Tabel 2.1 Gambaran Peran Guru, Murid Dan Masalah Dalam Pembelajaran Model PBL
Guru sebagai pelatih Peserta didik sebagai
problem solver Masalah sebagai awal
tantangan dan motivasi a Asking about thinking bertanya
tentang pemikiran b memonitor pembelajaran
c probbing menantang peserta didik untuk berfikir
d menjaga agar peserta didik terlibat e mengatur dinamika kelompok
f menjaga berlangsungnya proses
a peserta yang aktif b terlibat langsung
dalam pembelajaran
c membangun pembelajaran
a menarik untuk dipecahkan
b menyediakan kebutuhan yang ada
hubungannya dengan pelajaran yang
dipelajari
Sumber : Hafis, 2011
2.4 Group Investigation
Group adalah kata yang berasal dari bahasa Inggris yang berarti kelompok, yaitu kumpulan lebih dari dua orang yang bergabung untuk melakukan hal yang
sama. Sedang investigation adalah kata yang juga berasal dari bahasa Inggris yaitu investigasi atau pengamatan. Ulfah 2014 mengungkapkan bahwa Group
investigation adalah metode pembelajaran yang berbasis penemuan, metode ini sangat relevan dalam meningkatkan keterampilan proses peserta didik. Sehingga
metode ini dirasa cocok oleh peneliti dalam menunjang proses pembelajaran PBL, karena memiliki tujuan akhir yang hendak dikembangkan oleh peserta didik yaitu
peningkatan kemampuan pemecahan masalah. Metode group investigation memiliki tiga konsep utama, yaitu : penelitian atau enquiri, pengetahuan atau
knowledge, dan dinamika kelompok atau the dynamic of the learning group Udin, 2008. Penerapan pembelajaran dengan group investigation peserta didik diajak
untuk mengamati suatu permasalahan yang dihadapi dengan teman-teman
sebayanya untuk mencari solusi yang sesuai berdasarkan pengetahuan yang dimiliki dan informasi yang diperoleh. Penelitian ini adalah proses dinamika
kepada peserta didik untuk menghadapi masalah dan usaha untuk memecahkan masalah tersebut dengan tepat.
Pelaksanaan group investigation dalam proses pembelajaran yaitu dengan membagi peserta didik dalam satu kelas menjadi 4 sampai 6 kelompok Wiryadi,
2010. Setiap kelompok mendapatkan permasalahan yang sesuai dengan materi yang diajarkan, kemudian dalam pelaksanaanya ada beberapa tahapan yaitu : 1
tahap pembentukan kelompok; 2 tahapan perencanaan; 3 tahap penyelidikan; 4 tahap pengorganisasian; 5 tahap presentasi; 6 dan tahapan evaluasi.
Kemal., et al, sebagaimana dikutip oleh Ulfah 2014 mengungkapkan bahwa penerapan pembelajaran tipe Group Investigation dapat memberikan
dampak positif terhadap pengalaman belajar peserta didik. Pembelajaran dengan group investigation memiliki beberapa kelebihan yaitu peserta didik secara
bekerjasama berlatih untuk menginvestigasi atau mengamati permasalahan- permasalahan berbeda yang ada dengan topik yang sama, pembelajaran yang
dilakukan akan mengaktifkan peserta didik karena satu sama lain akan berinteraksi untuk mencari solusi tanpa memandang latar belakang tiap peserta
didik, peserta didik akan dilatih untuk memiliki kemampuan yang baik dalam berkomunikasi, sehingga dengan penerapan metode group investigation ini
diharapkan dapat mengembangkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik.
2.5 Kemampuan Pemecahan Masalah