Hubungan Media Mengelola informasi melalui kegiatan promosi pada setiap unit penerbit

penjelasan yang di kemukankan oleh Iriantara. 5 Contoh konten periklanan yang dikelola oleh PT. Mizan Publika ialah iklan buku pada media cetak maupun media internet seperti Majalah Femina, Koran Refublika maupun pada webset Mizan.com yang dikelola oleh penerbit Mizan sendiri. Selain dua teknik tersebut peneliti lebih juga menemukan konten pemberitan berupa advertorial advertising-editorial, informatioral information editorial, atau informmecial informations comercial yang mana teknik tersebut adalah gabungan dari publisitas dan periklanan maka dari itu teknik terebutakan mengasilakan publisitas bagi perusahan. Dalam teori yang dijelaskan oleh Iriantara mengenai teknik tersebut bahwasanya percampuran antara publisitas dan periklanan. “perkawinan” antara publistas dan periklanan ini menghasilkan bentuk yang dinamakan parawira, advertorial advertising-editorial, informatioral information editorial, atau informmecial informations comercial teknik tersebut menggambarkan sebagai wujudnya adalah iklan dalam bentuk seperti pemberitaan atau bisa juga dibalik, pemberitaan yang bernafaskan iklan. 6 Contoh dari parawira yang dikembangkan penerbit mizan seperti “Nobar Noura Books Group Mizan bersama “percy Jockson” berjalan sukses” dan pemberitan mengenai “Penerbit Noura Books PT. Mizan Publika Berjaya di Eropa” 5 Yosal Iriantara, Media Relations; Konsep, Pendekatan, dan Praktik, Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2005, h. 41. 6 Yosal Iriantara, Media Relations; Konsep, Pendekatan, dan Praktik, Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2005, h. 41. Melalui pemberitan dengan cara advertorial advertising-editorial, informatioral information editorial, atau informmecial informations comercial akan terjadi dampak yang signifikan bagi nama baik perusahan atau citra perusahan. Dengan banyaknya tulisan berupa iklan dalam bentuk liputan pemberitan maka upaya pencitran nama baik akan teroganisir dan masyarakat akan memiliki pengetahuan yang luas mengenai perusahan penerbit. 2 Meningkatkan hubungan baik dengan awak media atau institusi media Pada umumnya PT. Mizan Publika telah mampu menjalain hubungan dengan berbagi awak media seperti media televisi MNC Tv, MetroTv, TvOne, media cetak Harian Detik, Femina, Majalah Republika, Kompas, Sindo maupun media dikelola oleh perusahan sendiri yaitu Mizan.com dan MizanMag.com. Meihat dari pernyataan Media Relations Penerbit Mizan “Sekarang kita sangat dibantu oleh teknologi internet jadi kita punya social media, kita punya beberapa akun, masing-masing unit memiliki akun facebook dan twitter dan msing-masing unit juga membauat blog, kemudian webset, kita sendiri punya websef Mizan.com kita punya dalam developing Mizangrup.com dan webset yang ada pada unit kelompok mizan 7 ” Dari peryataan diatas bahwasaya hubungan antara penerbit dengan awak media atau intitusi media bisa dibilang sudah memenuhi syarat dalam aktivitas media relations. Selain itu juga PR PT. Mizan Publika menyatakan: 7 Hasil Wawancara dengan Media Relations PT. Mizan Publika, Kamis, 09 Januari 2014, Kantor Mizan Digital Publishing. ”Banyak hal bisa kita lakukan, antara lain melakukan 1 kunjungan ke berbagai media dan mempresentasikan perusahaan kita, mengusulkan apa saja kerja sama yang bisa dilakukan. 2 Mengirim pres rilis setiap kali kita memiliki produk baru danatau kegiatan yang relevan 3 Mengirim undangan kepada media untuk hadir dalam event2 kita“ 8 “Mizan juga mengirimkan buku-buku terbitannya ke redaksi media massa, melakukan silaturahmi personal dengan para penanggung jawab media, mengundang mereka menjadi pembicara dalam berbagai even yang relevan, misalnya workshop untuk para penulis resensi, dsb” 9 Dengan terciptanya hubungan baik dengan media melalui berbagai kegiatan media relation seperti pada kegiatan ulang tahun Mizan ke 30 awak media banyak yang berdatangan, karena perusahan bisa menekan dalam pemberitaan negatif mengenai perusahaan, begitu pula sebaliknya, pemberitaan positif perusahaan dapat ditingkatkan, dengan demikian citra perusahaan pun akan meningkat. b. Publikasi Produk Publikasi yang dimaksud disini adalah mempublikasikan berbagai produk yang diterbitkan unit perusahan penerbitan PT. Mizan Publika. Dari salah satu kegiatan marketing public relations ini yang mana publikasi produk, tanpa kita sadari dalam kegiatan publikasi ini bahwasaya ada bentuk media relations yang dikembangkan oleh marketing public relations. Yakni adanya penyebarluasan informasi produk melalui media massa. 