tidak mempengaruhi pengambilan keputusan.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa keterbukaan mahasiswa FIDKOM UIN dalam keluarga dapat mendorong untuk mengikuti saran
yang diberikan anggota keluarga dalam memutuskan untuk memilih perguruan tinggi.
b Pengaruh Pengungkapan Diri Mahasiswa dengan Kelompok Sebaya terhadap Pengambilan Keputusan Memilih perguruan Tinggi
Kelompok sebaya adalah kelompok yang berisi orang-orang yang memiliki banyaknya kesamaan dibidang usia, kebutuhan, perasaan, minat,
tujuan, dan lain-lain. Dengan kesamaan itu semakin menguatkan individu dalam kelompok ketika menjalankan hubungan.
Hasil pengujian secara statistika Tabel 5.20 menunjukkan bahwa kelompok sebaya mempunyai pengaruh terhadap pengambilan keputusan.
Artinya keterbukaan diri mahasiswa dengan kelompok sebaya dapat memberikan informasi dan dorongan yang membantu dalam pemecahan
masalah memilih perguruan tinggi. Hal ini sesuai dengan hipotesis penelitian yang menyatakan bahwa pengungkapan diri mahasiswa
FIDKOM UIN dengan kelompok sebaya
berpengaruh terhadap pengambilan keputusan memilih perguruan tinggi.
Penelitian ini mendukung teori pengambilan keputusan yang dikemukakan oleh Syafarudin, sumber informasi yang efektif sangatlah
dibutuhkan dalam menunjang pengambilan keputusan. Salah satu sumber yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan memilih perguruan
tinggi adalah sumber pribadi yaitu keluarga, teman, guru, tetangga, dan kenalan.
Penelitian ini pun mendukung teori yang dikemukakan oleh Suranto, komunikasi interpersonal berfungsi sebagai sarana untuk mengubah sikap,
pendapat, atau perilaku baik secara langsung maupun tidak langsung
menggunakan media. ketika komunikan mendapatkan pesan atau informasi, berarti komunikan telah mendapatkan pengaruh yang
memungkinkan terjadi perubahan sikap. Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Denis
Christian 2005 yang menyatakan bahwa teman dan keluarga berpengaruh terhadap pengambilan keputusan. Tetapi penelitian ini tidak
mendukung penelitian yang dilakukan Ainur Rohmah 2008 yang menyatakan bahwa keluarga, peer group, dan rekan kerja tidak
mempengaruhi pengambilan keputusan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pengungkapan diri
mahasiswa FIDKOM UIN dalam kelompok sebaya dapat mendorong untuk mengikuti saran yang diberikan anggota keluarga dalam
memutuskan untuk memilih perguruan tinggi.