57
D. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang meliputi obyeksubyek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2013: 119.
Populasi dalam penelitian ini adalah 137 siswa kelas III SD Negeri se- gugus 3 Kecamatan Prambanan Kabupaten Sleman.
Tabel 2. Daftar Jumlah Populasi Setiap Sekolah
SD Delegan 1 31 siswa
SD Delegan II 29 siswa
SD Delegan III 24 siswa
SD Bleber I 23 siswa
SD Rejondani 30 siswa
2. Sampel Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
populasi Sugiyono, 2013: 120. Dalam penelitian ini untuk menentukan ukuran sampel dengan rumus Slovin.
n =
n = besaran sampel
N = besaran populasi
e = nilai kritis batas ketelitian yang diinginkan persen kelonggaran
58
ketidaktelitian karena kesalahan penarikan sampel Dari populasi yang berjumlah 137 siswa maka dapat dihitung
besaran sampel yang digunakan sebagai berikut.
n =
=
=
= 102 siswa Jadi, sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 102 siswa.
Untuk rincian sampel jumlah siswa setiap sekolah sebagai berikut. Tabel 3.
Daftar Jumlah Sampel Setiap Sekolah
SD Delegan 1 x 102 = 23 siswa
SD Delegan II x 102 = 22 siswa
SD Delegan III x 102 = 18 siswa
SD Bleber I x 102 = 17 siswa
SD Rejondani x 102 = 22 siswa
59
E. Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh
data yang
obyektif dan
dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah diperlukan teknik yang mampu
mengungkapkan data yang sesuai dengan kebutuhan dan permasalahan dalam penelitian. Suharsimi Arikunto 2005: 100 mengemukakan beberapa teknik
penelitian yaitu angket questionnaire, wawancara interview, pengamatan observation, ujian test, dokumentasi docummentation. Setiap teknik
memiliki kelebihan dan kekurangan, oleh karena itu harus disesuaikan dengan kebutuhan dan permasalahan penelitian. Teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data variabel intensitas pergaulan teman sebaya dan variabel
motivasi belajar menggunakan angket, sedangkan untuk variabel prestasi belajar menggunakan teknik dokumentasi.
1. Teknik angket Teknik angket berupa daftar pertanyaan yang diberikan kepada
orang lain dengan maksud orang yang diberi tersebut bersedia memberikan respons sesuai dengan permintaan Suharsimi Arikunto,
2005: 102. Dalam penelitian ini jika dipandang dari cara menjawabnya maka menggunakan angket tertutup. Artinya bahwa pertanyaan atau
pernyataan yang diberikan sudah disediakan jawabannya. Jika dipandang dari jawaban yang diberikan, maka menggunakan angket langsung, dan
jika dipandang dari bentuknya, maka menggunakan check √ pada kolom
yang sesuai dengan jawaban responden.