Validitas Instrumen Analisis Uji Coba Instrumen

Selanjutnya dalam pemberian interpretasi terhadap koefisien reabilitas tes 11 pada umumnya digunakan patokan sebagai berikut: 8 a. Apabila 11 sama dengan atau lebih besar dari 0,70 berarti tes yang sedang diuji reliabilitasnya dinyatakan telah memiliki reliabilitas yang tinggi reliable . b. Apabila 11 lebih kecil dari 0,70 berarti tes yang sedang diuji reliabilitasnya dinyatakan belum memiliki reliabilitas yang tinggi unreliable .

3. Uji Tingkat Kesukaran

Tingkat kesukaran merupakan salah satu analisis kuntititatif konvensional paling sederhana dan mudah. Semakin besar indeks menunjukan semakin mudah butir soal, karena dapat dijawab dengan benar oleh sebagaian siswa atau seluruh peserta. Sebaliknya, jika sebagaian kecil atau tidak ada sama sekali siswa yang menjawab menunjukan butir. Untuk menguji tingkat kesukaran digunakan rumus sebagai berikut: 9 P = � �� Keterangan : P : Indeks Kesukaran B : Jumlah peserta didik yang menjawab soal tes dengan benar Js : Jumlah dari seluruh peserta tes 8 Sugiyono, Statistik untuk Pendidikan Bandung : Alfabeta, 2013, h.365 9 Suharsimi arikunto, op.cit , h. 100. Besar tingkat kesukaran soal berkisar antara 0,00 sampai 1,00 yang dapat diklasifikasikan dalam tiga kategori sebagi berikut : Tabel 7 Kriteria Tingkat Kesukaran Besarnya P Kategori tingkat Soal 0,00 – 0,30 Sukar 0,31 – 0,70 Sedang 0,71 – 1,00 Mudah

4. Uji daya Pembeda

Pengujian ini dimaksudkan untuk memperoleh data tentang kemampuan soal dalam membedakan peserta didik yang pandai dengan menggunakan rumus seperti dibawah ini: 10 � = � − � = � − � Keterangan D : Indeks daya pembeda BA : Jumlah peserta tes yang menjawab benar pada kelompok atas BB : Jumlah peserta tes yang menjawab benar pada kelompok bawah JA : Jumlah peserta tes kelompok atas JB : Jumlah peserta tes kelompok bawah PA : Proporsi peserta kelompok atas yang menjawab soal itu dengan benar PB : Proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab soal itu dengan benar. 11 Klasifikasi daya pembeda soal adalah sebagi berikut: 10 Nana Sujana, Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar , Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009 h. 137. 11 Ibid . H. 229.