5.2.1 Pengertian pertanian Pembangunan Pertanian

didalamnya pembangunan pertanian. Karena mayoritas masyarakat yang tinggal di pedesaan berprofesi sebagai petani. Berarti tujuan pembangunan pedesaan yang berbasis pertanian adalah meningkatkan taraf hidup masyarakat petani. Tujuannya adalah mencapai kesejahteraan dan pertumbuhan produksi pertanian.

1.5.2 Pembangunan Pertanian

1. 5.2.1 Pengertian pertanian

Pertanian adalah suatu jenis kegiatan produksi yang berlandaskan proses pertumbuhan dari tumbuh-tumbuhan dan hewan. Secara garis besar, pengertian pertanian dapat diringkas menjadi proses produksi, petani dan pengusaha, tanah tempat usaha dan usaha pertanian farm business. Pertanian adalah proses menghasilkan bahan pangan, ternak, serta produk-produk agroindustri dengan cara memanfaatkan sumber daya yang ada. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pertanian berarti perihal bertani mengusahakan tanah dengan tanam- menanam, segala sesuatu yang bertalian dengan tanam-menanam pengusahaan tanah dan sebagainya. Sektor pertanian di Indonesia mempunyai keunggulan komperatif hal itu disebabkan oleh karena: 1. Indonesia terletak di daerah khatulistiwa sehingga perbedaan musim menjadi jelas dan periodenya agak lama. 2. Karena lokasinya di khatulistiwa maka tanaman cukup memperoleh sinar matahari untuk keperluan fotosintesisnya. 3. Curah hujan umumnya cukup memadai Universitas Sumatera Utara 4. Adanya politik pemerintah yang sedemikian rupa sehingga mendorong tumbuh dan berkembangnya sektor pertanian. 10 Berdasarkan kelompok komoditas, tanaman pertanian terdiri dari tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan dengan kriteria sebagai berikut 11 1. Tanaman pangan meliputi padi, palawija jagung, kedele, kacang tanah, kacang hijau, ubi jalar, ubi kayu, palawija lainnya, seperti talas, ganyong, irut, gembili, dan lain-lain, serta tanaman serelia lainnya sorgumcantel, jawawut, jelai, gandum, dan lain-lain. 2. Tanaman holtikultura terdiri dari tanaman hortikultura semusim dan tanaman hortikultura tahunan. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan tanaman hortikultura meliputi kelompok komoditi sayuran, buah-buahan, tanaman biofarmaka, dan tanaman hias. 3. Tanaman Perkebunan. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan tanaman perkebunan diantaranya adalah tebu, tembakau, nilam, jarak, wijen, tanaman berserat kapas, rosela, rami, yute, agave, abaca, kenaf, dan-lain- lain, kelapa, kelapa sawit, karet, kopi, teh, kakao, lada, pala, kayu manis, cengkeh, jambu mete, dan sebagainya. 4. Peternakan mencakup semua usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan serta budidaya segala jenis ternak dan unggas dengan tujuan untuk dikembangbiakkan, dibesarkan, dipotong, dan diambil hasilnya, baik yang dilakukan rakyat maupun oleh perusahaan peternakan. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan peternakan adalah sapi potong, kerbau, kambing, domba, babi, kuda, ayam bukan ras buras, ayam ras 10 Soekartawi, 1994. Pembangunan Pertanian. Jakarta: Rajagrafindo Persada hal 3 11 Product Domestic Regional Bruto PDRB Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2011-2014 Universitas Sumatera Utara pedaging, ayam ras petelur, itik manila, itik, telur ayam ras, telur ayam bukan ras, telur itik, susu segar, dan sebagainya

1. 5.2.2 Pembangunan Pertanian