50
29 KON13
141 4 Bulan
KONTROL 30
KON14 147
7 bulan KONTROL
31 KON15
134 6 bulan
KONTROL 32
KON16 130
7 bulan KONTROL
4.2 Pelaksanaan Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di aula PT. Arni Family Semarang dari bulan Mei-Juni 2013. Alasan menggunakan aula PT. Arni family adalah pihak PT. Arni
Family sendiri melarang peneliti membawa calon TKW keluar dari penampungan. Hal ini untuk menghindari calon TKW kabur dari penampungan.
Kelompok eksperimen yang terdiri dari 16 subjek ini mengikuti assertion training sebanyak tiga kali pertemuan. Sedangkan kelompok kontrol yang terdiri
atas 16 subyek tidak diberikan perlakuan oleh peneliti. Rangkaian pelaksanaan assertion training adalah sebagai berikut:
Tabel 4.3. Jadwal Pelaksanaan Penelitian
No Haritanggal
Kegiatan Tujuan
Tempat
1 Rabu, 29 Mei
2013 Penyebaran
Skala Asertivitas Sebagai seleksi subjek kelompok
kontrol dan kelompok eksperimen Aula
PT. Arni
Family 2
Sabtu, 1 Juni 2013
Penandatangana n
kesediaan menjadi subjek
penelitian Memberikan penjelasan kepada
subjek tentang tujuan, harus mengikuti serangkaian pelatihan,
menanyakan kesediaan subjek mengikuti serangkaian pelatihan
dan
menandatangani surat
perjanjian pelatihan Aula
PT. Arni
Family
3 Minggu, 2 Juni
2013 Assertion
training pertemuan
pertama Pemberian
perlakuan melalui
empat sesi dan evaluasi kegiatan dari pihak peserta dan Tim trainer
Aula PT.
Arni Family
4 Kamis, 6 Juni
2013 Assertion
training pertemuan
kedua Pemberian
perlakuan melalui
empat sesi dan evaluasi kegiatan dari pihak peserta dan Tim trainer
Aula PT.
Arni Family
5 Minggu, 9 Juni
2013 Assertion
training pertemuan
Pemberian perlakuan
melalui empat sesi dan evaluasi kegiatan
dari pihak peserta dan Tim trainer Aula
PT. Arni
Family
51
ketiga 6
Rabu, 12 Juni 2013
Posstest kelompok
eksperimen Pengambilan
data posttest
kelompok eksperimen Aula
PT. Arni
Family 7
Jum’at, 14
Juni 2013 Posstest
kelompok kontrol
Pengambilan data
posttest kelompok
Aula PT.
Arni Family
Assertion training dipandu oleh seorang trainer dan tiga fasilitator. Selaku
trainer adalah peneliti sendiri, sedangkan fasilitator dari tim trainer LPSDM Super Quantum yang telah memiliki banyak pengalaman dalam memandu
training maupun outbond training dan membantu beberapa penelitian skripsi. Materi yang disampaikan dalam pelatihan tentang teori dasar asertivitas
yang dikemas dengan bahasa yang mudah dipahami oleh peserta. Selain itu untuk mengoptimalkan pemahaman peserta tentang asertivitas, peserta juga diberikan
role play dan simulation. Setiap pertemuan memiliki bidikan aspek yang berbeda. Pada pertemuan
pertama fokus untuk memberikan materi kepada peserta terkait keterbukaan dan pengungkapan diri, serta perbedaan antara asertif, agresif dengan pasif. Pertemuan
kedua fokus untuk meningkatkan keterampilan mendengarkan, perilaku dukungan, pemahaman emosi dan cara mengekspresikannya, serta ketrampilan
untuk mengkomunikasikan apa yang dirasakan dan dipikirkan. Sedangkan pertemuan terakhir fokus untuk belajar sikap tegas dari modelling mencontoh
orang lain, mengaplikasikan sikap asertif, motivasi bersikap asertif, dan menyimpulkan manfaat apa yang bisa diambil setelah mengikuti pelatihan.
Untuk melihat keefektifan assertion training terhadap asertivitas, maka selain analisis secara kuantitatif juga perlu dilakukan beberapa tahapan evaluasi
efektifitas pelatihan seperti yang disebutkan oleh Hamblin dalam Chusway 2002:
52
136-137 bahwa ada beberapa tingkatan yang harus diperhatikan dalam mengevaluasi efektifitas pelatihan, yaitu: 1 Tingkat reaksi untuk meninjau reaksi
peserta terhadap pelatihan, pelatihan atau trainer, dan sebagainya; 2 Tingkat belajar yaitu perubahan pada pengetahuan, keahlian, dan sikap; 3 Tingkat tingkah
laku kerja yaitu perubahan pada tingkah laku kinerja di organisasi pasca pelatihan; 4 Tingkat organisasi yaitu efek terhadap organisasi; dan 5 Nilai akhir
adalah manfaat, terutama untuk organisasi tetapi juga untuk individu. Namun dikarenakan keterbatasan peneliti tidak semua tahapan evaluasi ini dapat
dilakukan sebab untuk melakukan semua tahapan evaluasi dibutuhkan waktu jangka panjang.
4.3 Hasil Penelitian