Pemilihan Bahasa Penerapan retorika dalam dakwah Pipik Dian Irawati.

6. Media Dakwah

Media adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan materi ceramah kepada mad’u. media dakwah yang digunakan dalam dakwah bil- lisan tidak terlalu banyak seperti dakwah-dakwah yang dilakukan oleh da’i-da’i lainnya. Berdakwah pada zaman sekarang ini tidak hanya dilakukan oleh mubaligh-mubaligh di masjid saja, tetapi bias dilakukan dengan banyak cara dan banyak tempat serta banyak media yang bias digunakan. Media- media dakwah tersebut seperti Koran, maajalah, televisi, lagu, buku, dan internet. Sedangkan dalam penampilannya saat beliau berdakwah, beliau selalu memperhatikan yaitu :

a. vocal

 Volume beliau dalam menyampaikan dakwahnya bersifat sedang karena sudah menggunakan sound system yang memang sudah tentu bisa diatur tinggi rendahnya suara. Tidak sering juga beliau menggunakan volume yang agak tinggi dengan melihat banyaknya jamaah yang hadir.  Artikulasi beliau sangat jelas dalam pengucapan kata dan kalimat saat berceramah. 23 b. Fisik  Fose beliau sangat sederhana dan tenang saat menyampaikan dakwahnya. Dari segi penampilan, beliau menggunakan baju 23 Wawancara pribadi dengan pipik dian irawati, pada tanggal 12 mei 2014 di kediaman beliau yang sangat khas yaitu pakaian yang semuanya serba hitam dimulai dari gamis sampai jilbab yang ia kenakan pun berwarna hitam. Kesederhanaan beliau tersebut tertampak jelas charisma dan pribadi yang menawan.  Gesture bahasa tubuh beliau tidak berlebihan. Saat duduk ataupun berdiri saat menyampaikan dakwahnya. Beliau menggunakan bahasa tubuh sesuai dengan apa yang disampaikan karena bukan hanya dalam penggunaan bahasa, namun bahasa tubuh menjadi pelengkap untuk menekankan pokok-pokok tertentu.  Mimik beliau yang selalu ditampakkan adalah senyuman dengan penuh ketenangan. Senyuman yang beliau lakukan pun sering dilakukan saat beliau istirahat secara sadar. Beliau memandangi mad’u dengan penuh kasih sayang. Dalam menyampaikan ceramah, Umi Pipik Dian Irawati selalu mengulas kembali di akhir ceramahnya dengan sebuah pokok-pokok yang disampaikan. Dengan begitu, apa yang beliau sampaikan dapat dengan benar dipahami oleh jamaahnya. Dalam ceramah yang lebih bersifat umum, beliau selalu memberikan kesempatan pada jamaah yang ingin bertanya seputar yang disampaikan. Dengan begitu, jamaah pun merasa dihargai dan dihormati sehingga apapun yang menjadi ketidaktahuan jamaah berkurang. 24 24 Wawancara pribadi dengan pipik dian irawati, pada tanggal 12 mei 2014 di kediaman beliau