Permasalahan Pembatasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Metodologi Penelitian

Firman Sebayang 1993 telah meneliti Isolasi, Karakterisasi serta Amobilisasi Enzim Bromelin dari Limbah Bonggol Nenas. Kiling 2002 telah meneliti Imobilisasi Papain dengan Kitosan dengan Metode Adsorpsi dan Pengikatan Silang dengan Gutaraldehid. Namun enzim terimobilisasi tersebut menunjukkan nilai aktivitas spesifik yang rendah. Sari Edi Cahyaningrum 2007 telah meneliti Pemakaian Kitosan Limbah Udang Windu sebagai Matriks Pendukung pada Imobilisasi Papain. Tontowi Ismail 2009 telah meneliti Etanol dari Molases Mengunakan Zymomonas mobilis yang Diamobilisasi dengan K-karaginan Pada Reaktor Kontinyu Berdasarkan hal tersebut peneliti ingin mengisolasi crude enzim papain dari getah buah pepaya dan diimobilisasi dengan menggunakan kappa karagenan serta dengan menggunakan kappa karagenan dan kitosan serta pengujian aktivitas dan stabilitasnya, sehingga crude enzim papain terimobil yang dihasilkan dapat digunakan berulang-ulang.

1.2. Permasalahan

1. Bagaimanakah perbandingan aktivitas crude enzim papain bebas dengan crude enzim papain yang diimobilisasi dengan menggunakan kappa karagenan serta dengan menggunakan kappa karagenan dan kitosan 2. Berapa kali crude enzim papain terimobil tersebut dapat digunakan secara berulang-ulang sebelum mengalami kerusakan 3. Bagaimana pengaruh suhu penyimpanan terhadap perubahan aktivitas crude enzim papain terimobil.

1.3. Pembatasan Masalah

Perbandingan aktivitas dan stabilitas crude enzim papain bebas dengan crude enzim papain yang diimobilisasi dengan kappa karagenan dan dengan kappa karagenan dan kitosan pada suhu dan pH optimumnya.

1.4. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan : 1. Untuk mengetahui aktivitas crude enzim papain bebas dan crude enzim papain yang diimobilisasi dengan kappa karagenan serta dengan kappa karagenan dan kitosan pada suhu dan pH optimumnya Universitas Sumatera Utara 2. Untuk mengetahui berapa kali crude enzim papain terimobil tersebut dapat digunakan secara berulang-ulang sebelum mengalami kerusakan 3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh suhu penyimpanan terhadap aktivitas crude enzim papain terimobil.

1.5. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan crude enzim papain terimobil yang praktis dan bernilai ekonomis, sehingga dapat meningkatkan efisiensi penggunaan enzim papain dalam bidang bioteknologi dan industri serta dapat memberikan sumbangan bagi pemanfaatan polimer alam, khususnya kitosan dan kappa karegenan.

1.6. Metodologi Penelitian

Metodelogi penelitian yang digunakan adalah : Isolasi crude enzim papain dari getah buah pepaya dengan metode Balls dan Lineweaver, kemudian crude enzim papain ini diimobilisasi dengan metode penjebakan berbentuk penjebakan kisi atau matriks dengan menggunakan kappa karagenan serta dengan menggunakan kappa karagenan dan kitosan. Kemudian diuji aktivitasnya dengan metode Murachi yang dilakukan dengan memvariasikan suhu dan pH, dimana suhu dan pH optimumnya digunakan untuk pengujian aktivitas dan stabilitas crude enzim papain terimobil terhadap pemakaian berulang, sehingga dapat diketahui sampai pemakaian keberapa crude enzim papain terimobil tersebut masih mempunyai aktivitas.

1.7. Lokasi Penelitian