b. Dekonsentrasi Pelimpahaan wewenang dari pemerintah atau kepala wilayah atau kepala
instansi vertikal tingkat atasnya kepada pejabat-pejabat daerah. c. Tugas Pembantuan
Tugas untuk turut serta dalam melaksanakan urusan pemerintah yang ditugaskan kepada pemerintah daerah oleh pemerintah atau pemerintah daerah
tingkat atasnya dengan kewajiban mempertanggungjawabkan kepada yang menugaskan.
2. Tujuan Pengelolaan Keuangan Daerah
Tujuan utama pengelolaan keuangan daerah menurut Maris 1989:279, sebagai berikut.
a. Pertanggungjawaban accountability Pemerintah daerah harus mempertanggungjawabkan tugas keuangannya
kepada lembaga atau pihak yang berkepentingan yang sah. Adapun unsur-unsur penting tanggung jawab mencakup: keabsahan, setiap transaksi keuangan harus
berpangkal pada wewenang hukum tertentu dan pengawasan, tata cara yang efektif untuk menjaga kekayaan uang dan barang, mencegah penghamburan
dan penyelewengan dan memastikan semua pendapatan yang benar-benar terpungut, jelas sumbernya dan tepat penggunaannya.
b. Mampu memenuhi kewajiban keuangan Keuangan daerah harus ditata sedemikian rupa sehingga mampu
melunasi semua ikatan keuangan, jangka pendek dan jangka panjang. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
c. Kejujuran Urusan keuangan daerah harus diserahkan kepada pegawai yang jujur
dan kesempatan untuk berbuat curang sangat kecil. d. Hasil guna effectiveness dan gaya guna efficiency kagiatan daerah
Tata cara mengurus keuangan daerah harus sedemikian rupa sehingga memungkinkan program dapat direncanakan dan dilaksanakan untuk mencapai
pembangunan daerah dengan biaya serendah-rendahnya dan dalam waktu secepat mungkin.
e. Pengendalian Petugas keuangan pemerintah daerah, Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah dan petugas pengawas harus melakukan pengendalian agar semua tujuan dapat tercapai, mereka harus mengusahakan agar selalu mendapatkan
informasi yang diperlukan untuk memantau pelaksanaan penerimaan dan pengeluaran dan untuk memandingkan penerimaan dan pengeluaran dengan
rencana dan sasaran yang sudah di rencanakan.
B. Sumber Keuangan Pemerintah Daerah
Pendapatan daerah adalah semua kewajiban daerah yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan.
Berdasarkan Undang-undang Pemerintah Daerah Nomor 22 Tahun 1999, yang telah diperbaharui menjadi Undang-undang No.33 Tahun 2004 pada Pasal 5 ayat 2,
sumber pendapatan daerah terdiri dari unsur-unsur sebagai berikut. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI