Pertumbuhan Mikroalga Study of Coagulation as a Pre Treatment of Microalgae Removal by Sedimentation

Tabel 2 Karakteristik media kultur sebelum diberi perlakuan pendahuluan koagulasi Parameter Satuan Nilai Media kultur PET Media kultur RPH TSS mgL 324 367 Kekeruhan FTU 379 390 Warna PtCo 800 720 COD mgL 86.4 75.2 Fosfat mgL 10.02 4.21 pH 6.7 7.3

4.2 Pemilihan Nilai Batasan Optimasi

4.2.1 Proses Koagulasi Kimia

Berdasarkan hasil penelitian pendahuluan Lampiran 1 dengan menggunakan analisa awal TSS, kekeruhan dan warna serta analisa lanjutan nilai COD, fosfat dan pH maka dipilih nilai-nilai pH dan dosis yang digunakan sebagai central pusat dengan kode 0 pada perancangan komposit terpusat. Gambar 7 a dan 7 b menunjukkan grafik hubungan dosis koagulan PAC terhadap parameter TSS. Pada Gambar 7 a yaitu untuk media kultur RPH, hasil uji jar test pertama memberikan hasil TSS yang terendah 9 mgL adalah untuk perlakuan dengan dosis 50 mgL pada pH 7.3. Selanjutnya dilakukan uji coba lagi dengan pengaturan pH yaitu pada pH 7 dan diperoleh 2 nilai TSS terendah yaitu 6 mgL dan 7 mgL pada dosis PAC 75 mgL dan 125 mgL, sehingga nilai pH dan dosis yang ditetapkan sebagai central adalah diantara nilai dosis PAC tersebut yaitu 100 mgL pada pH yang sama pH 7. Gambar 7 b dan 7 c menunjukkan hasil penelitian pendahuluan untuk uji pendahuluan jar test media kultur peternakan dengan koagulan PAC. Pada grafik dapat dilihat bahwa nilai TSS terendah adalah pada pH 7 dengan dosis PAC 225 mgL. 5 10 15 20 25 30 35 25 pH 7 50 pH 7,3 75 pH 7 75 pH 7,3 100 pH 7,3 125 pH 7 125 pH 7,3 150 pH 7,3 175 pH 7 TS S m g L Dosis PAC mgL 10 20 30 40 50 50 75 100 125 150 175 200 225 TS S m g L Dosis PAC mgL 10 20 30 40 50 6,5 6,75 7 7,25 7,5 7,75 8 TS S m g L pH a b c Gambar 7 Grafik hubungan a dosis PAC terhadap nilai TSS pada media kultur RPH dan hubungan b dosis PAC serta c pH terhadap nilai TSS pada media kultur peternakan. Hubungan dosis ferro sulfat dengan nilai TSS pada media kultur RPH dan media kultur peternakan ditunjukkan pada Gambar 8 a dan b. Pada Gambar 8 a dapat dilihat bahwa nilai TSS terendah adalah 8 mgL dan 7 mgL pada pH 6.5 dengan dosis ferro sulfat 60 mgL dan 70 mgL, sehingga dosis yang ditetapkan sebagai central adalah 65 mgL dengan pH 6.5. Gambar 8 b menunjukkan hasil penelitian pendahuluan untuk uji pendahuluan jar test media kultur peternakan dengan koagulan ferro sulfat. Pada grafik dapat dilihat bahwa nilai TSS terendah adalah pada pH 6,5 dengan dosis ferro sulfat 110 mgL. Nilai- nilai yang ditetapkan sebagai central secara ringkas dapat dilihat pada Tabel 3. 10 20 30 40 50 30 40 50 60 70 100 150 200 250 300 TS S m g L Dosis ferro sulfat mgL 10 20 30 40 50 60 40 50 60 70 100 110 TS S m g L Dosis ferro sulfat mgL a b Gambar 8 Grafik hubungan dosis ferro sulfat terhadap nilai TSS pada a media kultur RPH dan b media kultur peternakan. Tabel 3 Nilai-nilai pH dan dosis yang digunakan sebagai central No Perlakuan pH Dosis mgL 1 Media kultur RPH dengan PAC 7 100 2 Media kultur peternakan dengan PAC 7 225 3 Media kultur RPH dengan ferro sulfat 6.5 65 4 Media kultur peternakan dengan ferro sulfat 6.5 110

4.2.2 Proses Koagulasi Elektrik

Penetapan central pusat untuk teknik koagulasi elektrik yaitu berdasarkan pada hasil penelitian Afriyanti 2011 yang menyebutkan bahwa efisiensi pemisahan mikroalga yang terbaik menggunakan teknik koagulasi elektrik adalah pada input energi listrik 15 volt dengan waktu 40 menit. Taraf untuk faktor input energi listrik X 1 yaitu -1 10 volt dan +1 20 volt, dan taraf untuk faktor waktu X 2 yaitu -1 30 menit dan +1 50 menit. Tabel 4 menunjukkan matrik satuan percobaan yang diujikan pada penelitian utama. Tabel 4 Matrik satuan percobaan No Kode nilai RPH dengan PAC PET dengan PAC RPH dengan ferro sulfat PET dengan ferro sulfat RPH dan PET elektrik X 1 X 2 pH Dosis mgL pH Dosis mgL pH Dosis mgL pH Dosis mgL Input energi listrik volt Waktu menit 1 -1 -1 6.5 75 6.75 200 6.25 60 6.25 100 10 30 2 -1 1 6.5 125 6.75 250 6.25 70 6.25 120 10 50 3 1 -1 7.5 75 7.25 200 6.75 60 6.75 100 20 30 4 1 1 7.5 125 7.25 250 6.75 70 6.75 120 20 50 5 7 100 7 225 6.5 65 6.5 110 15 40 6 7 100 7 225 6.5 65 6.5 110 15 40 7 7 100 7 225 6.5 65 6.5 110 15 40 8 1.414 7.7 100 7.4 225 6.85 65 6.85 110 22.07 40 9 -1.414 6.3 100 6.6 225 6.15 65 6.15 110 7.98 40 10 1.414 7 135.35 7 260.35 6.5 72.07 6.5 124.14 15 54.14 11 -1.414 7 64.64 7 189.65 6.5 57.93 6.5 95.86 15 25.86