9
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah:
1. Teoritis a. Memberikan pengembangan teori intensitas intensitas pergaulan teman
sebaya dan motivasi belajar siswa. b. Memberikan pengembangan teori prestasi belajar PKn siswa.
2. Praktis a. Kepala Sekolah
1 Meningkatkan pemahaman mengenai pergaulan siswa sehingga mampu mencapai prestasi belajar yang optimal.
2 Sebagai masukan dalam meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga meningkatkan prestasi belajar siswa.
b. Guru 1 Menambah wawasan dan pengetahuan tentang hubungan intensitas
intensitas pergaulan teman sebaya dan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa.
2 Sebagai masukan guru dalam upaya meningkatkan prestasi belajar siswa.
10
BAB II KAJIAN TEORI
A. Intensitas Pergaulan Teman Sebaya
1. Pengertian
Pada anak usia sekolah ada dorongan yang kuat dari dalam diri untuk bergaul dengan orang lain. Jika kebutuhan ini tidak dapat terpenuhi,
anak tidak akan merasa bahagia. Seorang manusia tidak dapat hidup tanpa adanya bantuan orang lain, oleh karena itu manusia perlu untuk menjalin
interaksi sosial yang baik dengan masyarakat. Interaksi sosial timbul karena adanya pergaulan yang terjadi antara individu dengan lingkungan
sekitar. Pergaulan berdasarkan pendapat Eva Imania Eliasa Yunita
Ratnasari: 2011 adalah suatu kegiatan persahabatan yang melibatkan hubungan tingkah laku antara seorang individu dengan individu lain
maupun dengan banyak orang dalam kehidupan. Abu Ahmadi dan Nur
Uhbiyati 2007: 1 mengemukakan pergaulan adalah kontak langsung antara satu individu dengan individu lain.
Pergaulan selalu melibatkan orang lain, baik seorang maupun banyak orang. Dapat disimpulkan bahwa
pergaulan merupakan hubungan bermasyarakat yang dilakukan seorang anak yang meliputi tingkah laku dan melibatkan orang lain. Pergaulan
tidak akan terjadi jika dilakukan hanya seorang tanpa adanya orang lain karena didalam pergaulan ada interaksi antar orang.