Risk Management Committee RMC Komisaris Independen Ukuran Dewan Komisaris

3.2 Jenis dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa annual report perusahaan industri high profile tahun 2009 sampai dengan tahun 2011. Data annual report yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari website resmi BEI di www.idx.co.id , accounting corner Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang, dan pojok BEI Universitas Diponegoro.

3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Variabel penelitian ini adalah beberapa obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian dari suatu penelitian. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Keberadaan Risk Management Committee. Sementara itu, variabel independen dalam penelitian ini adalah komite independen, ukuran dewan komisaris, reputasi auditor, kompleksitas bisnis, dan risiko pelaporan keuangan.

3.3.1. Risk Management Committee RMC

Risk Management Committee merupakan suatu komite yang memberikan perhatian penuh pada pengawasan risiko dan tidak berbagi fokus pada pemenuhan standar akuntansi Krus dan Orowitz, 2009. Salah satu elemen yang mendukung pelaksanaan Good Corporate Governance adalah dengan membentuk komite yang dapat melakukan pengawasan terhadap perusahaan, termasuk pengawasan manajemen risiko. RMC dalam penelitian ini diukur dengan variabel dummy. Dimana perusahaan yang mengungkapan pembentukan RMC dalam laporan tahunannya diberikan nilai 1, dan perusahaan yang tidak mengungkapkan pembentukan RMC di laporan tahunannya diberikan nilai 0.

3.3.2. Komisaris Independen

Komisaris independen merupakan mekanisme yang penting dalam pengawasan perilaku manajemen, baik dalam akuntabilitas perseroan maupun disclosure. Independen artinya tidak berafiliasi dengan perseroan, komisaris dan pemegang saham utama perseroan, serta tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan perusahaan. Keberadaan komisaris independen dapat menciptakan iklim yang lebih objektif, independen, dan menjaga fairness, serta mampu memberikan keseimbangan antara kepentingan pemegang saham mayoritas dan perlindungan terhadap kepentingan saham minoritas. Komisaris independen dalam penelitian ini diukur dengan dalam presentase jumlah anggota dewan komisaris independen dibandingkan dengan jumlah total anggota dewan komisaris Subramaniam, et al., 2009.

3.3.3. Ukuran Dewan Komisaris

Ukuran dewan komisaris merupakan jumlah seluruh anggota komisaris yang berasal dari internal dan eksternal perusahaan yang melakukan pengawasan Jumlah anggota dewan komisaris NONEXECDIR = Jumlah anggota komisaris independen terhadap direksi dalam menjalankan perusahaan. Dalam penelitian ini, ukuran dewan komisaris diukur dengan menjumlah total anggota dari dewan komisaris Subramaniam, et al., 2009.

3.3.4. Kompleksitas