8 Hasil Wawancara via email dengan Pangestu Ningsih Ms. CEO Mizan Digital Publishing, 20131113, Pukul. 13.00-14.20. 9 Hasil Wawancara via email dengan Pangestu Ningsih Ms. CEO Mizan Digital Publishing, 20131113, Pukul. 13.00-14.20. Media relations officer mengatakan bahwasya dalam mempublikasikan lini produk yang dikembangkan oleh media relations adalah melalui kegiatan on-line dan off-line. 1 Kegiatan On-line Pengertian Online dalam persfektif humasPR adalah kegiatan PRhumas yang menggunakan internet sebagai media komunikasi. Media internet dimanfaatkan oleh PR untuk membangun merek brand dan memelihara kepercayaan publik. Ribuan on-to-one relations dapat dibangun secara simultan melalui media internet karena sifatnya yang interaktif. 10 Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi. Para perfesional PR bisa memanfaatakan media on-line untuk publisitas suatu perusahanproduk. Dengan kegiatan media on-line bisa diketahui bagaimana opini yang berkembang, sekaligus bisa mengiktiarkan bagaimana mempengaruhi opini yang berkembang dari perspektif perusahanyanya. Karena keunggulan menampilkan informasi secara on-line adalah kemudahan untuk menelusuri informasi yang diperlukan. 11 Media relations dalam mengelola kegiatan publikasi melalui media on-line mengenai produk-produknya sering di lakukan dengan teknologi internet. Hal ini termasuk search engines, blogs, news search, forums, discussion threads, social networks, Facebook, Twitter. Karena Media relations Oficcer menyadari bahwa: . 10 Online Public Relations, http:belajarkomunikasilagi.blogspot.com201208online-public- relations.html di akses pada tanggal 19 Desember 2013, pukul 00.09 WIB. 11 Yosal Iriantara, Media Relations; Konsep, Pendekatan, dan Praktik, Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2005, h. 42. 1 Media Relations Officer menyadari bahwa publik dapat mengakses semua Press Release atau News Release yang dikirimkan oleh perusahan Mizan melalui internet atau server, dengan menggunakan kata-kata yang mudah dicari dan dipahami publik. 2 Publik dapat mengakses press pelease dalam home page yang ada pada setiap unit perusahan penerbit Mizan. Contohnya pada facebook penerbit mizan. c. Kegiatan Off line Kegiatan off-line yang dimaksud disini adalah kegiatan berupa event-event yang dikelola oleh unit Penerbit Mizan. Seperti kegiatan peluncuran buku, talk show mengenai pendidikan, bajar buku islam sepertinya yang diadakan setiap tahunya pada Islamic Book Fair, dan konfrensi pres, dan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dnegan perusahan atau produk. Dengan adanya kegiatan off-line yang di kembangkan media relations penerbit mizan maka upaya dalam meningkatkan citra PT. Mizan Publika akan semakin terasa. Media relations officer melihat kegiatan off-line akan berdampak positif besar bagi perusahan maupun produk mizan sendiri, mengenai citra produk, dan meningkatkan jumlah penjualan produk. Oeh karena itu media relations yang dikembangkan dan dilakukan kegiatan off-line untuk menjaga reputasi merek dan nama baik perusahan. Pasalnya, melalui kegiatan off-line media relations officer berupaya untuk memperkenalkan produk pada masyarakatkonsumen guna untuk tercapainya tujuan perusahan yakni adanya sifat imaji dan pengetahuan. Dari penyebaran informasi melalaui kegiatan promosi yang di lakukan oleh pihak Public Relations PT. Mizan Publika sendiri memfokuskan pada press relations dan product publicity. Hal ini disebabkan karena hubungan dengan media dan publikasi yang baik akan mempengaruhi kepuasan pelanggan bahkan mempengaruhi image dari Penerbit Mizan itu sendiri. Dari kegiatan tersebut, maka terlahirlah pengetahuan masyarakat atau konsumen terhadap suatu produk yang di terbitkan oleh penerbit Mizan. Selain itu juga masyarakat akan memliki rasa awareness terhadap produk-produk yang diterbitkan melalui unit perusahn penerbit PT. Mizan Publika.

