Motto serta Visi dan Misi Harian Republika

a. Republika mendororng sikap beragama yang terbuka sekaligur kritis terhadap realita sosial ekonomi kontemporer b. Mempromosikan semangat toleransi yang lurus c. Mengembangkan penafsiran ajaran-ajaran ideal agama dalam rangka mendapatkan pemahaman yang segar dan tajam, serta mendorong pencarian titik temu di antara agama-agama. d. Mendorong pencarian titik temu di antara agama-agama 5 Hukum a. Mendorong terwujudnya masyarakat sadar hukum b. Menjunjung tinggi supremasi hukum c. Mengembang mekanisme check and balance terhadap pemerintah dan masyarakat d. Menjunjung tinggi HAM e. Mendorong pemberantasan KKN secara tuntas

C. Target Audiens

Harian Umum Republika memiliki target dalam memasarkan serta menyebarluaskan hasil pemberitaan kepada para pembaca setia harian tersebut. Target audiens antara lain adalah pemeluk agama Islam dan juga pemeluk agama lain, memiliki golongan profesional, manejer, eksekutif, pelajar dan juga pengusaha dengan mengambil pasar berskala nasional. Pembaca harian Republika untuk golongan pria muda umur 20-29 tahun berkisar 31 dan untuk umur 30-39 tahun berkisar 39. Adapula untuk golongan wanita muda umur 20- 29 tahun berkisar 21 dan untuk umur 30-39 tahun berkisar 22.

D. Struktur Redaksi Harian Republika

KOMISARIS Komisaris Utama: Malik Sjafei Saleh Komisaris: Drs. Chaerudin R. Harry Zulnardy DIREKSI Direktur Utama: Erick Thohir Direktur Operasional: H. Daniel Wewengkang Direktur Pemasaran: Nuky Surachmad Direktur Keuangan dan SDM: Rachmad Yuliwinoto Kadiv Iklan dan Promosi: Joko Susanto Kadiv Sirkulasi: Dedik Supardiona Kadiv Produksi: Norrokhim Kadiv Riset dan Pengembangan: Arif Supriono Kadiv Sistem Informasi: Anif Punto Utomo Kadiv SDM: Y. Sofyan Kadiv Keuangan: Hery Setiawan REDAKSI Pemimpin Redaksi: I Ikhwanul Kiram Mashuri Wakil Pemimpin Redaksi: Nasihin Masha Redaktur Pelaksana: Agung Pragitya Vazza Wakil Redaktur Pelaksana: Elba Damhuri Selamat Ginting ASREDPEL hal 1 dan Opini: Irwan Ariefyanto ASREDPEL POL NAS KESRA: Subroto ASREDPEL Ahad: Nina Chairani Ibrahim ASRREDPEL Agama: Syahrudin El Fikri Sekretaris Redaksi: Fachrul Ratzi Staf Redaksi: Yeyen Rostiana, Zaki Alhamzah, Wahida Handasah, Nurul S. Hamami, Didi Purwadi, Darmawan Sepriyossa, Nur Hasan Murtiaji, Magfiroh Yenni, Bidramnanta, Irwan Kelana, Christine Purwatiningsih, Joka Sadewo, Teguh Setiawan, Budi Utomo, dkk.

