3.4. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode sebagai berikut: 1.
Wawancara interview kepada wisata nusantara dan wisatawan mancanegara yang menjadi responden.
2. Daftar pertanyaan questionnaire diberikan kepada wisatawan nusantara dan
wisatawan mancanegara yang dijadikan responden penelitian ini. 3.
Studi dokumentasi, adalah mengumpulkan data atau dokumen yang berkaitan dengan penelitian dari berbagai sumber seperti: World Tourism Organisation
dokumen mengenai wisata, Indonesia Ecotourism Network dan Yayasan Leuser Indonesia data dan dokumen mengenai kawasan wisata Tangkahan,
dan Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Pemerintahan Kabupaten Langkat data mengenai pengembangan ekowisata.
3.5. Jenis dan Sumber Data
Jenis dan sumber data dalam penelitian ini digolongkan atas dua bagian: 1.
Data primer yang diperoleh dari hasil wawancara dan daftar pertanyaan. 2.
Data sekunder yang dikumpulkan melalui studi dokumentasi.
3.6. Model Analisis Data
Universitas Sumatera Utara
Untuk menjawab perumusan masalah 1 yaitu pengembangan kawasan wisata yang dilihat dari: objek dan daya tarik wisata, sarana wisata, prasarana wisata,
masyarakat di sekitar objek wisata dilihat berdasarkan kuesioner pertanyaan yang diberikan kepada Wisatawan dan Masyarakat dengan diukur menggunakan metode
net balance saldo bersih, dengan menggunakan jawaban kuisioner, diperoleh selisih antara jumlah persentase responden yang memberikan jawaban berkonotasi optimis
dengan jumlah persentase responden yang memberikan jawaban berkonotasi pesimis Woroutami, 2004.
Secara matematis, perhitungan net balance dilakukan sebagai berikut: X 100
Keterangan: SB = Saldo Bersih
O = Jumlah jawaban responden yang optimis P = Jumlah jawaban responden yang pesimis
TR = Total Responden
Untuk menjawab perumusan masalah 2 yaitu apakah upaya pengembangan kawasan wisata Tangkahan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten
Langkat dilakukan dengan menggunakan analisa deskriptif.
3.7. Definisi Operasional Variabel