59
IV.2.1 Analisa Data Karakteristik Responden
Karakteristik responden diperlukan untuk mengetahui latar belakang responden yang relevan dengan penelitian yang dilakukan. Berikut ini akan
disajikan data hasil penelitian berupa karakteristik responden dan penganalisanya yang meliputi usia dan jenis kelamin responden yang merupakan atlet baseball
dan softball PengCab PERBASASI Medan. Berikut dijelaskan satu persatu pada tabel di bawah ini.
Tabel 4 Usia Responden
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid 16-18 tahun
12 27.3
27.3 27.3
19-21 tahun 19
43.2 43.2
70.5 22-24 tahun
10 22.7
22.7 93.2
25-27 tahun 3
6.8 6.8
100.0 Total
44 100.0
100.0 Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian besar responden berusia
antara 19 hingga 21 tahun, yaitu sebanyak 19 orang 43.2, dilanjutkan dengan 12 orang 27.3 berusia antara 16 hingga 18 tahun, 10 orang 22.7 berusia
antara 22 hingga 24 tahun. Selanjutnya 3 orang 6.8 responden berusia antara 25 hingga 27 tahun.
Besarnya jumlah responden dengan rentang usia 19-21 tahun dikarenakan pada usia tersebut kegiatan yang dijalani para atlet di luar bidang olahraga sudah
lebih stabil. Sedang berada di pertengahan semester dan belum memasuki tingkat akhir sehingga masih ada waktu untuk tetap mengikuti kegiatan latihan baseball
maupun softball.
Universitas Sumatera Utara
60
Tabel 5 Jenis Kelamin Responden
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Laki-laki
23 52.3
52.3 52.3
Perempuan 21
47.7 47.7
100.0 Total
44 100.0
100.0 Tabel 5 di atas menunjukkan bahwa responden laki-laki lebih banyak dari
responden perempuan. Walaupun beda persentasenya tidak begitu besar. Data ini sesuai dengan keterangan yang diberikan PengCab PERBASASI Medan yaitu
atlet baseball berjumlah 23 orang laki-laki dan atlet softball berjumlah 21 orang perempuan.
Tabel 6 Familiar dengan nama Joshua Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Familiar
16 36.4
36.4 36.4
Familiar 28
63.6 63.6
100.0 Total
44 100.0
100.0 Sebanyak 28 orang 63.6 responden familiar dengan nama Joshua
Suherman. Sedangkan sisa responden lainnya 16 orang 36.4 bahkan merasa sangat familiar.
Seperti yang disampaikan sebelumnya, Joshua Suherman adalah penyanyi cilik yang sangat tenar di waktu kecil. Ketika beranjak dewasa Joshua Suherman
tetap sering muncul di televisi selain sebagai bintang iklan juga sebagai aktor FTV dan Layar Lebar sehingga tidak heran jika semua responden merasa familiar
dengan namanya.
Universitas Sumatera Utara
61
Tabel 7 Model iklan NutriSari versi Joshua Suherman menarik
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
2 4.5
4.5 4.5
Setuju 30
68.2 68.2
72.7 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 81.8
Tidak Setuju 8
18.2 18.2
100.0 Total
44 100.0
100.0 Sebagian besar responden sebanyak 30 orang 68.2 setuju bahwa model
iklan NutriSari yaitu Joshua Suherman menarik. 8 orang 18.2 memilih tidak setuju, 4 orang 9.1 kurang setuju sedangkan 2 orang 4.5 responden lainnya
sangat setuju. Berdasarkan pertanyaan terbuka yang peneliti ajukan, yang menjadi alasan
Joshua Suherman menarik sebagai model iklan NutriSari adalah fakta bahwa Joshua sudah terkenal sejak lama. Sedangkan responden yang memilih tidak
setuju memiliki alasan akan lebih menarik jika dibintangi oleh artis wanita.
Tabel 8 Jika iklan NutriSari dibintangi oleh Joshua Suherman maka akan
membuat iklan tersebut lebih diingat khalayak
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
4 9.1
9.1 9.1
Setuju 23
52.3 52.3
61.4 Kurang Setuju
9 20.5
20.5 81.8
Tidak Setuju 8
18.2 18.2
100.0 Total
44 100.0
100.0
Universitas Sumatera Utara
62
Sebanyak 23 orang 52.3 responden setuju jika iklan NutriSari dibintangi oleh Joshua Suherman maka akan membuat iklan tersebut lebih diingat
oleh khalayak. Sementara 9 orang 20.5 kurang setuju, 8 orang 18.3 tidak setuju. Sedangkan 4 orang 9.1 lainnya sangat setuju.
