Tabel 3.7 Blue Print Pengambilan Keputusan memilih perguruan tinggi
No Aspek
Nomor Aitem Jumlah
Bobot Fav
Unfav
1 Identifikasi Masalah
3 3
6 20
2 Membuat Alternatif
3 3
6 20
3 Mengevaluasi Alternatif
3 3
6 20
4 Implementasi
3 3
6 20
5 Evaluasi Keputusan
3 3
6 20
T o t a l 15
15 30
100 Penilaian dari 5 kategori jawaban dapat dilihat pada table di bawah ini:
Tabel 3.8 Bobot Nilai
Pilihan Pernyataan
Favorable Unfavorable
STS Sangat Tidak Setuju 5
TS Tidak Setuju 1
4 ATS Agak Tidak Setuju
2 3
AS Agak Setuju 3
2 S Setuju
4 1
SS Sangat Setuju 5
H. Teknik Analisis Data 1. Pengujian Instrumen
a. Uji Validitas Uji validitas bertujuan melihat sejauh mana suatu alat pengukur itu
mengukur apa yang ingin diukur.
13
Sementara Arikunto menjelaskan bahwa
13
Masri Singaribun Sofian Effendi Editor, Metode Penelitian Survai Jakarta: LP3S, 1995, hal. 122.
validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat keandalan atau kesahihan suatu alat ukur.
14
Terdapat tiga kategori besar validitas, yaitu •
content validity validitas isi •
construct validity validitas konstrak •
criterion-related validity validitas berdasarkan kriteria. Dalam penelitian ini, validitas yang digunakan yaitu validitas isi. Validitas
isi merupakan validitas yang diestimasi melalui pengujian isi tes atau aitem pada alat ukur dengan analisis rasional atau melalui professional judgement.
Pertanyaan yang dicari jawabannya adalah sejauh mana aitem-aitem tes mewakili komponen-komponen yang hendak diukur dan sejauh mana aitem-
aitem tes mencerminkan ciri perilaku yang hendak diukur. Untuk menguji validitas skala, peneliti menggunakan rumus korelasi
Pearson Product Moment, yaitu dengan rumus:
{ }
{ }
2 2
2 2
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
− =
y y
N x
x N
y x
xy N
r
xy
Keterangan : r
xy
: koefisien korelasi antara item dengan total item ∑
xy
: jumlah penelitian item dengan total item ∑
x
: jumlah skor masing-masing item
14
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Jakarta: Rineka Cipta, 2006, h. 163-169.
∑
y
: jumlah skor total item
N
: jumlah subjek Perhitungan
validitas pada skala penelitian ini dihitung dengan
menggunakan program Statistical Packages for Social Sciences SPSS versi 13.0. Fungsi perhitungan ini adalah untuk menyeleksi aitem yang layak
dipakai dengan nilai batas 0,3. Apabila aitem mempunyai koefisien korelasi lebih besar dari 0,3 maka aitem tersebut akan lolos seleksi dan digunakan
sebagai bagian dari skala dalam bentuk final, tetapi apabila koefisien korelasi kurang dari 0,3 maka aitem dianggap mempunyai daya diskriminasi rendah
dan tidak diikutkan dalam skala bentuk final. b. Uji Reliabilitas
Menurut Arikunto, reliabilitas adalah istilah yang dipakai untuk menunjukkan sejauh mana suatu hasil pengukuran relatif konsisten apabila
pengukuran diulang dua kali atau lebih.
15
Teknik untuk mengukur reliabilitas instrumen dengan menggunakan skala Likert dapat menggunakan rumus
koefisien reabilitas Alpha Cronbach. Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai alpha cronbach
α 0,6 yaitu bila dilakukan penelitian ulang dengan waktu dan variabel yang berbeda akan menghasilkan kesimpulan yang sama. Tetapi sebaliknya
bila alpha 0,6 maka dianggap kurang handal, artinya bila variabel-variabel
15
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Jakarta: Rineka Cipta, 2006, h. 171.