E. Tentang Rubrik Fotografi di Harian Surat Kabar Republika

Seiring perkembangan fotografi yang semakin banyak diminati masyarakat, media massa, memiliki kewajiban untuk memberi muatan informasi dengan tempat yang cukup untuk membahas perihal fotografi, selain itu sifat fotografi yang sudah menjadi hal yang massive ini juga sebenarnya bisa dijadikan sebagai sebuah peluang untuk menjaring pasar pembaca dari kalangan pecinta fotografi. Harian Surat Kabar Republika sebagai salah satu surat kabar besar di Indonesia memiliki 2 dua halaman khusus yang memuat informasi perihal fotografi, rubrik Rana dan rubrik Fotografi. Dalam sepekan, Republika memuat halaman fotografi sebanyak dua kali, yakni rubrik Rana ada pada terbitan hari Sabtu dan rubrik Fotografi ada pada terbitan hari Rabu. Kedua rubrik ini memiliki karakter atau bisa dikatakan memiliki konsep yang berbeda. Yogi Ardhi Cahyadi, redaktur foto Harian Republika, saat diwawancarai penulis dikantornya pada Minggu, 8 Desember 2013 mengungkapkan bahwa halaman yang khusus memuat informasi tentang fotografi ini merupakan salah satu mimpinya sejak menjadi redaktur foto Harian Republika. Adanya kesatuan pemikiran dengan pimpinan redaksi yang lain membuat halaman yang khusus memuat fotografi di Republika pun kemudian terlaksana. Perlu diketahui, sebenarnya pada tahun 90-an, saat masa alm Bakhtiar Phada menjadi redaktur foto di Republika, surat kabar ini sempat memiliki halaman fotografi, namun pada tahun 2003, halaman tersebut dihilangkan dan diganti dengan halaman lain seiring perubahan konsep yang ada. 6 Lebih lanjut, Yogi Ardhi juga menjelaskan tentang dua halaman yang memuat khusus informasi tentang fotografi tersebut, dimana rubrik Rana adalah halaman fotografi yang lebih dahulu muncul, tepatnya pada Maret 2012. Yogi 6 Hasil wawancara dengan Yogi Ardhi Cahyadi Redaktur Foto Republika Ardhi mengatakan bahwa konsep halaman Rana yakni halaman yang menampilkan karya fotografi, apakah itu berupa foto essay atau display foto yang memiliki muatan story, dan halaman Rana itu dikhususkan untuk fotografer Republika sendiri, baik itu fotografer yang magang, yang sudah menjadi staf fotografer di Republika, atau bahkan Redaktur foto nya, jadi bisa dikatakan bahwa foto yang dimuat berasal dari fotografer Republika sendiri. Rubrik Rana dapat kita temui pada terbitan Sabtu. Belakangan kemudian muncul gagasan untuk membuat lagi halaman lain yang membahas fotografi secara lebih umum, lalu terbitlah rubrik Fotografi mulai Agustus 2012. Rubrik Fotografi memiliki porsi tulisan yang lebih besar dibandingkan rubrik Rana, di rubrik Rana porsi tulisan tidak akan lebih dari 500 lima ratus karakter, dan dalam rubrik Fotografi, porsi tulisan akan lebih dari itu. Rubrik Fotografi membahas hampir segala aspek fotografi, contohnya membahas tentang pameran fotografi, buku fotografi, gaya fotografi, tren fotografi, serta perkembangan alat fotografi yang ada seperti apa. Rubrik Fotografi juga memuat foto kiriman pembaca, dimana proses dalam menampilkan foto kiriman pembaca, termasuk isi bahasan yang ada dalam rubrik Fotografi berdasarkan keputusan redaktur foto. Selanjutnya, Yogi Ardhi juga sedikit menambahkan perihal foto-foto yang dimuat di Republika. Selama ini, Republika memiliki batasan khusus dalam menampilkan foto-foto, terutama foto yang menampilkan objek perempuan. Batasan khusus yang konsisten dilakukan yaitu, Republika tidak akan menampilkan foto-foto dengan objek perempuan yang memperlihatkan aurat, apapun bentuknya, baik itu dalam bentuk foto, ilustrasi gambar, ataupun iklan.

Dokumen yang terkait

Representasi Buruh dalam Rubrik Foto Pekan Ini (Analisis Semiotik Foto Dokumenter “Los, Ruang Cita Rasa Kelas Atas” karya Raditya Mahendra Yasa KOMPAS edisi 7 Agustus 2011)

0 5 61

BAHASA FOTO JURNALISTIK SURAT KABAR MALANG (Analisis Isi Foto Jurnalistik Karya Jurnalis Foto Pada Harian KOMPAS, SURYA dan RADAR MALANG)

0 14 57

Representasi Buruh dalam Rubrik Foto Pekan Ini (Analisis Semiotik Foto Dokumenter “Los, Ruang Cita Rasa Kelas Atas” karya Raditya Mahendra Yasa KOMPAS edisi 7 Agustus 2011)

0 3 61

Analisis bahasa jurnalistik berita utama surat kabar republika edisi Desember 2008

5 24 109

Nilai Budaya dalam Foto Jurnalistik (Analisis Semiotik Foto Headline di Surat Kabar Harian Kompas Edisi Ramadan 1434 H./2013 M.)

4 20 147

Profil Foto Berita Dalam Surat Kabar Republika Edisi Tahun 2004

0 7 253

BAB I PENDAHULUAN SEMIOTIKA FOTO JURNALISTIK TENTANG BANJIR (Analisis Semiotika Pierce dalam Foto-Foto Jurnalistik tentang Bencana Alam Banjir di Jakarta pada Surat Kabar Harian Koran Tempo).

0 2 20

PENUTUP SEMIOTIKA FOTO JURNALISTIK TENTANG BANJIR (Analisis Semiotika Pierce dalam Foto-Foto Jurnalistik tentang Bencana Alam Banjir di Jakarta pada Surat Kabar Harian Koran Tempo).

0 7 16

TRAGEDI KEMANUSIAAN DALAM FOTO JURNALISTIK Tragedi Kemanusiaan Dalam Foto Jurnalistik(Analisis Semiotik Representasi Tragedi Kemanusian Dalam Foto Jurnalistik Agresi Militer Izrael di Jalur Gaza pada Surat Kabar Harian Republika Edisi 17 November 2012 sa

0 2 13

PENDAHULUAN Tragedi Kemanusiaan Dalam Foto Jurnalistik(Analisis Semiotik Representasi Tragedi Kemanusian Dalam Foto Jurnalistik Agresi Militer Izrael di Jalur Gaza pada Surat Kabar Harian Republika Edisi 17 November 2012 sampai 24 November 2012).

0 2 28