Uji Hipotesis Teknik Analisis .1 Analis Deskriptif

Universitas Sumatera Utara Keterangan: Y = Kepuasan Klien a = Konstanta b 1 - b5 = Koefisien Regresi Linier Berganda X 1 = Tangibles X 2 = Reliability X 3 = Responsiveness X 4 = Assurance X 5 = Empathy e = kesalahan pengganggu standard error

3.11.4 Uji Hipotesis

Suatu perhitungan statistik disebut signifikan secara statistik apabila nilai uji statistiknya berada di dalam daerah kritis, sebaliknya disebut tidak signifikan bila uji nilai statistiknya berada dalam daerah dimana diterima. a. Uji Signifikan Parsial Uji-t Uji t dimaksudkan untuk melihat secara parsial apakah ada pengaruh yang signifikan dari variabel bebas X terhadap variabel terikat Y. Bentuk pengujiannya yaitu: H : b i = 0 variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat. Universitas Sumatera Utara H a : b i ≠ 0 variabel bebas secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat. Nilai T hitung akan dibandingkan dengan nilai T tabel . Kriteria pengambilan keputusan yaitu: Ho diterima bila T hitung T tabel pada α = 5 Ho ditolak bila T hitung T tabel pada α = 5 b. Uji Signifikan Simultan Uji-F Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model yang mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Kriteria pengujiannya adalah: H : b 1 ,b 2 = 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. H : b 1 ,b 2 ≠ 0, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusannya adalah: H0 diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 H0 ditolak jika F hitung F tabel pada α = 5 c. Koefisien Determinan R 2 Determinan digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Koefisien determinan R 2 berkisar antara 0 nol sampai dengan 1 satu, 0 ≤ R 2 ≤1. Hal ini berarti bila R 2 = 0, menunjukkan tidak adanya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, dan bila R 2 Universitas Sumatera Utara mendekati 1, menunjukkan semakin kuatnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Rumus koefisien korelasi dan koefisien determinasi menurut Ridwan 1997:25 yaitu: n. ∑XY – ∑X . ∑Y r = √ {n. ∑X² - ∑X ²}. {n. ∑Y² - ∑Y² } R² = r ² x 100 Keterangan: r = Koefisien korelasi variabel bebas dan variabel terikat n = Banyaknya sampel X = Skor tiap item Y = Skor total variabel Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Perusahaan

Sumber : Salon Johnny Andrean Plaza Medan Fair 2015 Johnny Andrean salon didirikan pada tahun 2006 di Plaza Medan Fair Lantai II No: 120 JL. Jend Gatot Subroto No: 30 Medan. Johnny Andrean Salon Plaza Medan Fair ini merupakan cabang langsung dari Johnny Andrean Salon Jakarta yang berdiri sejak tahun 1978 dengan salon modern standar dunia yang memiliki keunggulan dalam menciptakan trend tata rias dan pewarnaan rambut . Johnny Andrean Salon yang kini sebagai market leader dalam bisnis dunia kecantikan dan salon di Indonesia memiliki beragam jenis perawatan untuk kecantikan rambut dan kulit. Produk kecantikan ini juga sangat memberikan pengaruh bagi kecantikan dan kesehatan rambut pelanggan.