Kompetensi Sosial Pengertian Profesionalisme Guru

Guru profesional adalah guru yang memiliki keahlian, keterampilan dan tanggung jawab. Sedangkan H.A.R Tilaar menggagaskan profil guru profesional abad 21 sebagai berikut: 66 a. Memiliki kepribadian yang matang dan berkembang sebagaimana dirumuskan. Ini menjelaskan bahwa guru profesional adalah pribadi-pribadi yang unggul. b. Menguasai ilmu pengetahuan dan tekhnologi yang kuat. c. Menguasai keterampilan untuk membangkitkan minat dan potensi peserta didik. d. Pengembangan profesi yang berkesinambungan profesi guru adalah profesi pendidik. Tuntutan terhadap guru yang profesional merupakan respon dari lingkungan sosial masyarakat yang ingin adanya peningkatan kualitas dalam pelayanan dunia pendidikan. Arifin mengungkapkan guru Indonesia yang profesional dipersyaratkan mempunyai: a. Dasar ilmu yang kuat sebagai pengejawantahan terhadap masyarakat tekhnologi dan masyarakat ilmu pengetahuan di abad 21. b. Penguasaan kiat-kiat profesi berdasarkan riset dan praksis pendidikan yaitu ilmu pendidikan sebagai ilmu praksis bukan hanya merupakan konsep-konsep belaka. Pendidikan merupakan proses yang terjadi di lapangan dan bersifat ilmiah, serta riset pendidikan hendaknya diarahkan pada praksis pendidikan masyarakat Indonesia. c. Pengembangan kemampuan profesional yang berkesinambungan. 67 Guru yang profesional selain menjadi pendidik, mereka juga akan menjadi panutan masyarakat di sekelilingnya. Masyarakat akan menilai kepribadian guru tersebut sehari-hari. Guru profesional juga di tuntut harus mampu berperan sebagai manajer yang baik, dimana guru dapat melangsungkan seluruh tahap-tahap pembelajaran sehingga tujuan dari pembelajaran tersebut dapat tercapai. 66 Edi Hendri, “Guru berkualitas: Professional dan Cerdas Emosi,” jurnal saung guru UPI Bandung vol I No, 2, Bandung, 2010, h, 3 67 Mustofa, “Upaya Pengembangan Profesionalisme Guru di Indonesia,” jurnal Ekonomi dan Pendidikan, vol 4 No, 1, Yogyakarta, 2007, h, 78 Dari berbagai pengertian tentang ciri-ciri guru profesional diatas, dapat kita tarik kesimpulan bahwa guru profesional adalah guru yang mempunyai pribadi yang baik, pengetahuan yang luas sehingga dapat menjalankan tiugas dan kewajibannya dengan baik serta mampu mengembangkan keprofesionalannya secara berkesinambungan.

4. Hakikat Ilmu Pengetahuan Sosial

Pada kenyataannya perkembangan hidup seseorang dimulai saat lahir sampai menjadi dewasa tidak dapat terlepas dari masyarakat. Kehidupan sosial manusia di masyarakat meliputi aspek-aspek hubungan sosial, ekonomi, psikologi, budaya, sejarah, geografi, dan politik. Ilmu Pengetahuan Sosial IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang di mulai dari Sekolah Dasar SD hingga perguruan tinggi. Di masa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan kehidupan global yang akan selalu mengalami perubahan. Menurut Numan Soemantri Ilmu Pengetahuan Sosial adalah penyederhanaan dari displin-disiplin ilmu sosial dan humaniora, serta kegiatan dasar manusia yang diorganisasikan dan disajikan secara ilmiah dan pedagogis atau psikologis untuk tujuan pendidikan umum. 68 Pendidikan IPS merupakan padanan dari social studies dalam konteks kurikulum di amerika serikat. Istilah tersebut pertama kali di gunakan di AS pada tahun 1913 mengadopsi nama lembaga social studies yang mengembangkan kurikulum di AS. 69 Standar kompetensi dan kompetensi dasar IPS menggunakan tiga dimensi dalam mengkaji dan memahami fenomena sosial serta kehidupan manusia secara keseluruhan. Ketiga dimensi tersebut disajikan dalam bentuk tabel. 68 Isti Dwi Iriani, “penerapan Metode Pembelajaran Snowball drilling Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa IPS ,” Skripsi FIS Universitas Negeri Yogyakarta, 2012, h. 13 69 Trianto,”model pembelajaran terpadu konsep, strategi dan kompetensi lainnya dalam kurikulum KTSP,”Jakarta; bumi aksara, 2012, h. 172 Tabel 2.3 Dimensi IPS Dalam Kehidupan Manusia 70 Dimensi dalam kehidupan manusia Ruang Waktu NilaiNorma Area dan Subtansi Pembelajaran Alam sebagai tempat dan penyedia potensi sumber daya Alam dan kehidupan yang selalu berproses, masa lalu, saat ini, dan yang akan datang Kaidah atau aturan yang menjadi perekat dan penjamin keharmonisan kehidupan manusia dan alam Contoh kompetensi dasar yang dikembangkan Adaptasi spasial dan eksploratif Berfikir kronologis, prospektif, antisipatif Konsisten dengan aturan yang disepakati dan kaidah alamiah masing- masing disiplin ilmu Alternatif penyajian dalam mata pelajaran Goegrafi Sejarah Ekonomi, sosiologi, dan antropologi Jadi dapat ditarik kesimpulan Ilmu pengetahuan Sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya.

B. Penelitian Yang Relevan

No Judul Penelitian Hasil Penelitian 1 Perbedaan Profesionalitas Guru Teknik Elektronika Yang Lulus Portofolio Dan Pendidikan Dan Latihan Profesi Guru PLPG Berdasarkan Penguasaan Kompetensi Pedagogik Di Smk Se- Kabupaten Sleman Dan Kota Yogyakarta oleh Ikasari Surahman Jurnal pada Elektronik Pendidikan Teknik Elektronika Universitas Negri Yogyakarta Hasil penelitian menunjukan 1 profesionalitas guru teknik elektronika lulus portofolio sebesar 100 dalam kategori profesional; 2 profesionalitas guru teknik elektronika lulus PLPG sebesar 60 dalam kategori profesional; 3 tidak ada perbedaan profesionalitas guru teknik elektronika yang lulus portofolio dan yang lulus PLPG berdasarkan penguasaan kompetensi pedagogik di 70 Ibid., h. 176