massa itu harus menggunakan media massa. Jadi, sekalipun komunikasi itu disampaikan kepada khalayak banyak, seprti rapat akbar di lapangan luas yang
dihadiri ribuan bahkan puluhan ribu orang, jika tidak menggunakan media massa maka itu bukan komunikasi massa.
Mulyana 2005:75 berpendapat bahwa komunikasi yang menggunakan media massa baik cetak majalah, surat kabar ataupun elektronik radio, televisi
yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang yang dilembagakan yang ditujukan kepada sejumlah besar orang di banyak tempat anoim dan heterogen. Pesan-pesan
yang bersifat umum disampaikan secara tepat, serentak dan selintas khususnya di media elektronik. Sedangkan
Mc.Quail dalam Perkosa, 2006:8-9, mengemukaakn fungsi komunikasi massa dalam dua kategori yaitu ; fungsi
komunikasi massa untuk masyarakat dan fungsi komunikasi massa untuk individu. Media massa adalah media komunikasi dan informasi yang melakukan
penyebaran informasi secara massal dan dapat diakses oleh masyarakat secara massal Bungin, 2006:7.
II.5.1 Ciri ciri Komunikasi Massa
Melalui beberapa definisi yang telah dikemukakan diatas dapat kita lihat sebenarnya dalam prinsip mengandung suatu makna dan cenderung difinisi
tersebut sifatnya saling melengkapi. Melalui definisi-definisi itu dapat dilihat karakteristik komunikasi massa itu sendiri. Adapun ciri-ciri komunikasi massa
adalah Nuruddin, 2007:19-32 : 1.
Komunikator Bersifat Lembaga Artinya, gabungan antara berbagai macam unsur dan bekerja satu sama
lain daalm sebuah lembaga. Lembaa yang dimaksud disini meyerupai sebuah sistem. Dengan demikian, komunikator dalam komunikasi massa
setidak-tidaknya mempunyai ciri-ciri berupa kumpulan individu, dalam berkomunikasi individu-individu itu terbatasi perannya dengan sistem
dalam media massa, pesan yang disebarkan atas nama media yang bersangkutan dan bukan atas nama pribadi yang terlibat, apa yang
dikemukakan oleh komunikator biasanya untuk mrncapai keuntungan atau mendapatkan laba secara ekonomis.
2. Komunikan Bersifat Heterogen
Artinya, mempunyai heterogenitas komposisi atau susunan, berasal dari berbgai kelompok dalam masyarakat, tidak saling mengenal, tidak saling
berinteraksi secara langsung, tidak mempunyai kepemimpinan atau organisasi formal.
3. Pesannya Bersifat Umum
Artinya, dapat ditujukan kepada semua kalangan, pesan-pesan tidak boleh bersifat khusus, dan tidak disengaja oleh golongan tertentu.
4. Komunikasi Berlangsung Satu Arah
Artinya, komunikasi hanya berjalan satu arah akan memberi konsekuensi umpan balik feedback yang sifatnya tertunda atau tidak langsung
delayed feedback. 5.
Menimbulkan Keserempakan Artinya, ada keserempakan dalam proses penyebaran pesan-pesannya.
Serempak berarti khalayak bisa menikmati media massa hampir bersamaan.
6. Mengandalkan Peralatan Teknis
Artinya, media massa sebgai alat utama dalam penyampaian pesan kepada khalayaknya sangat memerlukan bantuan peralatan teknis. Agar proses
pemancaran atau penyebaran pesan lebih cepat dan serentak kepada khalayak yang tersebar.
7. Dikontrol oleh Gatekeeper
Gatekeeper berfungsi sebagai orang yang ikut menambah atau mengurangi, menyederhanakan, mengemas, agar semua informasi yang
disebarkan lebih mudah dipahami.
II.5.2 Fungsi Komunikasi Massa