Teknik Pengumpulan Data Pengujian Instrumen Penelitian

46 Setiap butir pernyataan dinyatakan dalam 5 lima pilihan pendapat mengacu pada skala Likert, yang meliputi: Sangat Setuju SS = skor 5; Setuju S = skor 4; Ragu-Ragu RR = skor 3; Tidak Setuju TS = skor 2; dan Sangat Tidak Setuju STS = skor 1. Penilaian deskriptif variabel pengembangan karakter siswa dikelola berdasarkan PAP Tipe II.

F. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuesioner Metode kuesioner adalah suatu teknik pengumpulan informasi yang memungkinkan analisis mempelajari sikap-sikap, perilaku, keyakinan, dan karakteristik beberapa orang utama di dalam organisasi yang bisa terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada Siregar, 2012:21. Kuesioner dimaksudkan untuk mengumpulkan data kualitatif yang dilakukan dengan cara memberikan daftar pernyataan tertulis kepada responden. Dalam penelitian ini kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data mengenai persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan materi rekonsiliasi bank dengan pengembangan karakter siswa. 2. Wawancara Metode wawancara adalah metode pengumpulan data dan informasi langsung dari guru akademik khususnya akuntansi. Dalam penelitian ini wawancara digunakan untuk mengumpulkan informasi- informasi mengenai implementasi pendekatan saintifik dalam 47 pembelajaran akuntansi khususnya materi rekonsiliasi bank dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengembangan karakter siswa.

