Sinopsis Cerita Analisis Tokoh Utama Miyamoto Musashi Dalam Komik “Vagabond” Karya Inoue Takehiko Dilihat Dari Segi Kesejarahan

BAB III ANALISIS TOKOH UTAMA MIYAMOTO MUSASHI DALAM KOMIK “VAGABOND” KARYA INOUE TAKEHIKO DILIHAT DARI SEGI KESEJARAHAN

3.1 Sinopsis Cerita

Komik “Vagabond” karya Inoue Takehiko saat ini telah terbit sebanyak 34 volume, tapi penulis hanya akan membahas sampai volume 27 karena sampai volume 27 inilah cerita mengenai siapa dan kehebatan Musashi secara detail diceritakan. Komik “Vagabond” dibuka dengan cerita dimana Shinmen Takezo dan teman sekampungnya, Honiden Matahachi telah selesai berperang di pertempuran Sekigahara dan menjadi buronan perang karena pihak yang mereka bela kalah. Mereka berusaha melindungi dan melarikan diri dari kejaran pemburu buronan yang kalah perang. Di tengah usaha mereka melarikan diri, mereka bertemu dengan seorang wanita bernama Oko dan putrinya, Akemi. Mereka menginap di rumah Oko dan Akemi. Lalu muncullah Tsujikaze Tenma, ketua kelompok perampok yang biasa merampok dari mayat-mayat samurai yang mati di medan perang. Ia mendatangi rumah Oko untuk mengambil peralatan perang yang diambil Oko terlebih dahulu dari medan perang. Lalu Takezo dan Matahachi melawan kawanan Tsujikaze Tenma Universitas Sumatera Utara untuk melindungi Oko dan Akemi, Takezo bahkan berhasil membunuh Tsujikaze Tenma. Setelah kejadian itu, Matahachi memilih pergi bersama Oko dan Takezo kembali ke desa Miyamoto untuk memberitahu ibu Matahachi kalau anaknya masih hidup dan telah tinggal dengan seorang wanita bernama Oko. Akan tetapi ibu Matahachi tidak percaya pada Takezo dan malah mengejarnya bersama para penduduk desa untuk membunuh Takezo yang dianggap telah mencelakai anaknya karena diajak ke medan pertempuran. Takezo pun tertangkap oleh biksu Takuan Soho dan teman kecil Takezo, Otsu. Selama beberapa hari ia digantung di pohon. Ibu Matahachi berharap Takezo akan segera mati tergantung di pohon, tetapi Takuan Soho malah membebaskan Takezo dan menyuruhnya pergi meninggalkan desa. Sejak saat itu nama Takezo berubah menjadi Miyamoto Musashi. Setelah meninggalkan desa, Muashi memutuskan untuk berkeliling Jepang dengan tujuan menemukan lawan duel yang kuat. Kyoto menjadi kota tujuan pertama Musashi, di sini ia mencari perguruan Yoshioka yang kehebatannya terdengar sampai ke desa Miyamoto. Musashi mendatangi dojo Yoshioka untuk menantang Yoshioka Seijuro, pemimpin klan tersebut. Karena Seijuro tidak ada, Musashi melawan adiknya Denshichiro, tetapi pertarungan terhenti karena kebakaran yang disebabkan oleh Matahachi. Universitas Sumatera Utara Musashi yang terluka diselamatkan oleh Matahachi dan dirawat oleh seorang anak kecil bernama Jotaro dan biksu Takuan Soho. Setelah itu Musashi memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke Nara menuju kuil Hozoin. Ia pergi bersama Jotaro yang memanggilnya dengan sebutan “guru”. Setelah mengalahkan orang terkuat di kuil Hozoin, Hozoin Inshun, Musashi melanjutkan perjalannan ke puri Yagyu. Ia mendengar bahwa di sana ada Yagyu Sekishusai yang juga merupakan ahli pedang yang kuat. Ketika berada di puri Yagyu, ia bertemu kembali dengan Otsu yang ternyata telah meninggalkan desa Miyamoto juga. Keingingan Musashi untuk melawan Sekishusai tidak tersampaikan karena Sekishusai sedang sakit dan ia terlalu kuat untuk Musashi. Musashi lalu melanjutkan perjalanan untuk mencari orang-orang kuat lainnya. Ia pergi mencari Shisido Baiken, seorang ahli sabit berantai dan mengalahkannya. Karena telah berjanji untuk melanjutkan pertarungan melawan Yoshioka Denshichiro, ia kembali ke Kyoto. Di Kyoto inilah ia menghabiskan seluruh klan Yoshioka dan merupakan ending cerita pada volume 27. Universitas Sumatera Utara

3.2 Analisis Tokoh Musashi Dari Segi Kesejarahan