Lagi-lagi yang menjadi alasan responden memilih setuju dikarenakan keterkenalan yang telah dimiliki oleh Joshua Suherman.
Tabel 9 Ukuran ketepatan Joshua Suherman merepresentasikan dirinya
dalam iklan NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Tepat
12 27.3
27.3 27.3
Tepat 23
52.3 52.3
79.5 Kurang Tepat
9 20.5
20.5 100.0
Total 44
100.0 100.0
Berdasarkan tabel di atas, 23 orang 52.3 responden menyatakan Joshua Suherman sudah tepat merepresentasikan dirinya dalam iklan NutriSari. Bahkan
12 orang 27.3 menganggap Joshua Suherman sudah sangat tepat merepresentasikan dirinya. Sementara 9 orang 20.5 menganggap kurang tepat.
Universitas Sumatera Utara
63
Tabel 10 Sudah mengenal Joshua Suherman sebelum Ia membintangi iklan
NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat
Mengenal 10
22.7 22.7
22.7 Mengenal
34 77.3
77.3 100.0
Total 44
100.0 100.0
34 orang 77.3 responden sudah mengenal Joshua Suherman sebelum ia membintangi iklan NutriSari. 10 orang 22.7 responden lainnya bahkan sangat
mengenalnya. Berdasarkan data di atas, semua responden sudah mengenal Joshua
Suherman sebelum Joshua membintangi iklan NutriSari.
Tabel 11 Sering menonton iklan NutriSari versi Joshua Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Sering
16 36.4
36.4 36.4
Sering 24
54.5 54.5
90.9 Jarang
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
24 orang 54.5 responden sering menonton iklan NutriSari versi Joshua Suherman. 16 orang 36.4 sangat sering menontonnya dan 4 orang 9.1
responden lainnya jarang menonton iklan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
64
Tabel 12 Dalam seminggu sering menonton iklan NutriSari versi Joshua
Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Sering
25 56.8
56.8 56.8
Sering 15
34.1 34.1
90.9 Jarang
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
25 orang 56.8 responden sangat sering menonton iklan NutriSari versi Joshua Suherman dalam waktu 1 minggu. 15 orang 34.1 sering menontonnya
dan 4 orang 9.1 lainnya jarang menonton iklan tersebut.
Tabel 13 Seberapa efektif jumlah penayangan iklan NutriSari versi Joshua
Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat
Efektif 14
31.8 31.8
31.8 Efektif
26 59.1
59.1 90.9
Kurang Efektif
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
26 orang 59.1 responden memilih bahwa jumlah penayangan iklan NutriSari versi Joshua Suherman sudah efektif. 14 orang 31.8 memilih sangat
efektif dan 4 orang 9.1 responden lainnya memilih kurang efektif. Berdasarkan data di atas, sebagian besar menganggap penayangan iklan
NutriSari versi Joshua Suherman sudah efektif bahkan sangat efektif dikarenakan Hampir setiap kali menonton televisi biasanya iklan tersebut juga tayang.
Universitas Sumatera Utara
65
Tabel 14 Semakin sering iklan NutriSari versi Joshua Suherman diputar
maka semakin mengingat produk NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
18 40.9
40.9 40.9
Setuju 26
59.1 59.1
100.0 Total
44 100.0
100.0 26 orang 59.1 responden setuju dan 18 orang 40.9 responden
lainnya sangat setuju jika semakin sering iklan NutriSari versi Joshua Suherman diputar maka semakin mengingat produk NutriSari. Alasan yang diberikan pada
pertanyaan terbuka yaitu karena seringkali muncul begitu saja dari alam bawah sadar.
