2.2.6. Tahap perkembangan Oogenesis
a. Tahap pertama;
Oogonium
masa perkembangan sel sel kortikal pada ovarium, dan belum ada pembentukan sel folikel. Jumlah DNA pada masa
ini tetap. b.
Tahap kedua;
Primary oocyte
masa tertanamnya hasil konsepsi dengan hilangnya epitel
skuamous
folikel dan berkembangnya inti sel. c.
Tahap Ketiga;
Primary Follicle
terjadi pembentukan sel sel folikel cuboidal yang mengelilingi
oocyte
. d.
Tahap Keempat ;
Doubble layers Oocyte
bertambah besar banyak . e.
Tahap Kelima ;
Many layers of follicle cells
Selanjuytnya sel sel bertambah banyak dan mengelilingi oocyte.
f. Tahap Keenam ;
Antral Spaces
Mitokondria kemudian dibentuk dari konsentrasi Yolk, diameter dari folikel kira kira 200 mikron.
g. Tahap ketujuh ;
Distinct antral spaces
pada tahap ini terjadi pembelahan sel miotik yang merupakan tahap awal maturitas dari
oocyte
. h.
Tahap kedelapan ;
Single Fused antrum
selanjutnya oocyte menghambat gumpalan
oophorus
. i.
Tahap Sembilan ;
Antrum Swollen with Follicular Fluid
pada tahap ini ovum siap untuk keluar dari ovarium, diameter follikel kira kira 500
mikron Rugh, 1968.
Universitas Sumatera Utara
2.2.7. Siklus estrus
a.
Preestrus
; proses anabolik, perkembangan aktif dari traktus genetalia, uterus mulai terbentuk ,pembukaan orifisium vagina, pembesaran nucleus,
epitelum pada vagina berkembang , lama tahap ini 1 sampai 1,5 hari. b.
Estrus
; proses anabolik, perkembangan aktif dari traktus genetalia, vulva mulai terbentuk dan orifisium vagina terbuka, lama tahap ini 1 sampai 3
hari. c.
Metestrus
1 ; proses katabolik, adanya perubahan secara degeneratif dari traktus genetalia,
clumped cornified epitelum exclusively
pada vaginal smears.
d.
Metestrus
2 ; proses katabolik, adanya perubahan secara degeneratif dari traktus genetalia; dan terdapatnya leukosit pada
vaginal smears
, lama kedua tahap metestrus berkisar 1-5 hari.
e.
Diestrus
; tahap diam, pertumbuhan lambat, terbentuk epitel nukleus, leukosit, dan cairan vagina, lama tahap ini 2 sampai 4 hari Rugh, 1968
2.2.8. Implantasi