Tabel 19 : Jumlah dan Jenis SKPD di Kabupaten Bogor tahun 2010
Unsur Staf Unsur Lemtekda
Unsur Pelaksana
1.Sekretariat Daerah
2.Sekretariat DPRD 3.Sekretariat Korpri
4.Sekretariat KPU 5.Kecamatan
6.Kelurahan 1. Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah 2. Inspektorat Daerah
3. Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan
4. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerinatahan Desa
5. Badan Lingkungan Hidup 6. Kantor Arsip dan perpustakaan
Daerah 7. Badan Perijinan Terpadu
8. Kantor Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat HAM
9. Satuan Polisi Pamong Praja 10. Badan Rumah Sakit Daerah Cibinong
11. Badan Rumah Sakit Daerah Ciawi 12. Badan Rumah Sakit Daerah
Leuwiliang 13. Badan Penanggulangan Bencana
14. Badan Keuangan dan Aset Daerah 1. Dinas Pendidikan
2. Dinas Kesehatan 3. Dinas Pertanian dan
Kehutanan 4. Dinas Peternakan dan
Perikanan 5. Dinas Energi SDA
6. Dinas Koperasi UKM dan Perindag
7. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
8. Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi
9. Dinas Bina Marga dan Pengairan
10. Dinas Kebersihan dan Pertamanan
11.Dinas Tata Ruang dan Pertanahan
12. Dinas Perhubungan 13.Dinas Kependudukan,
Catatan Sipil 14. Dinas Pendapatan Daerah
15. Dinas Perumahan dan Tata Bangunan
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, 2011
Sementara itu, pada lembaga legislatif atau DPRD Kabupaten Bogor terdiri dari Ketua, Para Wakil Ketua sekaligus merangkap sebagai anggota DPRD,
4 Komisi Komisi A, B, C dan D dengan total anggota sebanyak 45 anggota DPRD pada tahun 2010. Sementara itu, untuk mengawasi kinerja dan pelanggaran
kode etik oleh anggota DPRD, maka DPRD memiliki Badan kehormatan DPRD. Adapun fungsi DPRD sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, terdiri dari tiga, yaitu : 1. Fungsi legislasi adalah fungsi DPRD untuk membentuk peraturan daerah
bersama-sama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor; 2. Fungsi anggaran adalah fungsi DPRD untuk menyusun Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah APBD bersama-sama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor;
3. Fungsi pengawasan adalah fungsi DPRD dalam mengawasi jalannya penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten Bogor.
4.6 Kondisi Sumber Daya Kesehatan
Salah satu komponen utama dalam upaya pembangunan kesehatan yang berdaya guna dan berhasil guna adalah sumber daya kesehatan yang terdiri dari 3
unsur yaitu : 1. Sumber daya manusia SDM, sarana dan pembiayaan.
Salah satu unsur yang berperan dalam percepatan pembangunan kesehatan adalah sumber daya manusia SDM atau tenaga kesehatan yang bertugas di
sarana pelayanan kesehatan di masyarakat, dalam melaksanakan pembangunan kesehatan di Kabupaten Bogor diperlukan berbagai jenis tenaga kesehatan yang
bergerak bersama untuk mencapai satu tujuan. Jenis tanaga kesehatan sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 1996 tentang tenaga kesehatan
adalah sebagai berikut: 1. Tenaga medis meliputi dokter umum dan dokter gigi
2. Tenaga keperawatan meliputi perawat dan bidan 3. Tenaga kefarmasian meliputi apoteker,analis farmasi,dan asisten apoteker
4. Tenaga kesehatan masyarakat meliputi epidemologi kesehatan,entomolog kesehatan, mikrobilog kesehatan, penyuluh kesehatan, administrator kesehatan
5. Tenaga gizi meliputi nutrisionis dan dietisien 6. Tenaga ketrampilan fisik meliputi fisioterapis,okuterapis,dan terapis wicara
7. Tenaga teknisian medis meliputi radiografer, radioterapis, teknisi gigi,teknisi elektromedis, analis kesehatan, teknisi transfusi dan perkam medis
Pada tahun 2010 jumlah tenaga kesehatan dan non kesehatan di Kabupaten Bogor berjumlah 4.937 orang, tenaga yang bertugas di puskesmas sebesar 1.872
orang 37,92 persen, yang bekerja di rumah sakit sebanyak 2.868 orang58,09 persen, 166 orang 3,36 persen bekerja di Dinas Kesehatan dan di sarana
kesehatan lainnya yaitu Labkesda, PPKK dan BP Korpri sebanya 31 orang 0,63persen. Distribusi SDM Kesehatan menurut unit kerja dapat dilihat pada
Tabel 20.
