56
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Untuk mencapai tujuan penelitian, maka peneliti menggunakan berbagai cara untuk dapat mengumpulkan informasi-informasi dan data
sebanyak mungkin untuk mewujudkan tujuan dari penelitian ini. Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat Kualitatif. Penelitian kualitatif ini secara
spesifik lebih diarahkan pada penggunaan metode studi kasus. Data studi kasus dapat diperoleh dari semua pihak yang bersangkutan, dengan kata lain
dalam studi ini dikumpulkan dari berbagai sumber. Proses penelitian dengan metode Studi Kasus menurut Yin 2009: 57
terdapat beberapa langkah dalam penelitian studi kasus, yaitu: 1.
Mendefinisikan dan Merancang Penelitian Pada tahap ini, peneliti menentukan dan mengembangkan kajian teori atau
konsep serta merancang kisi-kisi dan pedoman pengumpulan data mengenai upaya sekolah dalam meningkatkan animo calon peserta didik.
Pengembangan teori digunakan untuk mengembangkan pertanyaan penelitian dan proposisi penelitian.
2. Menyiapkan, Mengumpulkan dan Menganalisis Data
Peneliti melakukan persiapan, pengumpulan dan analisis data berdasarkan pedoman penelitian yang telah dirancang sebelumnya. Pengumpulan data
pada penelitian ini berdasarkan dengan pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman studi dokumentasi. Setelah semua data terkumpul
57 maka peneliti akan melakukan analisis data sesuai dengan tahapan-
tahapannya. 3.
Menganalisis dan Menyimpulkan Tahap terakhir yaitu menganalisis dan menyimpulkan hasil dari penelitian
digunakan untuk mengecek kembali konsep atau teori yang telah dibangun pada tahap pertama penelitian. Setelah dianalisis dan dikaitkan dengan
teori atau konsep maka langkah selanjutnya adalah membuat kesimpulan. Pada penelitian ini akan menggunakan metode studi kasus untuk
mengungkap secara mendalam tentang upaya meningkatkan animo calon peserta didik di Sekolah Dasar Jogja Green School.
B. Tempat dan Waktu Penelitian