pertanyaan. Wawancara dilakukan oleh peneliti yang kemudian akan mendapatkan tanggapan dan respon dari responden yang berupa
penjelasan atau jawaban dari pertanyaan yang dilakukan. 2.
Teknik observasi, yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap areal PHBM serta terhadap obyek penelitian. Dengan metode ini diharapkan
peneliti mampu melihat, merasakan dan memaknai gejala sosial yang diteliti dan bersama-sama membentuk dan mendapatkan pengetahuan
dari objek penelitian peneliti. 3.
Pencatatan data sekunder, yaitu mengumpulkan data-data yang mendukung penelitian dilakukan dengan pencatatan data atau laporan
dari desa dan dari kantor KPH Bogor.
3.6 Pengolahan Data
Data yang terkumpul dimanfaatkan untuk menjawab persoalan-persoalan yang diajukan dalam penelitian. Data pengetahuan masyarakat dan Perum
Perhutani tentang PHBM kemudian dikelompokkan ke dalam beberapa kategori. Adapun kategori yang dipakai adalah:
Pengetahuan masyarakat tentang PHBM dikategorikan sebagai berikut: 1.
Responden dikatakan memiliki pengetahuan tinggi apabila responden dapat menjelaskan secara tepat sama atau secara maksud sama semua
tujuan, hak serta kewajiban dalam program PHBM berdasarkan pedoman PHBM tahun 2009 dan PKS.
2. Responden dikatakan memiliki pengetahuan sedang apabila responden
hanya dapat menjelaskan secara tepat sama secara maksud sama 4 dari 7 aspek tujuan, 2 dari 3
aspek hak serta 3 dari 4 aspek kewajiban dalam program PHBM berdasarkan pedoman PHBM tahun 2009 dan PKS.
3. Responden dikatakan memiliki pengetahuan rendah apabila responden
hanya dapat menjelaskan secara tepat sama kurang secara maksud sama dari setengah aspek tujuan, hak serta kewajiban dalam program PHBM
berdasarkan pedoman PHBM tahun 2009 dan PKS.
Pengetahuan Perum Perhutani tentang PHBM dikategorikan sebagai berikut: 1.
Responden dikatakan memiliki pengetahuan tinggi apabila responden dapat menjelaskan secara tepat sama secara maksud sama semua tujuan,
hak serta kewajiban dalam program PHBM berdasarkan pedoman PHBM tahun 2009 dan PKS.
2. Responden dikatakan memiliki pengetahuan sedang apabila responden
hanya dapat menjelaskan secara tepat sama secara maksud sama 4 dari 7 aspek tujuan, 2 dari 3
aspek hak serta 3 dari 5 aspek kewajiban dalam program PHBM berdasarkan pedoman PHBM tahun 2009 dan PKS.
3. Responden dikatakan memiliki pengetahuan rendah apabila responden
hanya dapat menjelaskan secara tepat sama secara maksud sama kurang dari setengah aspek tujuan, hak serta kewajiban dalam program PHBM
berdasarkan pedoman PHBM tahun 2009 dan PKS. Tingkat kesesuaian pengetahuan masyarakat dan Perum Perhutani terhadap
pedoman dan PKS dapat diketahui dengan menggunakan tiga kriteria di atas. Selanjutnya dilakukan analisis secara deskriptif dengan merujuk pada literatur-
literatur. Hasil kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan uraian penjelasan dan kemudian dilakukan penarikan kesimpulan.
BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN
4.1 Kondisi Biofisik 4.1.1 Letak dan Luas