Tabel 20. Ditribusi SDM Kesehatan menurut unit kerja di Kabupaten Bogor Tahun 2010
No Unit Kerja
Jumlah Orang 1
Dinas Kesehatan 166
3,36 2
Puskesmas 1.872
37,92 3
Rumah Sakit Daerah 2.868
58,09 4
Sarana Kesehatan Lain 31
0,63 JUMLAH
4.937 100
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, 2011
Sumber Daya Manusia SDM di Puskesmas terdiri dari tenaga kesehatan dan non kesehatan, seluruhnya berjumlah 1.872 orang, tenaga kesehatan
medis, paramedis, tenaga kesehatan lainnya yang termasuk pembantu paramendis sebanyak 1.751 orang 93,54 persen dan tenaga non kesehatan
sebanyak 121 orang 6,46 persen. Menurut jenis tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas terdiri dari dokter umum dan spesialis 188 orang 10,04 persen,
dokter gigi 73 orang 3,89 persen, bidan 674 orang 36,00 persen, perawat 534 orang 28,53 persen, dan 282 orang 15,00 persen tenaga kesehatan lainnya
farmasi, gizi, teknisi medis, sanitasi, ahli kesehatan masyarakat, dan pembantu
paramedis dapat dilihat pada Tabel 21.
Tabel 21. Ditribusi SDM Kesehatan pada Puskesmas di Kabupaten Bogor Tahun 2010
No Tenaga Kesehatan
Jumlah Orang 1
Dokter umun dan Spesialis 188
10,04 2
Dokter Gigi 73
3,90 3
Bidan 674
36,06 4
Perawat 534
28,54 5
Tenaga Kesehatan lainnya 282
15,06 6
Tenaga Non Kesehatan 121
6,46 JUMLAH
1.872 100
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, 2011
Jumlah sumberdaya manusia kesehatan yang bekerja diseluruh rumah sakit di Kabupaten Bogor tahun 2010, baik rumah sakit swasta maupun pemerintah
sebanyak 2.868 orang, terdiri dari 2.254 orang tenaga kesehatan 78,59 persen dan 614 orang tenaga non kesehatan 21,41 persen. Berdasarkan laporan
pemutakhiran data rumah sakit, tenaga kesehatan rumah sakit terdiri dari 483 orang 16,84 persen tenaga medis dokter umum, dokter gigi, dan dokter
spesialis, 1.369 orang 47,73 persen paramedis perawat dan bidan, 402 orang 14,02 persen tenaga kesehatan lainnya farmasi, gizi, teknisi medis, sanitasi, ahli
kesehatan masyarakat, dan pembantu paramedis. Hal tersebut dapat dilihat pada Tabel 22.
Tabel 22. Ditribusi SDM Kesehatan pada Rumah Sakit di Kabupaten Bogor Tahun 2010
No Tenaga Kesehatan
Jumlah Orang 1
Dokter umum,
gigi dan
Spesialis 483
16,84 2
Perawat dan Bidan 1.369
47,73 3
Tenaga Kesehatan lainnya 402
14,02 4
Tenaga non Kesehatan 614
21,41 JUMLAH
2.868 100
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, 2011
Sumber Daya Manusia yang bertugas pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor tahun 2010 sebanyak 166 orang, terdiri dari 103 orang tenaga kesehatan
62,05 persen dan 63 tenaga non kesehatan 37,95 persen. Tenaga kesehatan yang ada terdiri dari 8 orang dokter umum 4,82 persen, 1 orang dokter gigi
0,60 persen 13 Master Kesehatan7,83, 28 orang sarjana kesehatan masyarakat 16,86 persen dan 53 31,93 tenaga kesehatan lainnya. Distribusi SDM di dinas
kesehatan dapat dilihat pada Tabel 23.
Tabel 23. Ditribusi SDM Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Tahun 2010
No Tenaga Kesehatan
Jumlah Orang 1
Dokter umum, gigi 9
5,42 2
Master Kesehatan 13
7,83 3
Tenaga Kesehatan lainnya 53
31,93 4
Sarjana Kesehatan Masyarakat 28 16,87
4 Tenaga non Kesehatan
63 37,95
JUMLAH 166
100
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, 2011
2. Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Bogor Sarana pelayanan kesehatan, baik yang diselenggarakan oleh pemerintah
maupun swasta merupakan komponen yang penting dalam meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat. Keberadaannya
mutlak diperlukan
dan harus