G. Pengujian Instrumen Penelitian

1. Pengujian Validitas Pengujian validitas dimaksudkan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu item kuesioner. Suatu item kuesioner dikatakan valid apabila pertanyaanpernyataan pada kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur. Pengujian validitas item pertanyaanpernyataan dilakukan dengan cara menghitung nilai korelasi antara setiap item pertanyaanpernyataan dengan skor total. Teknik pengujian validitas item pertanyaanpernyataan dilakukan berdasarkan rumus korelasi Product Moment sebagai berikut Siregar, 2013: 48: Keterangan : n = Jumlah responden. X = Skor jawaban responden pada setiap item pertanyaanpernyataan. Y = Skor total jawaban responden untuk seluruh item pertanyaanpernyataan. Ketentuan untuk menilai valid tidaknya suatu item pertanyaanpernyataan sebagai berikut: jika nilai-nilai corrected item- total corelation setiap item lebih besar dari nilai r tabel = 0.204, maka item pertanyaanpernyataan dapat dikatakan valid. Sebaliknya, jika nilai-nilai corrected item-total corelation setiap item lebih kecil dari nilai r tabel = 0.204, maka item pertanyaanpernyataan dapat dikatakan tidak valid 48 Pengujian validitas dilakukan dengan responden sebanyak 93 siswa SMK Negeri 7 Yogyakarta dan dilakukan sebelum penelitian ini dijalankan. Berikut ini disajikan hasil pengujian validitas instrumen penelitian ini. a. Variabel persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan. Tabel 3.5 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Variabel Persepsi Siswa Tentang Implementasi Pendekatan Saintifik dalam Pembelajaran Akuntansi Keuangan Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted 1 25.22 4.062 .224 .262 .801 2 25.12 3.236 .629 .441 .725 3 25.11 3.336 .637 .553 .726 4 25.32 3.199 .642 .483 .722 5 25.19 4.049 .243 .143 .797 6 25.26 3.389 .550 .517 .743 7 25.30 3.452 .609 .427 .733 Tabel 3.5 menunjukkan bahwa seluruh butir pernyataan mengenai persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan adalah valid seluruh nilai corrected item-total correlation r tabel = 0,204. 49 b. Variabel kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. Tabel 3.6 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Variabel Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted 1 74.35 23.797 .557 .310 .768 2 43.02 37.717 .630 .458 .579 3 64.02 44.152 .633 .449 .636 Dari tabel 3.6 menunjukkan bahwa seluruh butir pernyataan mengenai persepsi siswa tentang kemampuan berpikir tingkat tinggi adalah valid seluruh nilai corrected item-total correlation r tabel = 0,204. c. Variabel pengembangan karakter siswa. Tabel 3.7 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Variabel Pengembangan Karakter Siswa Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted 1 39.45 10.989 .517 .355 .784 2 39.56 11.032 .388 .306 .797 3 39.62 11.433 .303 .241 .805 4 39.74 10.585 .445 .412 .792 5 39.66 10.554 .521 .643 .783 6 39.61 10.849 .611 .657 .777 7 39.44 12.097 .263 .276 .805 8 39.75 10.536 .526 .441 .782 9 39.86 10.382 .522 .416 .783 10 39.41 10.766 .519 .515 .783 11 39.27 10.981 .535 .456 .783 50 Tabel 3.7 menunjukkan bahwa seluruh butir pernyataan mengenai persepsi siswa tentang pengembangan karakter adalah valid seluruh nilai corrected item-total correlation r tabel = 0,204. 2. Pengujian reliabilitas Pengujian reliabilitas dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat pengukur yang sama pula Siregar, 2013: 55. Pengujian reliabilitas untuk variabel persepsi siswa tentang pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan, variabel kemampuan berpikir tingkat tinggi, dan variabel persepsi siswa tentang pengembangan karakter siswa dalam penelitian ini dilakukan menggunakan rumus Alpha Cronbach Siregar, 2013:58: a. Menentukan nilai varians setiap butir pertanyaan. b. Menentukan nilai varians total. c. Menentukan reliabilitas instrumen r 11 = Keterangan: n = jumlah sampel atau populasi X i = jawaban responden untuk setiap butir pernyataan ∑X = total jawaban responden untuk setiap butir pernyataan 51 2 t = varians total 2 b = jumlah varians butir k = banyaknya butir pernyataan r 11 = koefisien reliabilitas instrumen Instrumen penelitian dikatakan reliabel jika r 11 atau Alpha Cronbach 0,6, sedangkan jika r 11 atau Alpha Cronbach 0,6 maka instrumen penelitian tersebut dikatakan tidak reliabel Siregar 2013: 57. Hasil pengujian reliabilitas variabel persepsi siswa tentang pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan, variabel kemampuan tingkat berpikir tinggi, dan variabel pengembangan karakter siswa tampak dalam tabel berikut: a. Variabel variabel persepsi siswa tentang pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan Tabel 3.8 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen Variabel Persepsi Siswa Tentang Implementasi Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran Akuntansi Keuangan Reliability Statistics Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items .780 .773 7 Tabel 3.8 menunjukkan bahwa instrumen persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan adalah reliabel cronbach’s alpha = 0,780 0,6. 52 b. Variabel kemampuan berpikir tingkat tinggi. Tabel 3.9 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen Variabel Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Tabel 3.9 menunjukkan bahwa instrumen tingkat kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa adalah reliabel cronbach’s alpha = 0,732 0,6. c. Variabel pengembangan karakter siswa. Tabel 3.10 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen Variabel Pengembangan Karakter Siswa Reliability Statistics Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items .804 .807 11 Tabel 3.10 menunjukkan bahwa instrumen pengembangan karakter siswa adalah reliabel cronbach’s alpha = 0,804 0,6.

H. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Teknik Scaffolding Terhadap Kemampuan Berpikir Logis Matematis Siswa

6 54 244

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS.

0 0 31

Hubungan persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengembangan karakter siswa : survei pada 5 SMK Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen di Kabupaten Sleman.

0 2 160

Hubungan persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan dengan tingkat kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengembangan karakter siswa.

0 0 2

Hubungan persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan dengan tingkat kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengembangan karakter siswa.

0 0 2

Hubungan persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran Akuntansi Keuangan dengan tingkat kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengembangan karakter siswa studi kasus pada 2 SMK Negeri dan 4 SMK Swasta Bidang Keahlian Bisnis

0 0 190

Hubungan persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan dengan tingkat kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengembangan karakter siswa studi kasus pada 3 SMK Negeri dan 3 SMK swasta bidang keahlian bisnis

0 0 172

Hubungan persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan dengan tingkat kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengembangan karakter siswa studi kasus pada 6 SMK Swasta Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen, Pr

0 0 165

Hubungan persepsi siswa tentang implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran akuntansi keuangan dengan tingkat kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengembangan karakter siswa survei pada 6 SMK Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen, Program Keahli

0 1 244

KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA

0 1 10