Populasi dan Sampel METODE PENELITIAN

39 efisiensi akan dilakukan secara menyeluruh. 2. Bahwa pendekatan ini adalah pendekatan yang paling sering digunakan dalam penelitian-penelitian terdahulu. 3. Bahwa suatu lembaga keuangan biasanya akan menggunakan tenaga kerja labour, aset tetap physical capital, dan deposito sebagai input dalam memproduksi pendapatan. 4. Bahwa hal ini merupakan bagian dari prinsip dari lembaga keuangan syariah itu sendiri. Sebagaimana kita ketahui bahwa prinsip sistem lembaga keuangan syariah berdasarkan pada kontribusi modal, dimana setiap lembaga keuangan syariah akan menghimpun dan menyalurkan dana. 2 Berdasarkan pendekatan intermediasi, variabel input output dalam penelitian ini adalah: Tabel 3.2 Variable Input-Output Pendekatan Variabel Input Variabel Output Intermediasi - Jumlah Dana Zakat yang Dihimpun - Biaya Operasional - Gaji Karyawan - Jumlah Dana Zakat yang Disalurkan - Aktiva Tetap - Aktiva Lancar Penelitian dengan metode Data Envelopment Analysis DEA ini menggunakan variabel input dan output. Variabel input dalam hal ini meliputi 2 Hamim S., Ahmad Mochtar, dkk., “Efficiency of Islamic Banking in Malaysia: A Stochastic Frontier Approach,” Journal of Economic Cooperation 27, vol. 2 2006, hal. 47 40 penghimpunan dana zakat, biaya operasional, dan gaji karyawan. Sedangkan variabel outputnya terdiri dari penyaluran dana zakat, aktiva tetap, dan aktiva lancar. Berikut ini penjelasan dari masing-masing variabel: 1. Jumlah Dana Zakat yang Dihimpun, adalah total keseluruhan dana zakat yang berhasil dihimpun dari para muzakki oleh suatu lembaga dalam periode tertentu. 2. Gaji Karyawan, adalah sejumlah dana yang dikeluarkan untuk membayar para pekerja atau karyawan di dalam suatu lembaga. 3. Penyaluran Dana Zakat, adalah sejumlah dana zakat yang telah disalurkan kepada mustahik pada periode tertentu dalam bentuk program-program pemberdayaan maupun penyaluran langsung yang diberikan secara tunai. 4. Biaya Operasional, adalah biaya langsung yang digunakan untuk kebutuhan operasional perusahaan. Jika perusahaannya adalah perusahaan dagang, maka biaya operasionalnya adalah biaya untuk memperoleh barang dagangan, pemasaran, serta biaya-biaya operasional perusahaan lainnya. Namun, karena studi penelitian ini adalah LAZ, maka biaya operasional yang dimaksud adalah biaya-biaya yang dikeluarkan untuk keperluan yang menunjang kegiatan manajemen lembaga. 5. Aktiva Tetap, adalah harta lembaga yang dapat berupa tanah, gedung. Namun dalam hal ini, harta tersebut dinilai dalam nominal rupiah 6. Aktiva Lancar, adalah harta berupa kas lembaga yang sifatnya lebih mudah untuk dicairkan dalam bentuk dana.