Partisipasi Anggota X Deskriptif Variabel Penelitian

bagi anggota KPRI Dwi Eksa Kecamatan Jepon Kabupaten Blora dalam kategori sangat tinggi. Bisa dilihat juga dalam penentuan kriteria pada analisis deskriptif pada lampiran 8 halaman 134, terlihat bahwa manfaat keberadaan koperasi bagi anggota dalam kategori sangat tinggi yaitu 86,39

4.2.2 Partisipasi Anggota X

1 Data tentang partisipasi anggota diperoleh dari angket penelitian dengan jumlah pertanyaan sebanyak 10 butir. Masing-masing butir pertanyaan memiliki 4 alternatif jawaban, yaitu jawaban a dengan poin 4, jawaban b dengan poin 3, jawaban c dengan poin 2, dan jawaban d dengan poin 1. Data tentang partisipasi anggota dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 4.5 Distribusi Partisipasi Anggota No Interval Skor Interval Persentase Frek Kriteria 1 2567,5 - 3160 81,25≤100 25 31,65 Sangat Tinggi 2 1975 – 2567,5 62,5≤81,25 33 41,77 Tinggi 3 1382,5 – 1975 43,75 ≤62,5 21 26,58 Rendah 4 790 – 1382,5 25≤ 43,75 - - Sangat rendah Sumber: Data penelitian diolah, 2011 Gambar 4.5 Partisipasi Anggota Sumber: Data penelitian diolah, 2011 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa, secara umum partisipasi anggota dalam kategori sangat tinggi sebesar 31,65 atau sebesar 25 responden , kategori tinggi dengan persentase sebesar 41,77 atau sejumlah 33 responden dan persentase sebesar 26,58 atau 21 responden dalam kategori rendah. Dari hasil ini menunjukkan bahwa secara umum partisipasi anggota KPRI Dwi Eksa Kecamatan Jepon Kabupaten Blora dalam kategori tinggi. Bisa dilihat juga dalam penentuan kriteria pada analisis deskriptif pada lampiran 8 halaman 135, terlihat bahwa partisipasi anggota dalam kategori tinggi yaitu 72,84 a. Partisipasi Dalam Rapat Anggota Tahunan Gambaran tentang partisipasi dalam rapat anggota tahunan KPRI Dwi Eksa Kecamatan Jepon Kabupaten Blora berdasarkan jawaban 79 responden dan data tentang partisipasi dalam rapat anggota tahunan diperoleh dari angket penelitian dengan jumlah pertanyaan sebanyak 4 butir. Masing-masing butir pertanyaan memiliki 4 alternatif jawaban, yaitu jawaban a dengan poin 4, jawaban 10 20 30 40 50 Sangat tinggi Tinggi Rendah Sangat Rendah 31.65 41.77 26.58 b dengan poin 3, jawaban c dengan poin 2, dan jawaban d dengan poin 1. Data tentang partisipasi dalam rapat anggota tahunan dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 4.6 Distribusi Partisipasi Dalam Rapat Anggota Tahunan No Interval Skor Interval Persentase Frek Kriteria 1 1027 - 1264 81,25≤100 28 35,44 Sangat Tinggi 2 790 – 1027 62 ,5≤81,25 39 49,37 Tinggi 3 553 – 790 43,75≤62,5 9 11,39 Rendah 4 316 – 553 25≤ 43,75 3 3,80 Sangat rendah Sumber: Data penelitian diolah, 2011 Gambar 4.6 Partisipasi Dalam Rapat Anggota Tahunan Sumber: Data penelitian diolah, 201 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa, secara umum partisipasi dalam rapat anggota tahunan dalam kategori sangat tinngi sebesar 35,44 atau sejumlah 28 responden ,kategori tinggi dengan persentase sebesar 49,37 atau sejumlah 39 responden, kategori rendah sebesar 11,39 atau sejumlah 9 responden dan persentase sebesar 3,80 atau 3 responden dalam kategori sangat rendah. Dari 10 20 30 40 50 Sangat tinggi Tinggi Rendah Sangat Rendah 35.44 49.37 11.39 3.8 hasil ini menunjukkan bahwa secara umum partisipasi dalam rapat anggota tahunan KPRI Dwi Eksa Kecamatan Jepon Kabupaten Blora dalam kategori tinggi. Bisa dilihat juga dalam penentuan kriteria pada analisis deskriptif pada lampiran 8 halaman 136, terlihat bahwa partisipasi dalam rapat anggota tahunan dalam kategori tinggi yaitu 77,92 b. Partisipasi Dalam Permodalan Gambaran tentang partisipasi dalam permodalan KPRI Dwi Eksa Kecamatan Jepon Kabupaten Blora berdasarkan jawaban 79 responden dan data tentang partisipasi dalam permodalan diperoleh dari angket penelitian dengan jumlah pertanyaan sebanyak 4 butir. Masing-masing butir pertanyaan memiliki 4 alternatif jawaban, yaitu jawaban a dengan poin 4, jawaban b dengan poin 3, jawaban c dengan poin 2, dan jawaban d dengan poin 1. Data tentang partisipasi dalam permodalan dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 4.7 Distribusi Partisipasi Dalam Permodalan No Interval Skor Interval Persentase Frek Kriteria 1 1027 - 1264 81,25≤100 21 26,58 Sangat Tinggi 2 790 – 1027 62,5≤81,25 31 39,24 Tinggi 3 553 – 790 43,75≤62,5 24 30,38 Rendah 4 316 – 553 25≤ 43,75 3 3,80 Sangat rendah Sumber: Data penelitian diolah, 2011 Gambar 4.7 Partisipasi Dalam Permodalan Sumber: Data penelitian diolah, 2011 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa, secara umum partisipasi dalam permodalan dalam kategori sangat tinggi 26,58 atau sejumlah 21 responden , kategori tinggi dengan persentase sebesar 39,24 atau sejumlah 31 responden, kategori rendah sebesar 30,38 atau sejumlah 24 responden dan persentase sebesar 3,80 atau 3 responden dalam kategori sangat rendah. Dari hasil ini menunjukkan bahwa secara umum partisipasi dalam permodalan KPRI Dwi Eksa Kecamatan Jepon Kabupaten Blora dalam kategori tinggi. Bisa dilihat juga dalam penentuan kriteria pada analisis deskriptif pada lampiran 8 halaman 137, terlihat bahwa partisipasi permodalan dalam kategori tinggi yaitu 72,31 c. Partisipasi Dalam Pemanfaatan Usaha atau Jasa Gambaran tentang partisipasi dalam pemanfaatan usaha atau jasa KPRI Dwi Eksa Kecamatan Jepon Kabupaten Blora berdasarkan jawaban 79 responden dan data tentang partisipasi dalam pemanfaatan usaha atau jasa diperoleh dari 10 20 30 40 Sangat tinggi Tinggi Rendah Sangat Rendah 26.58 39.24 30.38 3.8 angket penelitian dengan jumlah pertanyaan sebanyak 2 butir. Masing-masing butir pertanyaan memiliki 4 alternatif jawaban, yaitu jawaban a dengan poin 4, jawaban b dengan poin 3, jawaban c dengan poin 2, dan jawaban d dengan poin 1. Data tentang partisipasi dalam pemanfaatan usaha atau jasa dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 4.8 Distribusi Partisipasi Dalam Pemanfaatan Usaha Atau Jasa No Interval Skor Interval Persentase Frek Kriteria 1 513,5 - 632 81,25≤100 19 24,05 Sangat Tinggi 2 395 – 513,5 62,5≤81,25 7 8,86 Tinggi 3 276,5 – 395 43,75≤62,5 38 48,10 Rendah 4 158 – 276,5 25≤ 43,75 15 18,99 Sangat rendah Sumber: Data penelitian diolah, 2011 Gambar 4.8 Partisipasi Dalam Pemanfaatan Usaha Atau Jasa Sumber: Data penelitian diolah, 2011 10 20 30 40 50 Sangat tinggi Tinggi Rendah Sangat Rendah 24.05 8.86 48.1 18.99 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa, secara umum partisipasi dalam pemanfaatan usaha atau jasa dalam kategori sagat tinggi sebesar 24,05 atau sejumlah 19 responden, kategori tinggi sebesar 8,86 atau sejumlah 7 responden, kategori rendah sebesar 48,10 atau sejumlah 38 responden dan dalam kategori sangat rendah sebesar 18,99 atau sejumlah 15 responden. Dari hasil ini menunjukkan bahwa secara umum partisipasi dalam pemanfaatan usaha atau jasa KPRI Dwi Eksa Kecamatan Jepon Kabupaten Blora dalam kategori tinggi. Bisa dilihat juga dalam penentuan kriteria pada analisis deskriptif pada lampiran 8 halaman 138, terlihat bahwa partisipasi dalam pemanfaatan usaha atau jasa dalam kategori tinggi yaitu 63,76

