Citra merek. Intensi membeli.

Rima Zhuhriah Auda : Pengaruh Citra Merek Terhadap Intensi Membeli, 2009. USU Repository © 2009

2. Metode Pengambilan Sampel

Metode pengambilan sampel yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah metode incidental sampling. Metode ini merupakan jenis non-probability sampling. Selain itu peneliti menggunakan subjek yang ada sesuai dengan kriteria sampel yang telah ditetapkan. Penggunaan metode pengambilan sampel ini digunakan karena tidak adanya jumlah populasi yang pasti. Selain itu, penelitian ini akan menggunakan 100 seratus orang yang sesuai dengan kriteria untuk dijadikan subjek uji coba dan 100 seratus orang untuk uji sebenarnya.

D. INSTRUMEN ATAU ALAT UKUR YANG DIGUNAKAN

Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian korelasional. Dalam penelitian ini juga digunakan metode statistika untuk mengolah data hasil penelitian ini sehingga diperoleh kesimpulan. Pada penelitian ini alat ukur yang digunakan untuk mengukur variabel – variabel penelitian sebagai berikut:

1. Citra merek.

Variabel ini akan diukur dengan menggunakan skala citra merek, dimana data-data dalam penelitian ini akan dikembangkan dengan menggunakan metode skala Likert yang berisikan mengenai kesesuaian identitas merek yang dihadirkan oleh produsen dengan citra merek yang ditangkap oleh konsumen. Pada skala ini subjek diminta untuk memberikan respon terhadap pernyataan yang favorable dan Rima Zhuhriah Auda : Pengaruh Citra Merek Terhadap Intensi Membeli, 2009. USU Repository © 2009 pernyataan yang unfavorable. Dan respon dari skala ini akan bergerak dari sangat tidak setuju STS, tidak setuju TS, setuju S, dan sangat setuju SS. Skor dari pernyataan favorable akan bergerak dari 1 sampai 4. Dimana nilai 1 diberikan untuk respon sangat tidak setuju, 2 untuk tidak setuju, 3 untuk respon setuju, dan 4 untuk respon sangat setuju. Sedangkan skor dari pernyataan yang unfavorable akan bergerak dari 4 sampai 1 dengan bobot nilai sebagai berikut : 4 untuk respon sangat tidak setuju, 3 untuk respon tidak setuju, 2 untuk respon setuju, dan 1 untuk respon sangat setuju. Tabel 1 Distribusi Aitem – Aitem Skala Citra Merek Sebelum Uji Coba Indikator Favorable Unfavorable Total Bebas 1, 2, 4, 5, 8, 9 3, 7, 6, 10 10 Dinamis 11, 12, 14, 15, 17, 19 13, 16, 18, 20 10 Gaul

21, 22, 24, 25, 27, 29

23, 26, 28, 30 10 Total 18 12 30

2. Intensi membeli.

Intensi membeli akan diukur dengan menggunakan skala intensi membeli yang akan dikembangkan dengan menggunakan metode skala Likert. Skala ini akan berisikan mengenai seberapa besar kecendrungan membeli konsumen Rima Zhuhriah Auda : Pengaruh Citra Merek Terhadap Intensi Membeli, 2009. USU Repository © 2009 terhadap merek Billabong. Pada skala ini subjek diminta untuk memberikan respon terhadap pernyataan yang favorable dan pernyataan yang unfavorable. Dan respon dari skala ini akan bergerak dari sangat tidak setuju STS, tidak setuju TS, setuju S, dan sangat setuju SS. Skor dari pernyataan favorable akan bergerak dari 1 sampai 4. Dimana nilai 1 diberikan untuk respon sangat tidak setuju, 2 untuk tidak setuju, 3 untuk respon setuju, dan 4 untuk respon sangat setuju. Sedangkan skor dari pernyataan yang unfavorable akan bergerak dari 4 sampai 1 dengan bobot nilai sebagai berikut : 4 untuk respon sangat tidak setuju, 3 untuk respon tidak setuju, 2 untuk respon setuju, dan 1 untuk respon sangat setuju. Tabel 2 Distribusi Aitem – Aitem Skala Intensi Membeli Sebelum Uji Coba Dimensi Favorable Unfavorable Total Kepercayaan berperilaku 1, 2, 4, 6, 7, 10 3, 5, 8, 9 10 Kepercayaan normatif 11, 12, 14, 17, 18, 20 13, 15, 16, 19 10 Kontrol kepercayaan 21, 22, 24, 26, 27, 29 23, 25, 28, 30 10 Total 18 12 30 Rima Zhuhriah Auda : Pengaruh Citra Merek Terhadap Intensi Membeli, 2009. USU Repository © 2009

E. UJI COBA ALAT UKUR