Uji Linearitas Pengujian Persyaratan Analisis
94
belajar PKn, digunakan teknik korelasi sederhana dengan rumus product moment.
Berdasarkan analisis product moment diperoleh hasil sebagai berikut.
Tabel 23. Korelasi Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar PKn
Korelasi r
α t
Motivasi belajar
dengan prestasi
belajar PKn 0,240
0,015 2,472
Hasil analisis untuk menguji hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar PKn dengan bantuan komputer diperoleh r
hitung
sebesar 0,240. Sedangkan nilai α alpha yang diperoleh sebesar 0,015 0,015
0,05 artinya terdapat hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar PKn. Selanjutnya, untuk mengetahui signifikansi digunakan uji t.
Hasil perhitungan diperoleh nilai t
hitung
sebesar 2,472 dan nilai t
tabel
pada taraf signifikansi 5 dk = n-2 adalah 1,980. Karena t
hitung
t
tabel
maka dapat dinyatakan bahwa motivasi belajar dengan prestasi belajar PKn
berhubungan secara signifikan. Hasil analisis ini menyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif
dan signifikan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar PKn pada siswa kelas III SD Negeri se-gugus 3 Kecamatan Prambanan Kabupaten
Sleman.
95
3. Hipotesis III Hipotesis kedua berbunyi “Ada hubungan yang positif dan signifikan
antara intensitas pergaulan teman sebaya dan motivasi belajar dengan prestasi belajar PKn pada siswa kelas III SD Negeri se-gugus 3 Kecamatan
Prambanan Kabupaten Sleman”. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara intensitas pergaulan teman sebaya dan motivasi belajar
dengan prestasi belajar PKn, digunakan teknik analisis korelasi ganda. Berdasarkan analisis korelasi ganda diperoleh hasil sebagai berikut.
Tabel 24. Korelasi Intensitas Pergaulan Teman Sebaya dan Motivasi Belajar dengan
Prestasi Belajar PKn
Korelasi r
α F
Intensitas pergaulan teman sebaya dan
motivasi belajar
dengan prestasi
belajar PKn 0,324
0,004 5,813
Hasil analisis untuk menguji hubungan intensitas pergaulan teman sebaya dan motivasi belajar dengan prestasi belajar PKn dengan bantuan
komputer diperoleh r
hitung
sebesar 0,324. Sedangkan nilai α alpha yang diperoleh sebesar 0,004 0,004 0,05 artinya terdapat hubungan antara
intensitas pergaulan teman sebaya dan motivasi belajar dengan prestasi belajar PKn. Selanjutnya, untuk mengetahui signifikansi digunakan uji F.
Hasil perhitungan diperoleh nilai F
hitung
sebesar 5,813 dan nilai F
tabel
pada taraf signifikansi 5 adalah 3,08. Karena F
hitung
F
tabel
maka dapat