Tes Keterampilan Proses Sains Tes Hasil Belajar
yang tinggi. Untuk menghitung koefisien korelasi tersebut digunakan rumusProduct Moment PearsonArifin, 2009:
r
xy
= N
XY − X Y {N X
2
− X
2
{N Y
2
− Y
2
} Keterangan:
r
xy
= koefisien korelasi antara X dan Y N
= banyaknya peserta tes X
= nilai hasil uji coba Y
= nilai rata-rata harian Selanjutnya hasil dari koefisien korelasi tersebut ditafsirkan dengan
menggunakan kriteria sebagai berikut Arifin, 2009: 257:
Tabel 3.2 Kategori Validitas Butir Soal
Batasan Kriteria
0,81 – 1,00
sangat tinggi 0,61
– 0,80 tinggi
0,41 – 0,60
cukup 0,21
– 0,40 rendah
0,00 – 0,20
sangat rendah Perhitungan validitas instrumen tes keterampilan proses sains siswa dan
tes hasil belajar dilakukan dengan menggunakan Software Microsoft OfficeExcel 2010 dan hasil perhitungannya dapat dilihat pada tabel di bawah ini, yaitu:
Tabel 3.3 Hasil Validitas Tes Keterampilan Proses Sains dan Tes Hasil Belajar
No. Item Soal
Tes Keterampilan Proses Sains Tes Hasil Belajar
Koefisien Korelasi
Interpretasi Koefisien
Korelasi Interpretasi
1 0,66
Tinggi 0,63
Tinggi 2
-0,56 Sangat Rendah
0,66 Tinggi
3 0,79
Tinggi 0,41
Cukup 4
0,44 Cukup
0,41 Cukup
5 0,36
Rendah -0,14
Tidak Valid 6
0,64 Tinggi
0,69 Tinggi
7 0,72
Tinggi 0,37
Rendah 8
0,77 Tinggi
0,74 Tinggi
9 0,84
Sangat tinggi 0,69
Tinggi 10
0,50 Cukup
0,81 Sangat tinggi