Faktor Penyebab Terjadinya Kekerasan Terhadap Anak

Berdasarkan pendapat-pendapat ahli tersebut maka bentuk-bentuk kekerasan terhadap anak terdiri dari kekerasan secara fisik, kekerasan secara psikismental, dan kekerasan secara seksual.

2. Faktor Penyebab Terjadinya Kekerasan Terhadap Anak

Terjadinya kekerasan terhadap anak disebabkan berbagai faktor yang mempengaruhinnya. Faktor-faktor yang mempengaruhinya demikian kompleks, seperti yang dijelaskan oleh beberapa pakar berikut ini : Menurut Suharto, bahwa kekerasan terhadap anak umumnya disebabkan oleh faktor internal yang berasal dari anak sendiri maupun faktor eksternal yang berasal dari kondisi keluarga dan masyarakat, seperti 49 : 1 Anak mengalami cacat tubuh, retardasi mental, gangguan tingkah laku, autisme, anak terlalu lugu, memiliki tempramen lemah, ketidak tahuan anak akan hak-haknya, anak terlalu bergantung pada orang dewasa. 2 Kemiskinan keluarga, orang tua menganggur, penghasilan tidak cukup, banyak anak. 3 Keluarga tunggal atau keluarga pecah broken home, misalnya perceraian, ketiadaan ibu untuk jangka panjang atau keluarga tanpa ayah dan ibu tidak mampu memenuhi kebutuhan anak secara ekonomi. 49 Ibid,hlm.50-51 Universitas Sumatera Utara 4 Keluarga yang belum matang secara psikologis, ketidaktahuan mendidik anak, harapan orang tua yang tidak realistis, anak yang tidak diinginkan unwanted child , anak yang lahir diluar nikah. 5 Penyakit parah atau gangguan mental pada salah satu atau kedua orangtua, misalnya tidak mampu merawat dan mengasuh anak karena gangguan emosional dan depresi. 6 Sejarah penelantaran anak. Orang tua yang semasa kecilnya mengalami perlakuan salah cenderung memperlakukan salah anak- anaknya. 7 Kondisi lingkungan sosial yang buruk, pemukiman kumuh, tergusurnya tempat bermain anak, sikap acuh tak acuh terhadap tindakan eksploitasi, pandangan terhadap nilai anak yang terlalu rendah, meningkatnya faham ekonomi upah, lemahnya perangkat hukum, tidak adanya mekanisme kontrol sosial yang stabil. Rusmil menjelaskan bahwa penyebab atau risiko terjadinya kekerasan dan penelantaran terhadap anak dibagi ke dalam tiga faktor yaitu sebagai berikut 50 : 1 Faktor orang tua keluarga Faktor orang tua memegang peranan penting terjadinya kekerasan dan penelantaran anak. Faktor-faktor yang menyebabkan orang tua melakukan kekerasan pada anak diantaranya : praktik-praktik budaya yang merugikan anak seperti kepatuhan anak kepada orang tua dan hubungan asimetris ; dibesarkan dengan penganiayaan ; gangguan 50 Ibid,hlm.51-52 Universitas Sumatera Utara mental ; belum mencapai kematangan fisik, emosi maupun sosial, terutama mereka yang mempunyai anak sebelum berusia 20 tahun ; pecandu minuman keras dan obat. 2 Faktor lingkungan sosialkomunitas Kondisi lingkungan sosial juga dapat menjadi pencetus terjadinya kekerasan pada anak. Faktor lingkungan sosial yang dapat menyebabkan kekerasan dan penelantaran pada anak diantaranya : kemiskinan dalam masyarakat dan tekanan nilau matrealistis ; kondisi sosial-ekonomi yang rendah ; adanya nilai dalam masyarakat bahwa anak adalah milik orang tua sendiri ; status wanita yang dipandang rendah ; sistem keluarga patriarkal ; nilai masyarakat yang terlalu individualitas . 3 Faktor anak itu sendiri Penderita gangguan perkembangan, menderita penyakit kronis disebabkan ketergantungan anak kepada lingkungannya ; perilaku menyimpang pada anak. Sementara itu, menurut Lestari Basoeki beberapa faktor lain penyebab terjadinya penganiayaan anak dan penelantaran anak diantaranya adalah : pertama, orang tua yang dulu dibesarkan dengan kekerasan cenderung meneruskan pendidikan tersebut kepada anak-anaknya. Kedua, kehidupan yang penuh stress seperti terlalu padat kemiskinan , sering berkaitan dengan tingkah laku agresif dan menyebabkan terjadinya penganiayaan fisik terhadap anak. Ketiga, isolasi sosial, tidak adanya dukungan yang cukup dari lingkungan sekitar, Universitas Sumatera Utara tekanan sosial akibat situasi krisis ekonomi, tidak bekerja dan masalah perumahan akan meningkatkan kerentanan keluarga yang akhirnya akan terjadi penganiayaan dan penelantaran anak. 51

3. Dampak Kekerasan terhadap Anak