IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Sejarah Perusahaan
Pia  Apple  Pie  berawal  dari  bisnis  rumahan  yang  dikelola  oleh  ibu  Baby yang menerima pesanan pie melalui telpon dan diantar ke rumah pelanggan. Pada
tanggal  28  September  1999  membuka  counter  apple  pie  di  Jln.  Cikuray.  Namun pada  bulan  Juni  2000  pindah  lokasi  menjadi  di  Jl.  Pangrango  No  10,  sampai
sekarang.  Nama Pemilik 1.
Dr. Baby Ahnan, M.Hum. 2.
Susi Gunadi, S.H. 3.
Tintin Kuraesin Dari  ketiga  pemilik  ini  tidak  ada  yang  memiliki  latar  belakang  bisnis,  ibu
Baby  seorang  lulusan  Seni  Rupa  ITB,  dan  menamatkan  gelar  doktoral  di  bidang filsafat  di  Universitas  Indonesia.  Ibu  Susi  seorang  Sarjana  Hukum  yang  dulu
bekerja  di  sebuah  perusahaan  Finance.  Sedangkan  ibu  Tintin  seorang  ibu  rumah tangga yang pernah bergabung dalam suatu usaha restoran Sunda di Bogor.
Pia  Apple  Pie  awalnya  hanya  sebuah  counter  pie  kecil  yang  menyediakan pie  isi  apel  untuk  dibawa  pulang  dan  untuk  dimakan  ditempat  dengan
menyediakan  juga  beberapa  jenis  minuman  ringan.Namun,  karena  banyak permintaan    jenis  pie  yang  lain  akhirnya  terciptalah  chicken  pie,  chocolate  pie,
strawberry  pie,  cheesepie,  dan  pie  crust.  Dengan  banyaknya  konsumen  yang datang  dan  memungkinkan  untuk  dibuat  tempat  makan  akhirnya  dibuatlah  menu
tambahan lain yang tetap menggunakan apel sebagai salah satu bahannya, seperti nasi goreng apel, spageti sauce apel, bandrek apel, cream soup, poffertjes, pisang
bakar dan berbagai jenis minuman lainnya, sehingga membuat Pia Apple Pie tidak hanya menjual apple pie tapi juga jenis makan
an dan minuman yang “serba apel“. Bahan  utama  yang  digunakan  dalam  produksi  yaitu  apel.  Apel  yang
digunakan yaitu apel malang jenis rome beauty yang memiliki tekstur agak keras sehingga tidak hancur saat dimasak dan memiliki rasa yang asam, sehingga tidak
perlu  menambahkan  asam  buatan.  Untuk  memperkuat  rasa  asam  digunakan  air jeruk  lemon  yang  langsung  diperas  dari  buah  lemon  segar.  Bubuk  kayu  manis
yang digunakan adalah bubuk kayu manis yang digiling dan disaring langsung di
dapur apple-pie, bukan bubuk kayu manis botolan atau kalengan yang tersedia di pasaran.
Untuk jenis pie yang lain seperti chicken pie, ayam  yang digunakan adalah ayam  yang  baru  dipotong  pagi  itu,  begitu  juga  susu  yang  digunakan  juga
merupakan  susu  murni  yang  diperas  langsung  dari  sapi  pada  pagi  hari  itu  juga. Sama halnya dengan merica, digunakan butiran merica yang dibubukkan langsung
sebelum digunakan sehingga aromanya benar-benar terasa. Semua menu yang disediakan di Pia Apple Pie terbuat dari bahan segar dan
alami, tidak menggunakan bahan pengawet, bahan kimia ataupun penyedap rasa. Seiring  dengan  perkembangannya,  pada  tahun  2005  muncullah  konsep
bajigur,  minuman  tradisional  Jawa  barat  yang  sudah  jarang  ditemui  di  Bogor. Konsep  yang  diambil  adalah  konsep  tradisional  mulai  dari  packing  yang
didominasi  daun  pisang,  kursi  lesehan  sampai  suasana  pedesaan  yang  diciptakan dengan  musik  Sunda,  lampu-lampu  tempel,  obor  dan  suara  kodok  pada  malam
hari. Selain bajigur dijual juga jajanan tradisional seperti semar mendem,  comro, misro dan obi kue bola.
Black  Pie  Tahun  2007,  dibuat  konsep  pie  yang  berbeda  dengan  pie  sudah ada sebelumnya. Black Pie, salah satu special pie yaitu jenis pie dingin dengan isi
cream  yang  dicampur  dengan  beberapa  jenis  minuman  beralkohol  dan  dilapisi coklat.  Terdapat  tiga  jenis  Black  Pie  yang  disediakan  yaitu  Black  Russian  Pie,
Black Chocolate Pie dan Black Coffee Pie. Tahun 2009, jenis special pie dingin yang lain muncul yaitu Blueberry Pie.
Pie  yang  dibuat  dengan  menggunakan  kulit  pie  special  yang  dicampur  dengan butter, diisi dengan menggunakan selai dari buah blueberry import.
4.2 Visi, Misi dan Tujuan Perusahaan