Tabel 15 Semakin sering iklan NutriSari versi Joshua Suherman diputar
maka akan membuat keinginan membeli semakin meningkat
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
11 25.0
25.0 25.0
Setuju 25
56.8 56.8
81.8 Tidak Setuju
8 18.2
18.2 100.0
Total 44
100.0 100.0
25 orang 56.8 setuju dan 11 orang 25 sangat setuju semakin sering iklan NutriSari versi Joshua Suherman diputar maka akan membuat keinginan
membeli semakin meningkat. Alasan yang diberikan pada pertanyaan terbuka yaitu karena seringkali muncul begitu saja dari alam bawah sadar terutama ketika
akan membeli produk minuman segar. Sementara 8 orang 18.2 lainnya tidak setuju dengan pernyataan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
66
Tabel 16 Tingkat kesesuaian waktu penayangan iklan NutriSari versi Joshua
Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Sesuai
19 43.2
43.2 43.2
Sesuai 21
47.7 47.7
90.9 Kurang Sesuai
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
21 orang 47.7 memilih bahwa waktu penayangan iklanNutriSari versi Joshua Suherman sudah sesuai, bahkan 19 orang 43.2 responden lainnya
menganggap sudah sangat sesuai. Sementara itu 4 orang 9.1 menganggap kurang sesuai.
Tabel 17 Jenis produk yang diiklankan berpengaruh dengan waktu
penayangan yang sesuai
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
15 34.1
34.1 34.1
Setuju 21
47.7 47.7
81.8 Tidak Setuju
8 18.2
18.2 100.0
Total 44
100.0 100.0
Jenis produk yang diiklankan berpengaruh dengan waktu penayangan yang sesuai disetujui oleh 21 orang 47.7 responden, bahkan 15 orang 34.1
responden lainnya sangat setuju. Sementara ada 8 orang 18.2 responden yang tidak setuju dengan hal tersebut
Universitas Sumatera Utara
67
Tabel 18 Jam penayangan iklan NutriSari versi Joshua Suherman
mempengaruhi untuk lebih mengingatnya
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
11 25.0
25.0 25.0
Setuju 24
54.5 54.5
79.5 Kurang Setuju
9 20.5
20.5 100.0
Total 44
100.0 100.0
Berdasarkan tabel di atas, 24 orang 54.5 responden setuju dan 11 orang 25 responden yang sangat setuju bahwa jam penayangan iklan dapat
mempengaruhi untuk lebih mengingatnya. 9 orang 20.5 responden kurang setuju dengan hal tersebut.
Tabel 19 Penayangan iklan NutriSari versi Joshua Suherman pada waktu
prime time menjadi lebih menarik untuk ditonton dibanding waktu lain
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
9 20.5
20.5 20.5
Setuju 21
47.7 47.7
68.2 Kurang Setuju
2 4.5
4.5 72.7
Tidak Setuju 12
27.3 27.3
100.0 Total
44 100.0
100.0 Ada 21 orang 47.7 responden yang setuju dan 9 orang 20.5 sangat
setuju jika penayangan iklan paa waktu prime time menjadi lebih menarik untuk ditonton dibanding waktu lain. 12 orang 27.3 responden tidak setuju dengan
hal tersebut dan 2 orang 4.5 responden memilih kurang setuju. Pada pertanyaan terbuka yang peneliti tanyakan, sebagian besar responden
memberikan alasan iklan lebih menarik ditonton di waktu prime time karena pada saat itulah responden dapat santai menonton televisi sehingga lebih mampu
memberikan perhatian lebih terhadap iklan
Universitas Sumatera Utara
68
Tabel 20 Penayangan iklan Nutrisari versi Joshua Suherman di luar waktu
prime time lebih sulit untuk diingat
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
9 20.5
20.5 20.5
Setuju 19
43.2 43.2
63.6 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 72.7
Tidak Setuju 12
27.3 27.3
100.0 Total
44 100.0
100.0 Penayangan iklan di luar waktu prime time lebih sulit diingat disetujui oleh 19
orang 43.2 responden, 12 orang 27.3 tidak setuju, 9 orang 20.5 responden sangat setuju, dan 4 orang 9.1 responden kurang setuju.
Menurut responden yang setuju, jika di luar prime time biasanya responden masih sibuk beraktifitas dan tidak bisa fokus menonton televisi sehingga lebih
sulit mengingatnya.
Tabel 21 Cara penyampaian pesan pada iklan NutriSari versi Joshua
Suherman membuat tertarik untuk ditonton hingga selesai
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
9 20.5
20.5 20.5
Setuju 31
70.5 70.5
90.9 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
Berdasarkan tabel di atas, cara penyampaian pesan pada iklan NutriSari menarik untuk ditonton hingga selesai disetujui 31 orang 70.5 responden, 9
orang 20.5 sangat setuju dan 4 orang 9.1 yang kurang setuju dengan hal tersebut.
Universitas Sumatera Utara
69
Tabel 22 Penambahan karakter animasi jeruk pada iklan NutriSari versi
Joshua Suherman mampu menarik perhatian dari segala usia
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
27 61.4
61.4 61.4
Setuju 13
29.5 29.5
90.9 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
Sebanyak 27 orang 61.4 sangat setuju bahwa penambahan animasi jeruk pada iklan NutriSari mampu menarik perhatian dari segala usia dan 13 orang
29.5 setuju. Sementara 4 orang 9.1 kurang setuju dengan hal tersebut. Adapun yang menjadi alasan bagi responden yang setuju dan sangat setuju
adalah karena animasi disukai oleh anak-anak bahkan hingga orang dewasa.
Tabel 23 Penggunaan karakter animasi jeruk pada iklan tersebut sudah
merupakan pesan yang dapat dengan mudah dipahami dan sangat menarik
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
16 36.4
36.4 36.4
Setuju 24
54.5 54.5
90.9 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
24 orang 54.5 responden setuju dengan penggunaan karakter animasi jeruk pada iklan NutriSari sudah merupakan pesan yang dapat dengan mudah
dipahami dan sangat menarik dan 16 orang 36.4 sangat setuju. Namun ada 4 orang yang kurang setuju dengan hal tersebut.
Yang menjadikan alasan untuk setuju menurut responden adalah karena animasi itu unik dan penggunaannya masih jarang pada iklan di Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
70
Tabel 24 Alur cerita iklan NutriSari versi Joshua Suherman membuat
tertarik untuk ditonton
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
11 25.0
25.0 25.0
Setuju 29
65.9 65.9
90.9 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
Sebanyak 29 orang 65.9 responden setuju dan 11 orang 25 sangat setuju bahwa alur iklan NutriSari versi Joshua Suherman menarik untuk ditonton.
Sementara itu ada 4 orang yang kurang setuju dengan hal tersebut.
Tabel 25 Musik yang digunakan dalam iklan NutriSari versi Joshua
Suherman menarik sesuai dengan keceriaan isi pesan yang disampaikan
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
8 18.2
18.2 18.2
Setuju 32
72.7 72.7
90.9 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
32 orang 72.7 responden setuju dan 8 orang 18.2 sangat setuju
bahwa musik yang digunakan dalam iklan NutriSari versi Joshua Suherman
menarik sesuai dengan keceriaan isi pesan yang disampaikan. Sementara itu 4 orang 9.1 kurang setuju dengan pernyataan tersebut.
Responden menilai musik yang digunakan menarik karena selain nada yang terdengar riang, yang digunakan sebagai lirik juga sangat simpel sehingga
sangat mudah dihapal dan dinyanyikan kembali.
Universitas Sumatera Utara
71
Tabel 26 Seberapa terbiasa menonton televisi setiap hari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Terbiasa
16 36.4
36.4 36.4
Terbiasa 13
29.5 29.5
65.9 Kurang
Terbiasa 15
34.1 34.1
100.0 Total
44 100.0
100.0 Berdasarkan tabel di atas, 16 orang 36.4 responden sangat terbiasa dan
13 orang 29.5 responden lainnya terbiasa menonton televisi setiap hari. Sementara 15 orang 34.1 kurang terbiasa.
Tabel 27 Walaupun hanya sebentar namun sebisa mungkin menyempatkan
diri menonton televisi
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
21 47.7
47.7 47.7
Setuju 4
9.1 9.1
56.8 Kurang Setuju
10 22.7
22.7 79.5
Tidak Setuju 9
20.5 20.5
100.0 Total
44 100.0
100.0 21 orang 47.7 responden sangat setuju dan 4 orang 9.1 responden
setuju sebisa mungkin menyempatkan diri menonton televisi mesti cuma sebentar. 10 orang 22.7 kurang setuju dan 9 orang 20.5 tidak setuju.
Saat ini media tidak hanya televisi yang dapat memberikan hiburan dan informasi melainkan dapat juga dipenuhi melalui internet dan sejenisnya. Hal
inilah yang membuat responden tidak merasa harus menyempatkan diri untuk menonton televisi karena bisa digantikan oleh media lain.
Universitas Sumatera Utara
72
Tabel 28 Keseringan menonton televisi pada jam yang sama setiap hari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Sering
9 20.5
20.5 20.5
Sering 16
36.4 36.4
56.8 Tidak Pernah
19 43.2
43.2 100.0
Total 44
100.0 100.0
19 orang 43.2 responden tidak pernah menonton televisi pada jam yang sama dengan alasan seperti sibuk dengan aktifitas lainnya. 16 orang 36.4
sering menonton televisi pada jam yang sama dan 9 orang sangat sering melakukannya.
Tabel 29 Lebih menyukai menonton televisi pada jam yang acak dengan
durasi yang tidak panjang
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
15 34.1
34.1 34.1
Setuju 15
34.1 34.1
68.2 Kurang Setuju
10 22.7
22.7 90.9
Tidak Setuju 4
9.1 9.1
100.0 Total
44 100.0
100.0 Responden setuju dan sangat setuju lebih menyukai menonton televisi paa
jam yang acak dan durasi yang tidak panjang berjumlah sebanding yaitu masing- masing 15 orang 34.1. 10 orang 22.7 kurang setuju. 4 orang 9.1 tidak
setuju. Yang menjadi alasan adalah saat ini banyak yang menonton televisi hanya
sesempatnya saja sehingga sering pada jam yang acak dan durasi tidak panjang.
Universitas Sumatera Utara
73
Tabel 30 Frekuensi melihat iklan NutriSari versi Joshua Suherman
ditayangkan setiap kali menonton televisi
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Sering
18 40.9
40.9 40.9
Sering 22
50.0 50.0
90.9 Jarang
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
22 orang 50 responden sering melihat iklan NutriSari ditayangkan setiap menonton televisi. 18 orang lainnya bahkan memilih sangat sering. 4 orang
9.1 responden lainnya jarang melihat iklan tersebut ditayangkan.
Tabel 31 Seberapa mengerti pesan yang ada pada iklan NutriSari versi Joshua
Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid
Sangat Mengerti
17 38.6
38.6 38.6
Mengerti 27
61.4 61.4
100.0 Total
44 100.0
100.0 27 orang 61.4 mengerti dan 17 orang 38.6 responden lainnya
sangat mengerti dengan pesan yang ada pada iklan NutriSari versi Joshua suherman.
Dapa disimpulkan bahwa cara penyampaian pesan pada iklan tersebut sangat baik karena responden 100 mengerti.
Universitas Sumatera Utara
74
Tabel 32 Bahasa yang digunakan dalam iklan NutriSari versi Joshua
Suherman dapat dengan mudah dipahami
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
21 47.7
47.7 47.7
Setuju 23
52.3 52.3
100.0 Total
44 100.0
100.0 23 orang 52.3 responden setuju dan 21 orang 47.7 responden
lainnya sangat setuju bahasa yang digunakan dalam iklan NutriSari versi Joshua Suherman dapat dengan mudah dipahami. Dapat dipastikan mudah dipahami
karena bahasa yang digunakan adalah bahasa sehari-hari bahkan tidak ada diselipkan bahasa asing.
Tabel 33 Alur cerita pada iklan NutriSari versi Joshua Suherman mampu
menyampaikan pesan iklan tersebut secara baik
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
9 20.5
20.5 20.5
Setuju 35
79.5 79.5
100.0 Total
44 100.0
100.0 35 orang 79.5 setuju dan 9 orang 20.5 lainnya sangat setuju alur
cerita pada iklan NutriSari versi Joshua Suherman mampu menyampaikan pesan iklan tersebut secara baik. Hal ini disampaikan karena mudahnya menerima pesan
iklan tersebut tanpa harus merasa bingung dengan bahasa maupun alur cerita yang ada.
Universitas Sumatera Utara
75
Tabel 34 Seberapa mengerti arti dari slogan jeruk kok minum jeruk pada
iklan NutriSari versi Joshua Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid
Sangat Mengerti
21 47.7
47.7 47.7
Mengerti 19
43.2 43.2
90.9 Kurang
Mengerti 4
9.1 9.1
100.0 Total
44 100.0
100.0 Berdasarkan tabel di atas, 21 orang 47.7 sangat mengerti dan 19 orang
43.2 responden lainnya mengerti arti dari slogan jeruk kok minum jeruk pada iklan NutriSari versi Joshua Suherman. 4 orang 9.1 memilih kurang
mengerti.
Tabel 35 Setelah menonton iklan NutriSari versi Joshua Suherman menjadi
mengetahui bahwa NutriSari adalah minuman rasa jeruk dengan 100 vitamin c
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
15 34.1
34.1 34.1
Setuju 25
56.8 56.8
90.9 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
25 orang 56.8 responden setuju dan 15 orang 34.1 lainnya sangat setuju setelah menonton iklan NutriSari versi Joshua Suherman menjadi
mengetahui bahwa NutriSari adalah minuman rasa jeruk dengan 100 vitamin c. sedangkan 4 orang 9.1 kurang setuju.
Universitas Sumatera Utara
76
Tabel 36 Setiap melihat produk NutriSari di supermarket langsung dapat
mengingat bahwa NutriSari diiklankan di televisi
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
24 54.5
54.5 54.5
Setuju 16
36.4 36.4
90.9 Kurang Setuju
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
24 orang 54.5 sangat setuju dan 16 orang 36.4 lainnya setuju setiap melihat produk NutriSari di supermarket langsung dapat mengingat bahwa
NutriSari diiklankan di televisi. Selain itu ada 4 orang 9.1 kurang setuju.
Tabel 37 Setiap mendengar kalimat “jeruk kok minum jeruk langsung
mengingat produk NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
36 81.8
81.8 81.8
Setuju 8
18.2 18.2
100.0 Total
44 100.0
100.0 36 orang 81.8 sangat setuju dan 8 orang 18.2 sisanya setuju setiap
mendengar kalimat “jeruk kok minum jeruk langsung mengingat produk NutriSari.
Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa slogan NutriSari memang sudah menjadi ciri tersendiri yang menjadi top of mind khalayak.
Universitas Sumatera Utara
77
Tabel 38 Diantara iklan minuman rasa jeruk lainnya langsung dapat
mengenali iklan NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
11 25.0
25.0 25.0
Setuju 27
61.4 61.4
86.4 Kurang Setuju
2 4.5
4.5 90.9
Tidak Setuju 4
9.1 9.1
100.0 Total
44 100.0
100.0 27 orang 61.4 setuju dan 11 orang 25 sangat setuju dengan
pernyataan diantara iklan minuman rasa jeruk lainnya langsung dapat mengenali iklan NutriSari. 4 orang 9.1 tidak setuju dan 2 orang 4.5 kurang setuju.
Tabel 39 Mampu mengingat merk NutriSari walaupun hanya melihat sedikit
bagian dari iklan NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
8 18.2
18.2 18.2
Setuju 27
61.4 61.4
79.5 Kurang Setuju
5 11.4
11.4 90.9
Tidak Setuju 4
9.1 9.1
100.0 Total
44 100.0
100.0 27 orang 61,4 responden setuju dan 8 orang 18.2 sangat setuju
dengan pernyataan mampu mengingat merk NutriSari walaupun hanya melihat sedikit bagian dari iklan NutriSari. 5 orang kurang setuju dan 4 orang tidak setuju
dengan pernyataan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
78
Tabel 40 NutriSari merupakan icon minuman bervitamin rasa jeruk segar
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
13 29.5
29.5 29.5
Setuju 31
70.5 70.5
100.0 Total
44 100.0
100.0 31 orang 70.5 responden setuju dan 13 orang 29.5 lainnya sangat
setuju bahwa NutriSari merupakan icon minuman bervitamin rasa jeruk segar. Hal tersebut dikarenakan meskipun ada merek lain namun mereka masih
lebih memilih NutriSari.
Tabel 41 Mampu mengingat iklan NutriSari versi Joshua Suherman
meskipun tidak langsung muncul di benak pertama kali
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
8 18.2
18.2 18.2
Setuju 21
47.7 47.7
65.9 Kurang Setuju
11 25.0
25.0 90.9
Tidak Setuju 4
9.1 9.1
100.0 Total
44 100.0
100.0 21 orang 47.7 setuju dan 8 orang 18.2 responden sangat setuju
mampu mengingat iklan NutriSari versi Joshua Suherman meskipun tidak langsung muncul di benak pertama kali. 11 orang 25 kurang setuju. 4 orang
9.1 tidak setuju. Berdasarkan pertanyaan terbuka yang ada, responden kurang setuju
dengan pernyataan tersebut dikarenakan menurut mereka, iklan tersebut langsung muncul di benak pertama kali.
Universitas Sumatera Utara
79
Tabel 42 Mengenal merek minuman rasa jeruk selain NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
12 27.3
27.3 27.3
Setuju 22
50.0 50.0
77.3 Kurang Setuju
10 22.7
22.7 100.0
Total 44
100.0 100.0
22 orang 50 setuju dan 12 orang 27.3 responden lainnya mengenal merek minuman rasa jeruk selain NutriSari. 10 orang 22.7 kurang setuju.
Tabel 43 Merek NutriSari mudah diingat dibanding merek lain
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
36 81.8
81.8 81.8
Setuju 8
18.2 18.2
100.0 Total
44 100.0
100.0 36 orang 81.8 sangat setuju dan 8 orang 18.2 lainnya setuju merek
NutriSari mudah diingat dibanding merek lain. Alasan yang dikemukakan responden pada pertanyaan terbuka di
pernyataan tersebut adalah karena NutriSari sudah dikenal sejak lama, slogan dan jingle iklannya juga sudah menjadi ciri khas hingga saat ini.
Tabel 44
Universitas Sumatera Utara
80
Slogan NutriSari menjadi salah satu pengingat terhadap iklan tersebut
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
36 81.8
81.8 81.8
Setuju 8
18.2 18.2
100.0 Total
44 100.0
100.0 Berdasarkan tabel di atas, 36 orang 81.8 responden sangat setuju dan 8
orang 18.2 responden lainnya setuju bahwa slogan NutriSari menjadi salah satu pengingat terhadap iklan tersebut.
Dari data di atas dapat kita lihat semua responden setuju seratus persen dengan pernyataan tersebut.
Tabel 45 Penggunaan karakter animasi jeruk pada iklan NutriSari sangat
menarik karena menjadi ciri tersendiri bagi Nutrisari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
23 52.3
52.3 52.3
Setuju 17
38.6 38.6
90.9 Tidak Setuju
4 9.1
9.1 100.0
Total 44
100.0 100.0
23 orang 52.3 responden sangat setuju dan 17 orang 38.6 responden lainnya setuju dengan pernyataan penggunaan karakter animasi jeruk
pada iklan NutriSari sangat menarik karena menjadi ciri tersendiri bagi Nutrisari. Alasannya adalah iklan yang diputar di Indonesia masih sangat jarang
menggunakan animasi. Sementara ada 4 orang 9.1 yang tidak setuju dengan pernyataan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
81
Tabel 46 Sudah terlebih dahulu mengingat merek lain untuk kategori
minuman rasa jeruk segar, bukan NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid
Setuju 4
9.1 9.1
9.1 Kurang Setuju
10 22.7
22.7 31.8
Tidak Setuju 30
68.2 68.2
100.0 Total
44 100.0
100.0 30 orang 68.2 tidak setuju dan 10 orang 22.7 kurang setuju dengan
pernyataan sudah terlebih dahulu mengingat merek lain untuk kategori minuman rasa jeruk segar, bukan NutriSari. Sementara 4 orang 9.1 lainnya setuju
karena telah terlebih dahulu mengingat merek lain.
Tabel 47 Baru dapat mengingat iklan Nutrisari versi Joshua Suherman
setelah mengisi kuesioner
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
4 9.1
9.1 9.1
Kurang Setuju 21
47.7 47.7
56.8 Tidak Setuju
19 43.2
43.2 100.0
Total 44
100.0 100.0
21 orang 47.7 responden kurang setuju dengan pernyataan baru dapat mengingat iklan Nutrisari versi Joshua Suherman setelah mengisi kuesioner. 19
orang 43.2 tidak setuju dan 4 orang 9.1 responden lainnya sangat setuju.
Universitas Sumatera Utara
82
Besarnya jumlah responden yang kurang setuju dan tidak setuju pada pernyataan tersebut dikarenakan mereka dapat mengingat iklan tersebut sebelum
mengisi kuesioner ini.
Tabel 48 Hanya dapat mengingat sebagian kecil alur cerita iklan NutriSari
versi Joshua Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
7 15.9
15.9 15.9
Kurang Setuju 13
29.5 29.5
45.5 Tidak Setuju
24 54.5
54.5 100.0
Total 44
100.0 100.0
24 orang 54.5 responden tidak setuju dan 13 orang 29.5 lainnya kurang setuju dengan pernyataan hanya dapat mengingat sebagian kecil alur cerita
iklan NutriSari versi Joshua Suherman karena responden merasa mampu mengingat cukup banyak alur cerita iklan tersebut. Sementara 7 orang 15.9
memilih sangat setuju dengan pernyataan tersebut.
Tabel 49 Tidak mengingat secara utuh iklan NutriSari versi Joshua
Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Sangat Setuju
6 13.6
13.6 13.6
Universitas Sumatera Utara
83
Setuju 8
18.2 18.2
31.8 Kurang Setuju
13 29.5
29.5 61.4
Tidak Setuju 17
38.6 38.6
100.0 Total
44 100.0
100.0 Berdasarkan data di atas, sebanyak 17 orang 38.6 responden tidak
setuju dengan pernyataan tidak mengingat secara utuh iklan NutriSari vers Joshua Suherman karena merasa mampu mengingat secara jelas iklan tersebut. Sementara
ada 13 orang 29.5 yang kurang setuju. 8 orang 18.2 setuju dengan pernyataan tersebut dan 6 orang 13.6 responden lainnya sangat setuju
dikarenakan tidak ingat secara utuh iklan NutriSari veri Joshua Suherman.
Tabel 50 Baru mengetahui Joshua Suherman membintangi iklan NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Kurang Setuju
8 18.2
18.2 18.2
Tidak Setuju 36
81.8 81.8
100.0 Total
44 100.0
100.0 36 orang 81.8 responden tidak setuju dengan pernyataan baru
mengetahui Joshua Suherman membintangi iklan NutriSari. Yang menjadi alasan ketidaksetujuannya adalah karena iklan ini sendiri sudah lama diputar meski
berbeda versi namun bintang iklannya tetap Joshua Suherman. Sementara 8 orang 18.2 responden lainnya kurang setuju dengan pernyataan tersebut dikarenakan
sudah mengetahui hal tersebut meski tidak terlalu ingat secara pasti.
Tabel 51 Sama sekali tidak mengetahui iklan NutriSari versi Joshua
Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent
Universitas Sumatera Utara
84
Valid Kurang Setuju 6
13.6 13.6
13.6 Tidak Setuju
38 86.4
86.4 100.0
Total 44
100.0 100.0
38 orang 86.4 responden tidak setuju dengan pernyataan sama sekali tidak mengetahui iklan NutriSari versi Joshua Suherman dikarenakan sering
menontonnya di televisi. Sementara 6 orang 13.6 responden lainnyakurang setuju dengan pernyataan tersebut dikarenakan mampu mengingat iklan NutriSari
versi Joshua Suherman meskipun tidak secara utuh.
Tabel 52 Sama sekali tidak mengetahui produk NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Tidak Setuju
44 100.0
100.0 100.0
Seluruh responden 100 tidak setuju dengan pernyataan sama sekali tida mengetahui produk NutriSari. Alasan yang diberikan melalui jawaban terbuka
adalah karena selain mengetahui iklannya, hampir seluruh responden menyukai minuman NutriSari.
Tabel 53 Tetap tidak mengenal meskipun dibantu untuk mengingat iklan
NutriSari versi Joshua Suherman
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Tidak Setuju
44 100.0
100.0 100.0
Semua responden 100 tidak setuju dengan pernyataan tidak mengenal iklan NutriSari meskipun dibantu untuk mengingat. Sebagian besar yang menjadi
alasan adalah karena iklan NutriSari dapat dengan mudah dikenali melalui bintang iklannya, animasi jeruknya, slogannya bahkan musiknya yang masing-masing
sudah memiliki ciri khas NutriSari.
Universitas Sumatera Utara
85
Tabel 54 Mengetahui iklan produk minuman rasa jeruk selain NutriSari
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid
Setuju 36
81.8 81.8
81.8 Tidak Setuju
8 18.2
18.2 100.0
Total 44
100.0 100.0
Sebanyak 36 orang 81.8 mengetahui iklan produk minuman rasa jeruk selain NutriSari sementara 8 orang 18.2 lainnya tidak setuju karena tidak
mengetahui iklan minuman rasa jeruk selain NutriSari.
Tabel 55 Tidak tertarik untuk mengetahui produk ini lebih lanjut
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid Tidak Setuju
44 100.0
100.0 100.0
Tabel di atas menunjukkan bahwa 44 orang 100 responden tidak setuju dengan pernyataan tidak tertarik untuk mengetahui produk NutriSari lebih lanjut
Berdasarkan pertanyaan terbuka yang peneliti tanyakan, alasannya karena semua responden suka dengan produk NutriSari, bahkan menjadi salah satu pilihan
minuman wajib di sela-sela latihan maupun sehari-hari.
Universitas Sumatera Utara
86
IV.3 Uji Hipotesis