untuk  dianalisis  menggunakan  GC-MS  Shimadzu  QP  2010  untuk  mengetahui komponen senyawa  yang terdapat pada kedua ekstrak tersebut. Sampel sebanyak
1 µl diinjeksikan ke dalam GC-MS yang dioperasikan menggunakan kolom kaca panjang 25 m, diameter 0,25 mm dan ketebalan 0,25 µl dengan fase diam CP-Sil 5
CB dengan temperatur 10
o
Cmenit, gas pembawa helium bertekanan 12 kPa, total laju 30 mLmenit dan split rasio sebesar 1:50 Sastroamidjojo, 2001.
3.5 Analisis Data
Data  hasil  uji  aktivitas  antioksidan  dibuat  dalam  bentuk  kurva  dengan menggunakan  program  Microsoft  Excel  2007.  Pembanding  kontrol  yang
digunakan  adalah  vitamin  C. Persentase  inhibisi ekstrak  kapang  terhadap  larutan DPPH dihitung menggunakan rumus :
Hasil  pengujian  didapat  nilai  absorbansi  sampel  uji  dan  absorbansi  kontrol, dari  nilai  absorbansi  tersebut  dihitung  nilai    inhibisi  dari  berbagai  konsentrasi
kemudian  disajikan  dalam  bentuk  kurva  regresi  linier  yang  diplotkan  antara konsentrasi  pada  sumbu  X  dengan  aktivitas  peredaman  DPPH    inhibisi  pada
sumbu  Y.  Nilai  IC
50
ditetapkan  dari  persamaan  regresi  linier  Y  =  ax+b  dengan memasukkan nilai 50 kedalam Y. Konsentrasi ini merupakan konsentrasi  ekstrak
hasil  fermentasi  yang  dibutuhkan  untuk  menghasilkan  penghambatan  radikal DPPH sebesar 50 Azizah, 2013; Saputri, 2013.
25
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Fermentasi Cair Kapang Endofit
Colletotrichum spp.
Fermentasi  cair  kapang  endofit  Colletotrichum  spp.  bertujuan  untuk mendapatkan  metabolit  sekunder  dari  kapang  tersebut.  Medium  Potato  Dextrose
Broth PDB adalah medium yang umum digunakan untuk menumbuhkan jamur, kapang dan khamir karena media ini mengandung sumber nutrisi yang mendorong
sporulasi  kapang,  produksi  zat  warna  dan  pertumbuhan  jamur  secara  subur Pelczar dan Chan, 2010. Media PDB mengandung sumber karbon yang berasal
dari  kentang  dan  dextrose.  Sumber  karbon  merupakan  komponen  terpenting dalam  medium  pertumbuhan,  karena  sel-sel    mikroba  sebagian  besar  terdiri  dari
unsur-unsur karbon dan nitrogen Pratiwi, 2008. Tabel 2.  Hasil fermentasi cair kapang endofit Colletotrichum spp. pada medium
PDB selama 21 hari pada suhu ruang.
No Kapang
Tampak fisik Karakteristik
1 Medium PDB kontrol
Medium berwarna kuning bening.
2 M1
Colletotrichum sp.1 Miselium  berwarna  putih  seperti
beludru. Warna medium mengalami perubahan
menjadi kuning
kecoklatan.
3 M2
Colletotrichum sp.2 Miselium  berwarna  putih  keabuan
seperti  kapas.  Warna  medium berubah
menjadi kuning
kecoklatan.