2. Menjaga Produk Buku-

Bestseller Yang Sudah Bernilai Tinggi Banyak hal yang dilakukan oleh PT. Mizan Publika dalam menjaga Brand Image pada penerbit Mizan. “Seperti brand image yang berkualitas tidak boleh melenceng dari kualitas selama ini kita lakukan misalnya kita sepakat tidak memproduksi buku-buku yang mengeksploitasi buku tentang yang berhubungan dengan sexs, kita harus pertahankan, kemudian kita harus komitmen selalu menjaga seperti sempoyan kita yaitu explore the universe of wisdom menjelajah semesta hikmah dalam penjelasan dari penjelajahan itu tidak boleh diam kita harus melakukan inovasi salah satunya aplikasi-aplikasi yang kita lakukan dari buku cetak kita angkat ke buku digital kemudian membuat Qur’an tablet. Tidak boleh diam dan harus membuat inovasi-inovasi yang baik 12 ”, tutur CEO Mizan Digital Publishing. 12 Hasil Wawancara dengan Media Relations PT. Mizan Publika, Kamis, 09 Januari 2014, Kantor Mizan Digital Publishing. Dalam menjaga produk tentu saja PR Mizan berupaya untuk selalu menyajikan sebuah kontens dari buku tersebut, karena inti dari sebuah konten adalah menyajikan sebuah produk supaya selalu membekas dalam membangun benakimage pada publik. Kunci dari industry penerbit Mizan khusunya adalah kreativitas dalam mendesain sebuah konten menjadikan konten yang sesuai pada karakter pembacanya yang dumulai dari cover buku, packaging, dan juga cara bahasanya. Contoh konkret buku bestseller seperti salah satu produk penerbit Mizan yang di terbitkan pada tahun 2012 yaitu buku Bio- Fiksion “Sepatu Dahlan” yang mana buku tersebut telah mengangat derajat PT. Mizan Publika menjadi penerbit yang sangat populer. Dede Ridwan sebagai CEO penerbit Mizan mengatakan; “Novel Sepatu Dahlan. Kalo boleh di bilang itu adalah prestasi, banyak yang menilai itu prestasi, anda bayangkan kertika peluncuran buku tersebut sudah menjamur ditengah rak toko-toko buku di seluruh Indonesia itu hal yang menjadi Fenomenal, dan langsung fenomenal dari segi temanya yang bener- bener di kenal di publik. Bisa melahirkan penulis baru yang tadinya bukan penulis novel, hanya penulis cerpen dan penulis buku-buku privasi dan pembaca puisi yang hanya di kenal di segmen tertentu dengan karyanya yang fenomenal dan bisa dikenal dan itu boleh di bilang sebagai prestasi penerbit Noura.” 13 Adanya produk yang berkuliatas media relations melihat bahwasaya produk bestseller akan mengasilkan publisitas perusahaan, yang tentunya media akan melihat produk terbitan Mizan tersebut. Peran Media Relations yang di kelola PT. Mizan Publika, tentunya penerbit Mizan mengharapkan citra yang diharapkanlah yang terwujud. Untuk itu perusahaan 13 Hasil Wawancara dengan Deden Ridwan CEO Penerbit Mizan , Jum’at 28 November 2013, Kantor penerbit Mizan, Jl. Jagakarsa Raya, Jakarta Selatan 12620, Indonesi. perlu mengetahui citra yang berlaku di masyarakat sebagai evaluasi agar dapat menentukan kegiatan apa yang dilakukan untuk meningkatkannya. Penerbit Mizan dalam meningkatkan citra dan nama baik hal tersebut dilakukan dengan cara mengelola suatu informasi melalui kegiatan promosi media relations dan product publicity dan menerbitkan buku-buku berkuliats dan berstseller. Dari kegiatan itulah penerbit akan mengahsilkan citra positif terhadap PT. Mizan Publika.

B. Aktivitas

Public Relations PT. Mizan Publika Dalam Menjalankan Kegiatan Media Relations pada Penerbit Mizan Menurut Eduard Depari sebagaimana dikutip oleh Soemirat dan Ardianto baik PR maupun pers sama-sama bergerak di bidang bisnis komunikasi. Kedua belah pihak mempunyai kepentingan dan kepedulian yang sama terhadap informasi. Aktivitas PR dan pers tetap didasarkan pada prinsip yang sama, yakni sebagai mediator yang menjembatani kepentingan pihak yang saling berinteraksi karena informasi yang disalurkan terkait dengan kegiatan mereka. 14 Tentunya, dalam kaitan ini, lembaga harus menunjukkan suatu reputasi agar dapat dipercaya media. Misalnya selalu menyiapkan bahan-bahan informasi akurat di mana dan kapan saja diminta. Ini dapat dilakukan lembaga dengan memasok informasi yang baik. Pada kegiatan media relation, umumnya PR PT. Mizan Publika telah melakukan berbagai kegiatan seperti: 14 Ardianto Elvinaro dan Soleh Soemirat, Dasar-dasar Public Relations, PT Remaja Rosda karya, Bandung,2004, h. 125