Berdasarkan tebel diatas, dapat dinyatakan bahwa seluruh item pertanyaan pada variabel estetika web telah valid.
6. Pengujian validitas variabel keputusan pembelian Y
Hasil Uji Validitas Y
Variabel Item Nillai Korelasi Probabilitas Keterangan
Y 1
0,711 positif 0,000 0,05 Valid 2
0,662positif 0,000 0,05 Valid
3 0,713 positif 0,000 0,05 Valid
4 0,625 positif 0,000 0,05 Valid
5 0,615 positif 0,000 0,05 Valid
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0, 2014 Tabel 4.6. : Uji validitas variabel keputusan pembelian
Berdasarkan tebel diatas, dapat dinyatakan bahwa seluruh item pertanyaan pada variabel keputusan pembelian telah valid.
4.3.2. Uji Reliabilitas
1. Pengujian validitas variabel kemudahan pembayaran X
1
Pengujian Reliabilitas Variabel X
1
Alpha hitung Parameter Alpha
Kiteria 0,609
0,60 Reliabel
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0,
2014
Tabel 4.7. : Uji reliabilitas variabel kemudahan pembayaran
Berdasarkan tabel diatas dapat dinyatakan bahwa kuisioner variabel X
1
, dengan 5 butir pernyataan dinyatakan reliabel karena nilai dari Cronbach’s
Alpha lebih besar dari 0,6 0,609 0,6.
Universitas Sumatera Utara
2. Pengujian validitas variabel kepercayaan X
2
Pengujian Reliabilitas Variabel X
2
Alpha hitung Parameter Alpha
Kiteria 0,749
0,60 Reliabel
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0,
2014
Tabel 4.8. : Uji reliabilitas variabel kepercayaan
Berdasarkan tabel diatas dapat dinyatakan bahwa kuisioner variabel X
2
, d engan 5 butir pernyataan dinyatakan reliabel karena nilai dari Cronbach’s
Alpha lebih besar dari 0,6 0,749 0,6. 3.
Pengujian validitas variabel keuntungan belanja online X
3
Pengujian Reliabilitas Variabel X
3
Alpha hitung Parameter Alpha
Kiteria 0,649
0,60 Reliabel
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0,
2014
Tabel 4.9. : Uji reliabilitas variabel keuntungan belanja online
Berdasarkan tabel diatas dapat dinyatakan bahwa kuisioner variabel X
3
, dengan 5 butir pernyataan dinyatakan reliabel karena nilai dari Cronbach’s
Alpha lebih besar dari 0,6 0,649 0,6. 4.
Pengujian validitas variabel kualitas informasi X
4
Pengujian Reliabilitas Variabel X
4
Alpha hitung Parameter Alpha
Kiteria 0,694
0,60 Reliabel
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0,
2014
Tabel 4.10. : Uji reliabilitas variabel kualitas informasi
Berdasarkan tabel diatas dapat dinyatakan bahwa kuisioner variabel X
4
, dengan 5 butir pernyataan dinyatakan reliabel karena nilai dari Cronbach’s
Alpha lebih besar dari 0,6 0,694 0,6.
Universitas Sumatera Utara
5. Pengujian validitas variabel estetika web X
5
Pengujian Reliabilitas Variabel X
5
Alpha hitung Parameter Alpha
Kiteria 0,615
0,60 Reliabel
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0,
2014
Tabel 4.11. : Uji reliabilitas variabel estetika web
Berdasarkan tabel diatas dapat dinyatakan bahwa kuisioner variabel X
5
, dengan 5 butir pernyataan dinyatakan reliabel karena nilai dari Cronbach’s
Alpha lebih besar dari 0,6 0,615 0,6. 6.
Pengujian validitas variabel keputusan pembelian Y Pengujian Reliabilitas Variabel Y
Alpha hitung Parameter Alpha
Kiteria 0,646
0,60 Reliabel
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0,
2014
Tabel 4.12. : Uji reliabilitas variabel putusan pembelian
Berdasarkan tabel diatas dapat dinyatakan bahwa kuisioner variabel X
5
, dengan 5 butir pernyataan dinyatakan reliabel karena nilai dari Cronbach’s
Alpha lebih besar dari 0,6 0,646 0,6. Secara komprehensif variabel yang di teliti pada taraf signifikan 95 adalah
valid dan dapat dipercaya reliabel. Dengan demikian, item-item dalam penelitian ini dapat diaplikasikan untuk penelitian selanjutnya. Ini
mengindikasikan bahwa seluruh item telah memenuhi strandar kelayakan untuk selanjutnya diaplikasikan kepada seluruh responden dan tidak ada
perbaikan kuesioner. Hasil pengolahan uji validitas dan uji reabilitas dapat dilihat pada lampiran.
Universitas Sumatera Utara
4.4.Uji Asumsi Klasik 4.4.1.
Uji Normalitas
Uji Normalitas dilakukan melalui perhitungan regresi dengan SPSS 16.0 yang dideteksi melalui 2 pendekatan grafik yaitu analisa grafik histogram dan
analisa grafik normal p-plot yang membandingkan antara dua observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal. Berikut ini penjelasan dari grafik-
grafik tersebut :
1 Grafik Histogram
Berikut ini dapat bahwa data berdistribusi normal, hal tersebut dapat dilihat dari grafik histogram yang berbentuk lonceng, grafik tersebut
tidak miring kesamping kiri maupun kanan seperti yang terlihat pada Gambar berikut:
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0,
2014
Gambar 4.13. : Uji normalitas
Universitas Sumatera Utara
2 Grafik Normal p-plot
Berikut ini dapat dilihat data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal seperti terlihat pada Gambar 4.12 berikut:
Sumber : Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0,
2014
Gambar 4.14. : Uji normalitas
Uji kenormalan menggunakan uji Kolmogorov Smirnov karena skala pengukuran yang digunakan adalah skala likert dan data yang digunakan
merupakan data ordinal. Pada output SPSS dengan menggunakan uji Kolmogorov Smirnov
diketahui bahwa nilai asymp sig 2-tailed tidak lebih besar dari alpha 0,05 maka dapat dikatakan bahwa nilai residual
terstandarisasi dan data memenuhi asumsi normalitas. Hasil Uji normalitas dapat dilihat pada Lampiran.
4.4.2. Uji Multikolinearitas