21
Konsep Nilai Hasil adalah konsep menghitung besarnya biaya yang menurut anggaran sesuai dengan pekerjaan yang telah diselesaikan atau
dilaksanakan. Bila ditinjau dari jumlah pekerjaan yang diselesaikan atau dilaksanakan berarti konsep ini mengukur besarnya unit pekerjaan yang telah
diselesaikan pada suatu waktu bila dinilai berdasarkan jumlah anggaran yang disediakan untuk pekerjaan tersebut. Dengan perhitungan ini dapat diketahui
hubungan antara apa yang sesungguhnya telah dicapai secara fisik terhadap jumlah anggaran yang telah dikeluarkan, yang dapat ditulis dengan persamaan
sebagai berikut: Nilai Hasil = penyelesaian x anggaran
2.1 Keterangan :
- penyelesaian yang dicapai pada saat pelaporan.
- Anggaran yang dimaksud adalah
real cost
biaya proyek.
2.9.2.1 Indikator-indikator yang digunakan
Konsep dasar nilai hasil dapat digunakan untuk menganalisis kinerja dan membuat perkiraan pencapaian sasaran. Untuk itu digunakan tiga indikator, yaitu
Soeharto, 2001: 1.
Biaya Aktual Pekerjaan ACWP =
Actual Cost of Work Performed
. Biaya Aktual Pekerjaan adalah jumlah biaya aktual dari pekerjaan
yang telah dilaksanakan. Biaya ini diperoleh dari data-data akuntansi atau keuangan proyek pada tanggal pelaporan. Jadi ACWP merupakan
jumlah aktual dari pengeluaran atau dana yang digunakan untuk melaksanakan pekerjaan pada kurun waktu tertentu.
2. Anggaran Biaya untuk Kinerja BCWP =
Budgeted Cost of Work Performed
Indikator ini menunjukan nilai hasil dari sudut pandang nilai pekerjaan yang telah selesai terhadap anggaran yang disediakan untuk
melaksanakan pekerjaan tersebut. Bila ACWP dibandingkan dengan BCWP, akan terlihat perbandingan antara biaya yang telah dikeluarkan
22
untuk pekerjaan yang telah terlaksana terhadap biaya anggaran yang telah ditetapkan.
3. Anggaran Biaya Menurut Jadwal BCWS =
Budgeted Cost of Work Scheduled
Anggaran Biaya Menurut Jadwal adalah anggaran biaya yang telah direncanakan berdasarkan jadwal pelaksanaan proyek. Ini sama dengan
anggaran untuk suatu paket pekerjaan, tetapi disusun dan dikaitkan dengan jadwal pelaksanaan. Disini terjadi perpaduan antara jadwal,
biaya, dan lingkup kerja, dimana pada setiap elemen pekerjaan telah diberikan alokasi biaya dan jadwal yang dapat menjadi tolak ukur
dalam melaksanakan pekerjaan. Dengan menggunakan tiga indikator diatas, maka dapat dihitung berbagai
faktor yang menunjukan kemajuan dan kinerja pelaksanaan proyek, seperti: a.
Varians biaya
Cost Varians
CV dan varians jadwal terpadu
Schedule Varians
SV. b.
Indeks kinerja biaya
Cost Performance
Index
CPI dan
jadwal
Schedule Performance Index
SPI c.
Perkiraan total biaya proyek
Estimate All Cost
EAC d.
Perkiraan total waktu proyek
Estimate All Schedule
EAS
2.9.2.2 Varians Biaya dan Varians Jadwal Terpadu