berpengaruh terhadap keputusan pembelian ditunjukkan dengan hasil regresi sebesar 19 .
E. Kerangka pemikiran
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pemikiran
Pada hakikatnya konsumen dalam memutuskan untuk melakukan pembelian karena memiliki keinginan untuk memenuhi kebutuhan atau
keinginannya. Dalam membuat keputusan membeli tersebut banyak faktor yang mempengaruhinya. Faktor dari rangasangan pemasaran yang terdiri
dari produk, harga, tempatsaluran distribusi yang merupakan unsur-unsur dari bauran pemasaran memiliki kemampuan untuk mempengaruhi
konsumen untuk membeli suatu produk. Selain itu faktor lainnya yang melengkapi seperti tekonologi, Budaya, ekonomi dan politik. Kerangka
berpikir dalam penelitiaan difokuskan pada pengaruh bauran pemasaran terhadap keputusan pembelian.
F. Hipotesis
Keputusan Pembelian
RANGASANGAN PEMASARAN
Faktor Produk Faktor Harga
Faktor Saluran Distribusi Faktor Promosi
Berdasarkan perumusan masalah tersebut diatas, maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian adalah sebagai berikut :
1. Ho : Tidak terdapat pengaruh signifikan variabel produk, harga, saluran
distribusi, promosi terhadap keputusan pembelian. Ha
: Terdapat pengaruh yang signifikan variabel produk, harga, saluran distribusi, promosi terhadap keputusan pembelian.
BAB III METODE PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriftif, dalam penelitian ini, penulis akan menganalisis seberapa besar pengaruh bauran
pemasaran terhadap keputusan pembelian jamu tolak angin cair PT. Sido Muncul, dari bab sebelumnya diketahui bahwa dalam penelitian ini terdapat
lima variabel, yaitu: produk X1, harga X2, saluran distribusi X3 dan promosi X4 sebagai variabel independen serta keputusan pembelian Y
sebagai variabel dependen. Peneliti akan menganalisis pengaruh bauran pemasaran terhadap
keputusan pembelian tolak angin Sido Muncul didaearah Jakarta Timur.
B. Metode Penentuan Sampel
Sampel dipilih dengan menggunakan cara convenience sampling yaitu unit sampel yang ditarik mudah dihubungi dimana saja dan kapan saja, tidak
menyusahkan mudah untuk mengukur dan berkarakteristik kooperatif. Freddy Rangkuti, 2003 : 32. Populasi yang akan diteliti tidak terbatas atau
tidak diketahui dengan pasti serta keterbatasan penulis, maka dapat ditetapkan sampel sebanyak 100 orang responden dengan tingkat kesalahan 5, karena
menurut Furqon 2002, 7-8 dijelaskan bahwa untuk mendapatkan sampel dalam penelitian, maka sampel untuk 100 orang responden dapat mewakili
gambaran dari hasil penelitian.
C. Metode Pengumpulan Data
a. Observasi
Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan pengamatan dan pencatatan secara langsung terhadap obyek penelitian.
b. Kuesioner
Dalam penelitian ini penulis mengajukan pertanyaan secara tertulis maupun secara lisan.
c. Kepustakaan
Untuk memperoleh landasan dan konsep yang akurat, sehingga dapat memecahkan permasalahan, penulis mengadakan penelitian kepustakaan
dengan membaca buku, literatur, catatan, surat kabar, majalah, serta bacaan lainnya yang berhungan dengan masalah yang di teliti.
D. Metode Analisis
1
Analisa Kualitatif
Yaitu analisa terhadap permasalahan secara kualitatif dengan teori yang berhubungan antara pengaruh bauran pemasaran terhadap keputusan
pembelian. Metode analisis yang digunakan adalah metode deskriptif. Tujuan dari
penelitian deskriptif ini adalah membuat gambaran secara sistematis faktual atau akurat mengenai fakta, sifat serta hubungan dengan fenomena
yang diselidiki. Sugiono 2003:112. Untuk menentukan kesesuaian, digunakan metode importance
performance analisys Jhon Martila dan James, 1997:77, atau