Rastioma H. Manullang : Pengaruh Sektor Pertanian Dan Sektor Perdagangan, Hotel Dan Restoran Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Utara, 2009.
USU Repository © 2009
61 8.
Asahan 4.581
0-1500 m 9.
Simalungun 4.369
200-1500 m 10. Dairi
3.146 400-1700 m
11. Karo 2.127
140-1400 m 12. Seli serdang
4.435 0-1500 m
13. Langkat 6.262
0-1200 m 14. Humbang hasundutan
1.762 -
15. Pakpak barat 2.730
- 16. Samosir
1.218 -
B. Kota
1. Padang sidempuan
50 -
2. Sibolga
11 0-100 m
3. Tanjung balai
58 0-4 m
4. Pematang siantar
70 400 m
5. Tebing ringgi
31 26-34 m
6. Medan
265 0-14 m
7. Binjai
90 28 m
Total 70.681
Sumber : Sumatera Utara dalam angka tahun 2004, BPS Sumut
4.1.2. Kondisi Iklim dan Topografi
Karena letaknya yang dekat dengan garis khatulistiwa mengakibatkan daerah propinsi Sumatera Utara tergolong kedalam daerah beriklim tropis basah yang
dipengaruhi oleh angin pasat dan angin muson dengan curah hujan angin berkisar antara 1.800-4000 mm per tahun, dan suhu udara beragam antara 12.2
– 33 C.
Ketinggian permukaan darat sangat bervariasi, yaitu daerah datar, bisa mencapai 35
C, daerah berbukit dengan kemiringan yang landai dan sebagian lagi daerah pada ketinggian dan suhu minimalnya bias mencapai 14
C. Propinsi Sumatera Utara mengalami dua musim yakni musim kemarau yang
terjadi pada bulan Juni dan September dan musim hujan yang terjadi pada bulan November sampai Maret. Diantara dua musim ini diselingi dengan musim
pancaroba. Curah hujan mencapai 1.965 mm pertahun, dimana yang tertinggi
Rastioma H. Manullang : Pengaruh Sektor Pertanian Dan Sektor Perdagangan, Hotel Dan Restoran Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Utara, 2009.
USU Repository © 2009
62 terdapat di daerah Karo dan Terendah di daerah Tapanuli Utara. Kelembaban rata-
rata pertahun kurang lebih 82.9 , temperatur rata-rata pertahun 26.07 C.
4.1.3. Kondisi Demografi
Propinsi Sumatera Utara didiami oleh berbagai penduduk dari berbagai suku seperti : suku batak Karo, Simalungun, Pakpak, Toba, Mandailing sebesar 44.75
dan sebesar 33.40 lainnya merupakan suku yang berasal dari etnis lain seperti Betawi, Banten, Sunda,Jawa, Melayu, Madura, India, Cina dan lain-lain.
Dilihat dari jumlah penduduknya , Sumatera Utara termasuk propinsi yang jumlah penduduknya terbesar keempat di Indonesia setelah Jawa Barat, Jawa Timur
dan Jawa Tengah. Berdasarkan sensus penduduk tahun 2000 jumlah penduduk Sumatera Utara sebesar 11.506 juta jiwa.dari jumlah ini sebanyak 57.36 tinggal di
daerah pedesaan dan 42.64 tinggal ke perkotaan. Kepadatan penduduk mencapai 143 jiwa per km
2
dengan laju pertumbuhan penduduk 1.04 per tahun kurun waktu 1999-2004.
Berdasarkan agama dan kepercayaan pada tahun 2000, penduduk Propinsi Sumatera Utara terdiri dari 7.530 juta jiwa menganut agama Islam 65.54 . Kristen
Katolik sebesar 0.55 juta jiwa 4.78 , Kristen Protestan sebesar 3.062 juta jiwa 26.6 , Hindu sebesar 0.19, Budha sebesar 3.33 dan kepercayaan lain 0.23 .
4.1.4. Potensi Wilayah