Perubahan Warna PENENTUAN UMUR SIMPAN BAWANG DAUN RAJANGAN YANG

Kondisi atmosfir yang diinginkan tidak tercapai dengan menggunakan film kemasan yang dipilih. Grafik Gambar 17 menunjukkan bahwa konsentrasi oksigen dalam kemasan tidak mencapai konsentrasi yang diinginkan, yaitu masih lebih tinggi dari 5 persen. Sementara konsentrasi karbondioksida meningkat dari 0 persen mencapai konsentrasi yang diharapkan, yaitu 3 – 5 persen pada hari keempat dan kembali menurun menjadi sekitar 3 persen sampai akhir masa penyimpanan pada hari keempat belas. Perubahan konsentrasi gas di dalam kemasan film kemasan LDPE tidak dapat digunakan untuk menghitung la ju respirasi bawang daun rajangan di dalamnya. Hal ini karena saat pengukuran nilai yang terukur adalah oksigen dan karbondioksida yang terakumulasi saja sementara oksigen yang masuk ke dalam kemasan dan karbondioksida yang keluar dari kemasan tidak dapat diukur.

F. PENENTUAN UMUR SIMPAN BAWANG DAUN RAJANGAN YANG

DISIMPAN DI DALAM KEMASAN ATMOSFIR TERMODIFIKASI Penentuan umur simpan bawang daun rajangan yang disimpan di dalam kemasan atmosfir termodifikasi dilakukan berdasarkan beberapa parameter, yaitu i perubahan warna, ii susut bobot, dan iii penilaian organoleptik. Penilaian organoleptik dilakukan secara subyektif dengan uji hedonis penerimaan panelis calon konsumen dan secara obyektif oleh peneliti untuk mengetahui sebarapa jauh perubahan yang terjadi dan sampai kapan bawang daun rajangan yang disimpan masih layak digunakan.

1. Perubahan Warna

Perubahan warna bawang daun rajangan dalam film kemasan LDPE ditunjukkan dengan perubahan nilai kecerahan L, dan warna hijau nilai a negatif. Nilai kecerahan meningkat seiring waktu penyimpanan. Makin lama disimpan, bawang daun rajangan semakin tinggi kecerahannya atau secara visual nampak sebagai makin pucat. Setelah disimpan selama 14 hari nilai kecerahan meningkat dari 33.06 menjadi 33.62. Meskipun perbedaannya kecil namun masih lebih tinggi daripada penyimpanan dalam kemasan film LDPE hampa, yang berubah menjadi 33.50. Perubahan nilai kecerahan bawang daun rajangan dalam kemasan kantung plastik LDPE ditampilkan pada Gambar 18 berikut. perubahan nilai kecerahan L 32.7 32.8 32.9 33 33.1 33.2 33.3 33.4 33.5 33.6 33.7 3 7 10 14 hari ke nilai L pengemasan biasa pengemasan hampa Gambar 18. Grafik perubahan kecerahan bawang daun rajangan selama penyimpanan dalam film kemasan LDPE. Analisis ragam menunjukkan bahwa cara pengemasan tidak memberikan pengaruh yang berbeda terhadap kecerahan bawang daun rajangan. Pengemasan biasa dan pengemasan hampa dengan film kemasan LDPE memberikan pengaruh yang sama terhadap kecerahan bawang daun rajangan yang disimpan di dalamnya. Nilai a warna hijau daun bawang rajangan yang disimpan dalam film kemasan LDPE naik dari - 9.8 menjadi sekitar - 4 setelah 14 hari penyimpanan. Perubahan nilai a disajikan pada grafik Gambar 16. Dari grafik nampak bahwa perubahan warna hijau bawnag daun yang dikemas biasa dengan film LDPE dan yang dikemas hampa dengan film LDPE tidak terlalu berbeda. Analisis ragam menunjukkan bahwa cara pengemasan tidak memberikan pengaruh yang berbeda terhadap perubahan warna hijau bawang daun rajangan. Pengemasan biasa dan pengemasan vakum Perubahan Nilai Kecerahan L nilai L Lama waktu penyimpanan hari memberikan pengaruh yang sama terhadap perubahan warna hijau bawang daun rajangan yang disimpan di dalam film kemasan LDPE. Perubahan nilai warna hijau nilai a ditampilkan pada Gambar 19. perubahan nilai a warna hijau -12 -10 -8 -6 -4 -2 3 7 10 14 hari ke- nilai a pengemasan biasa pengemasan hampa Gambar 19. Grafik perubahan warna hijau bawang daun rajangan selama penyimpanan. Berdasarkan perubahan warna, baik nilai keceraha n ataupun nilai warna hijau, tidak terdapat perbedaan perubahan yang nyata baik pada bawang daun rajangan yang dikemas biasa ataupun yang dikemas hampa udara. Berdasarkan hal tersebut, maka untuk pengemasan bawang daun rajangan dalam atmosfir termodifikas i sebaiknya digunakan kantung plastik LDPE dengan tebal 60 µ m berukuran 10 cm x 11.5 cm dengan cara pengemasan biasa. Cara pengemasan tersebut dapat dilakukan dengan mudah hanya dengan menggunakan alat plastic sealer sederhana tanpa tidak memerlukan mesin pengemas hampa udara yang cukup mahal.

2. Susut Bobot