Bidang Fisik dan Infra Strktur

E. Pertanian

Pertanian di Kabupaten Sanggau mempunyai keragaman komoditas yang cukup lengkap sebagai potensi investasi yang cukup menjanjikan dan prospektif. Tanaman padi yang diusahakan berupa padi sawah dan padi ladang. Produktivitas padi sawah 29.639,1 ton GKG dengan luas panen 5.307 Ha dan padi ladang 15.434,63 ton GKG dengan luas panen 6.258 ha. Kabupaten Sanggau merupakan penghasil buah-buahan yang cukup banyak dan terkenal di propinsi Kalimantan Barat, terutama durian, tanaman durian ini banyak ditanam di 15 kecamatan. sedangkan jeruk banyak ditanam di Kecamatan Tayan Hulu.

F. Perikanan

Jumlah perairan umum di Kabupaten Sanggau yang mencakup sungai, danau, rawa, bendungan dan genangan air lainnya mencapai 200.000 Ha dengan produktivitas 25kgHatahun maka potensi lestari mencapai 5.000 tontahun.

G. Kebijakan Pemerintah Daerah

Kebijakan pemerintahaan Kabupaten Sanggau.

1. Bidang Agribisnis, Kehutanan, Pertambangan, dan Pariwisata

a. Peningkatan kemampuan petani dalam menggunakan teknologi melalui penataan organisasi, penyuluhan pendidikan dan pelatihan yang dapat mengintegrasi peran antara petani, pengusaha dan pemerintah; PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI b. Menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi pengembangan agribisnis, kehutanan, pertambangan dan pariwisata melalui jaringan kerja secara horizontal, vertikal dan diagonal serta membangun pelabuhan pedalaman dan industri hilir untuk CPO, karet, hasil tambang, hasil hutan, pupuk dari limbah CPO, makanan ternak dari limbah CPO, pakan ikan pellet dan menjamin kepastian hukum mengenai pengusaha lahan usaha perkebunan dan industri hilir serta menjamin keamanan hubungan kerja antara pengusaha, petanimasyarakat yang saling menguntungkan; c. Melakukan reorientasi birokrasi dari perannya sebagai pelaksana administrasi menjadi konsultan bisnis dengan pelatihandiklat dalam rangka pengembangan wawasan kewirausahaan yang dilaksanakan secara terintegrasi antara masyarakat, pengusaha dan pemerintah agar dapat berjalan efektiv dan efisien.

2. Bidang Investasi dan Penanaman Modal

a. Menciptakan iklim yang lebih kondusif dan penyediaan infrastruktur dalam rangka investasi daerah; b. Pengembangan sumber daya manusia, baik masyarakat, aparat dan pelaku bisnis; c. Meningkatkan efektivitas promosi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI