Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah: Batasan Masalah

adalah urusan bagian keuangan. Dengan demikian, perlu mengkaji lebih lanjut tentang variasi sistem pembayaran dalam suatu proyek konstruksi untuk mendapatkan cash flow yang optimal sehingga diperoleh keuntungan yang maksimal. Variasi sistem pembayaran yang dimaksud disini adalah 12 alternatif sistem pembayaran dengan uang muka atau tanpa uang muka, pembayaran bulanan, dan pembayaran termin progress 10 yang ditinjau pada kondisi Early Start ES dan Latest Start LS. Sistem pembayaran yang dipakai pada proyek pembangunan Perumahan Cemara Kuta ini adalah sistem pembayaran termin progress 10 dan tanpa uang muka. Pembayaran pertama pada sistem termin 10 ini dilakukan setelah pekerjaan telah selesai 15 dari pekerjaan keseluruhan dengan retensi 10. Dan pembayaran selanjutnya dapat diberikan sesuai progress yang dicapai, seperti pada tabel berikut. Tabel 1.1 Sistem Pembayaran Proyek Perumahan Cemara Kuta No. Progress Pekerjaan Tagihan Retensi 1. 15 5 10 2. 25 15 10 3. 35 25 10 4. 45 35 10 5. 55 45 10 6. 65 55 10 7. 75 65 10 8. 85 75 10 9. 95 85 10 10. 100 5 10 Dengan sistem pembayaran yang seperti ini, pihak kontraktor sering kesulitan karena kurangnya modal yang dimiliki oleh kontraktor sehingga harus melakukan pinjaman Bank.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka permasalahan yang akan dibahas adalah: Universitas Sumatera Utara 1. Bagaimana bentuk jaringan kerja Network Planning dengan bantuan metode PDM Precedence Diagram Method pada proyek perumahan Cemara Kuta 2. Bagaimana merencanakan cash flow optimal pada proyek perumahan Cemara Kuta dengan variasi sistem pembayaran yang dapat memberikan keuntungan yang paling maksimal bagi kontraktor

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Mengetahui waktu tenggang proyek float time untuk pembuatan jadwal kegiatan yang lebih optimal. 2. Mengetahui perencanaan cash flow optimum dengan variasi sistem pembayaran yang dapat memberikan keuntungan yang paling maksimal bagi kontraktor.

1.4 Manfaat Penelitian Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah:

- Bagi penulis, menambah wawasan tentang penerapan ilmu disiplin manajemen konstruksi dalam merencanakan cash flow optimum dengan beberapa variasi sistem pembayaran. - Bagi jasa kontraktor, memberikan masukan dalam menentukan sistem pembayaran untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. - Bagi institusi, sebagai salah satu bahan bacaanreferensi untuk meningkatkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang manajemen konstruksi.

1.5 Batasan Masalah

Agar penelitian lebih terarah, terfokus, dan tidak menyimpang dari sasaran pokok penelitian, maka penulis memfokuskan kepada pembahasan atas masalah-masalah pokok yang dibatasi dalam konteks permasalahan yang terdiri dari: 1. Penelitian dilakukan pada proyek pembangunan Perumahan Cemara Kuta, Medan. 2. Penelitian hanya dikhususkan pada masalah keuangan finansial proyek, tanpa ada keterkaitannya dengan sumber daya material maupun tenaga kerja. 3. Profit kontraktor termasuk di dalamnya overhead umum, diasumsikan sebesar 10 dari harga kontrak. 4. PPn tidak diperhitungkan dalam analisis cash flow. Universitas Sumatera Utara 5. Sistem pembayaran ditinjau dengan dua cara yaitu bulanan dan termin progress 10, dengan masing-masing uang muka 0, 20 dan 30, pada kondisi ES Earliest Start dan LS Latest Start. 6. Untuk sistem pembayaran termin progress 10, pembayaran dapat langsung dibayarkan setelah mencapai bobot pekerjaan yang telah ditentukan dalam kontrak. 7. Untuk sistem pembayaran bulanan, pembayaran selalu dilakukan di awal bulan setelah pekerjaan selesai. 8. Hari kerja proyek dipakai Senin sampai Sabtu, Minggu libur. Dengan jam kerja 8 jamhari. 9. Kurva S proyek dianggap sebagai Early Start proyek. 10. Overdraft negative merupakan kekurangan dana dan diasumsikan pinjaman dengan dikenakan bunga. 11. Retention money atau penahan oleh owner sebesar 10. 12. Suku bunga pinjaman yang berlaku sebesar 1 per bulan Universitas Sumatera Utara BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Leverage, Free Cash Flow dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2011-2013

6 65 94

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Insider Ownership, Likuiditas, Profitabilitas Dan Leverage Terhadap Dividend Payout Ratio (Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

4 120 76

Pengaruh Financial Leverage Dan Free Cash Flow terhadap Kebijakan Deviden Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Busra Efek Indonesia

4 52 85

Pengaruh Variabel Free Cash Flow, Profitabilitas, dan Kebijakan Hutang Terhadap Kebijakan Pembayaran Dividen Pada Perusahaan yang Tergabung dalam Indeks Saham LQ45

2 95 71

Kemampuan Laba Bersih, Free Cash Flow, dan Arus Kas Operasi Dalam Memprediksi Arus Kas Masa Depan Pada Perusahaan Jasa Pariwisata Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

8 85 97

Analsis Pengaruh Free Cash flow Dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 40 90

Analisis Pengaruh Free Cash Flow dan Kepemilikan ManajerialTerhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Automotive & Allied Productyang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 46 82

Analisis Pengaruh Kerja Lembur Terhadap Cash Flow Diagram Pada Suatu Kontraktor.

0 0 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Analisis Cash Flow dengan Variasi Sistem Pembayaran Terhadap Keuntungan Kontraktor

0 0 23

TUGAS AKHIR - Analisis Cash Flow dengan Variasi Sistem Pembayaran Terhadap Keuntungan Kontraktor

0 1 9