Analisis Deskriptif Persentase Teknik Pengolahan Analisis Data

3.5 Teknik Pengolahan Analisis Data

Metode analisis data adalah suatu metode yang digunakan untuk mengolah hasil penelitian guna memperoleh suatu kesimpulan. Dalam penelitian ini, metode analisis data yang diambil untuk mengetahui bagaimana hubungan atau pengaruh partisipasi anggota dan kemampuan manajerial pengurus terhadap keberhasilan usaha koperasi Dwi Eksa adalah:

3.5.1 Analisis Deskriptif Persentase

Analisis deskriptif adalah metode yang digunakan untuk mendeskripsikan masing-masing variabel bebas, yaitu variabel spartisipasi anggota dan kemampuan manajerial pengurus , dan variabel terikat yaitu keberhasilan usaha koperasi Y. Langkah langkah yang ditempuh dalam penggunaan analisis data ini adalah sebagai berikut: a menetapkan jumlah responden b menetapkan jumlah butir soal c menetapkan jumlah skor maksimal tertinggi, yang diperoleh dari hasil perkalian antara skor tertinggi, jumlah item dan jumlah responden. d menetapkan jumlah skor minimal terendah, yang diperoleh dari hasil perkalian antara skor terendah, jumlah item dan jumlah responden. e menentukan persentase maksimal f menentukan persentase minimal g menentukan rentang skor, yang diperoleh dari skor tertinggi dikurangi skor terendah h menentukan rentang skor persentase, yang diperoleh dari persentase maksimal dikurangi persentase minimal i menentukan jenjang kriteria, dalam penelitian ini ditetapkan empat jenjang kriteria yaitu sangat tinggi, tinggi, rendah dan sangat rendah. j menentukan interval kelas skor, yang diperoleh dari hasil pembagian rentang skor dengan jenjang kriteria k menentukan interval kelas persentase, yang diperoleh dari hasil pembagian rentang persentase dengan jenjang kriteria l berdasarkan langkah-langkah di atas dapat diketahui kriteria setiap variabel m setelah didapatkan skor jawaban responden dan skor ideal, dimasukkan rumus sebagai berikut: P = Keterangan : P : persentase sub variabel n : nilai yang diperoleh N : jumlah seluruh nilai Mohammad Ali 1996:184 Untuk mengetahui tingkat kriteria tersebut, selanjutnya skor yang diperoleh dalam dengan analisis deskriptif persentase dikonsultasikan dengan tabel kriteria. Penyusunan tabel kriteria masing-masing variabel adalah sebagai berikut: 1. Deskripsi Variabel Keberhasilan usaha koperasi Y Untuk menentukan kategori deskriptif persentase DP yang diperoleh, maka dibuat tabel kategori yang disusun dengan perhitungan sebagai berikut: a. Persentase maksimal = x 100 = x 100 = 100 b. Persentase minimal = x 100 = x 100 = 25 c. Rentang persentase = 100 - 25 = 75 d. Interval kelas persentase = 75 : 4 = 18,75 Dengan demikian tabel kategori untuk variabel keberhasilan usaha koperasi Y adalah sebagai berikut: Tabel 3.4 Kategori Interval persentase Variabel Keberhasilan usaha koperasi Y Interval Persentase Kriteria 81,25 ≤ 100 Sangat Tinggi 62,5 ≤ 81,25 Tinggi 43,75 ≤ 62,5 Rendah 25 ≤ 43,75 Sangat Rendah 2. Deskripsi Variabel Partisipasi Anggota X 1 Untuk menentukan kategori deskriptif persentase DP yang diperoleh, maka dibuat tabel kategori yang disusun dengan perhitungan sebagai berikut: a. Persentase maksimal = x 100 = x 100 = 100 b. Persentase minimal = x 100 = x 100 = 25 c. Rentang persentase = 100 - 25 = 75 d. Interval kelas persentase = 75 : 4 = 18,75 Dengan demikian tabel kategori untuk variabel partisipasi anggota X 1 adalah sebagai berikut: Tabel 3.5 Kategori interval persentase Variabel Partisipasi anggota X 1 Interval Persentase Kriteria 81,25 ≤ 100 Sangat Tinggi 62,5 ≤ 81,25 Tinggi 43,75 ≤ 62,5 Rendah 25 ≤ 43,75 Sangat Rendah 3. Deskripsi Variabel kemampuan manajerial pengurus X 2 Untuk menentukan kategori deskriptif persentase DP yang diperoleh, maka dibuat tabel kategori yang disusun dengan perhitungan sebagai berikut: a. Persentase maksimal = x 100 = x 100 = 100 b. Persentase minimal = x 100 = x 100 = 25 c. Rentang persentase = 100 - 25 = 75 d. Interval kelas persentase = 75 : 4 = 18,75 Dengan demikian tabel kategori untuk variabel kemampuan manajerial pengurus X 2 adalah sebagai berikut: Tabel 3.6 Kategori interval persentase Variabel Kemampuan manajerial pengurusX 2 Interval Persentase Kriteria 81,25 ≤ 100 Sangat Tinggi 62.5 ≤ 81,25 Tinggi 43,75 ≤ 62,5 Rendah 25 ≤ 43,75 Sangat Rendah

3.5.2 Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

PENGARUH PARTISIPASI ANGGOTA DAN KEMAMPUAN MANAJERIAL PENGURUS TERHADAP PEROLEHAN SHUANGGOTA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) FAJAR BARU KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL

0 10 148

PENGARUH KEMAMPUAN MANAJERIAL PENGURUS, PARTISIPASI ANGGOTA MELALUI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP SHU ANGGOTA KUD TANI MAKMUR KECAMATAN MLONGGO KABUPATEN JEPARA

19 177 188

Pengaruh Kemampuan Pengurus, Pelayanan, dan Lingkungan Usaha Koperasi Terhadap Partisipasi Anggota KUD BAHTERA Kecamatan Baturraden Kabupaten Banyumas

0 13 189

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN KOPERASI DAN KEMAMPUAN MANAJERIAL PENGURUS TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA KOPERASI SIMPAN PINJAM : Survey Pada koperasi Pegawai Republik Indonesia (kpri) Se-kabupaten Cianjur.

1 9 39

Kontribusi partisipasi anggota, besarnya sisa hasil usaha, dan kemampuan manajerial pengurus terhadap tingkat kesejahteraan anggota koperasi pedagang Pasar Cihaurgeulis Bandung.

3 9 190

PENGARUH KEMAMPUAN MANAJERIAL PENGURUS, PARTISIPASI ANGGOTA MELALUI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP SHU ANGGOTA KUD TANI MAKMUR KECAMATAN MLONGGO KABUPATEN JEPARA.

0 1 121

PENGARUH KEMAMPUAN PENGURUS, PELAYANAN DAN LINGKUNGAN USAHA KOPERASI TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA KUD BAHTERA KECAMATAN BATURRADEN KABUPATEN BANYUMAS.

0 0 1

Pengaruh Kemampuan Manajerial Pengurus, Partisipasi Anggota dan Permodalan terhadap SHU PRIMKOPPOL Resor Kendal.

0 0 1

(ABSTRAK.pdf)Pengaruh Kemampuan Manajerial Pengurus, Partisipasi Anggota dan Lingkungan Usaha Terhadap Keberhasilan Koperasi di KUD ”BAHAGIA” Kecamatan Gembong Kabupaten Pati.

0 0 2

Pengaruh Keterampilan Manajerial Pengurus, Kualitas Pelayanan dan Lokasi Usaha Terhadap Partisipasi Anggota KUD Mino Saroyo Kabupaten Cilacap.

0 0 1