4.2.3 Kemampuan Manajerial Pengurus X

Dokumen yang terkait

PENGARUH PARTISIPASI ANGGOTA DAN KEMAMPUAN MANAJERIAL PENGURUS TERHADAP PEROLEHAN SHUANGGOTA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) FAJAR BARU KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL

0 10 148

PENGARUH KEMAMPUAN MANAJERIAL PENGURUS, PARTISIPASI ANGGOTA MELALUI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP SHU ANGGOTA KUD TANI MAKMUR KECAMATAN MLONGGO KABUPATEN JEPARA

19 177 188

Pengaruh Kemampuan Pengurus, Pelayanan, dan Lingkungan Usaha Koperasi Terhadap Partisipasi Anggota KUD BAHTERA Kecamatan Baturraden Kabupaten Banyumas

0 13 189

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN KOPERASI DAN KEMAMPUAN MANAJERIAL PENGURUS TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA KOPERASI SIMPAN PINJAM : Survey Pada koperasi Pegawai Republik Indonesia (kpri) Se-kabupaten Cianjur.

1 9 39

Kontribusi partisipasi anggota, besarnya sisa hasil usaha, dan kemampuan manajerial pengurus terhadap tingkat kesejahteraan anggota koperasi pedagang Pasar Cihaurgeulis Bandung.

3 9 190

PENGARUH KEMAMPUAN MANAJERIAL PENGURUS, PARTISIPASI ANGGOTA MELALUI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP SHU ANGGOTA KUD TANI MAKMUR KECAMATAN MLONGGO KABUPATEN JEPARA.

0 1 121

PENGARUH KEMAMPUAN PENGURUS, PELAYANAN DAN LINGKUNGAN USAHA KOPERASI TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA KUD BAHTERA KECAMATAN BATURRADEN KABUPATEN BANYUMAS.

0 0 1

Pengaruh Kemampuan Manajerial Pengurus, Partisipasi Anggota dan Permodalan terhadap SHU PRIMKOPPOL Resor Kendal.

0 0 1

(ABSTRAK.pdf)Pengaruh Kemampuan Manajerial Pengurus, Partisipasi Anggota dan Lingkungan Usaha Terhadap Keberhasilan Koperasi di KUD ”BAHAGIA” Kecamatan Gembong Kabupaten Pati.

0 0 2

Pengaruh Keterampilan Manajerial Pengurus, Kualitas Pelayanan dan Lokasi Usaha Terhadap Partisipasi Anggota KUD Mino Saroyo Kabupaten Cilacap.

0 0 1