dan kajian empiris yang dilakukan sebelumnya, maka dapat dikemukakan hipotesis penelitian sebagai berikut:
1. Ho: Tidak terdapat pengaruh ROE terhadap Nilai Perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
Ha: ROE berpengaruh positif terhadap Nilai Perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
2. Ho: Tidak terdapat pengaruh yang Kebijakan Dividen terhadap Nilai Perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
Ha: Kebijakan Dividen berpengaruh positif terhadap Nilai Perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
3. Ho: Tidak terdapat pengaruh ROE terhadap Return Saham perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
Ha: ROE berpengaruh positif terhadap Return Saham perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
4. Ho: Tidak terdapat pengaruh Kebijakan Dividen terhadap Return Saham perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
Ha: Kebijakan Dividen berpengaruh positif terhadap Return Saham perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
5. Ho: Tidak terdapat pengaruh Nilai Perusahaan terhadap Return Saham perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
Ha: Nilai Perusahaan berpengaruh positif terhadap Return Saham perusahaan manufaktur tahun 2010-2014
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian menggunakan
penelitian kuantitatif.
Metode penelitian
kuantitatif adalah metode penelitian yang menggunakan data berbentuk angka dan analisis menggunakan statistik Sugiyono, 2011: 7. Berdasarkan tingkat
penjelasan kedudukan variabel, penelitian ini bersifat asosiatif kausal. Menurut Sugiyono 2008: 5 penelitian asosiatif kausal merupakan penelitian
yang bertujuan untuk mengetahui hubungan atau pengaruh sebab akibat antara dua variabel atau lebih, yaitu variabel independent bebas X terhadap
variabel dependen terikat Y. Penelitian ini juga menggunakan variabel intervening, yaitu variabel yang menjadi antara adanya pengaruh variabel
bebas terhadap variabel terikat Zainal Mustafa EQ, 2009: 32. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Return Saham Perusahaan
Manufaktur pada periode 2012-2014, variabel independen dalam penelitian ini adalah Profitabilitas Return On Equity ROE, Kebijakan Dividen Dividend
Payout Ratio DPR sedangkan variabel intervening yaitu Nilai Perusahaan Price to Book Value PBV, yang nantinya akan diteliti pengaruhnya pada
hubungan yang terjadi antara variabel independen terhadap variabel dependen. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur
path analysis. Analisis jalur digunakan untuk menerangkan akibat langsung dan tidak langsung seperangkat variabel sebagai variabel penyebab terhadap
45
seperangkat variabel lainnya yang merupakan variabel akibat Moh. Sidik Priadana 2009 :195.
B. Definisi Operasional Variabel
Penelitian ini menggunakan tiga
variabel, yaitu variabel independen Profitabilitas Return On Equity ROE, Kebijakan Dividen Dividend Payout
Ratio DPR, variabel intervening Nilai Perusahaan Price to Book Value PBV dan variabel dependen Return Saham.
1. Variabel terikat Dependent variable
Return saham
Variabel terikat Dependent variable dalam penelitian ini adalah return saham. Return merupakan hasil yang diperoleh dari investasi. Return
saham dalam penelitian ini merupakan return saham dalam satu tahun yang diperoleh dari selisih harga saham tahun t
dengan harga saham periode tahun sebelumnya
. Untuk menghitung return saham digunakan rumus sebagai berikut:
Keterangan : : Tingkat pengembalian saham i pada periode t
: Harga penutupan saham i pada periode t periode penutupan : Harga penutupan saham i pada periode sebelumnya
2. Variabel bebas Independent variable
a. Profitabilitas Return On Equity ROE
Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan memperoleh laba dalam hubungannnya dengan penjualan, asset atau total aktiva maupun modal
sendiri. Profitabilitas dalam penelitian ini diproksikan dengan Return On Equity ROE. Return On Equity ROE mengukur kemampuan
perusahaan memperoleh laba yang tersedia bagi pemegang saham perusahaan. Rumus yang digunakan untuk menghitung ROE adalah
sebagai berikut:
Brigham Houston, 2012: 149
b. Kebijakan Dividen Dividend Payout Ratio DPR
Kebijakan dividen adalah keputusan apakah laba yang diperoleh perusahaan akan dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen
atau akan ditahan dalam bentuk laba ditahan guna pembiayaan investasi di masa datang. Kebijakan Dividen dalam penelitian ini
diproksikan dengan Dividen payout ratio DPR. Dividen payout ratio DPR adalah perbandingan antara dividen yang dibayarkan dengan
laba bersih yang didapatkan dan biasanya disajikan dalam bentuk persentase. Secara matematis Dividen payout ratio DPR dapat
dirumusakan sebagai berikut:
3. Variabel antara Intervening variable
Variabel Intervening dalam penelitian ini adalah nilai perusahaan. Nilai perusahaan merupakan harga yang bersedia dibayar oleh calon
investor apabila perusahaan tersebut dijual. Nilai suatu perusahaan dalam penelitian ini diproksikan dengan price to book value PBV. Price to book
value atau rasio harga pasar terhadap nilai buku menunjukkan kemampuan perusahaan menciptakan nilai perusahaan dalam bentuk harga saham
terhadap modal yang tersedia. Harga pasar saham merupakan harga saham perusahaan itu sendiri. Harga saham yang digunakan adalah harga saham
pada saat penutupan closing price akhir tahun. Price to book value PBV dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:
Brigham dan Houston, 2012: 151
C. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia BEI melalui situs www.idx.co.id
. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret tahun 2016 sampai dengan Agustus tahun 2016.