Teori belajar fase Gagne memiliki empat fase utama dalam proses pembelajaran, yaitu fase motivasi, fase generalisasi, fase penampilan, dan fase
umpan balik. Mind mapping dapat mengakomodasi seluruh fase belajar Gagne sehingga dapat menyimpan informasi ke dalam memori jangka panjang
Swadarma, 2013:47. Mind mapping yang memilik fase belajar Gagne, juga sesuai dengan teori
belajar Thorndike. Teori belajar Thorndike atau teori koneksionisme menyatakan bahwa terdapat hubungan antara stimulus dan respon. Pemilihan respon yang
tepat melalui latihan berupa usaha coba-coba dan kegagalan terlebih dahulu Swadarma, 2013:49. Hukum latihan yang dikemukakan Thorndike sangat sesuai
dengan model mind mapping yang menekankan daya ingat untuk menyimpan informasi seumur hidup melalui proses latihan terus menerus.
2.1.9 Penerapan Model Mind Mapping Berbantuan Multimedia interaktif
dalam Pembelajaran IPS
Keberhasilan pembelajaran IPS melalui model mind mapping berbantuan multimedia interaktif yang diintegrasikan dengan pendekatan scientific perlu
didukung persiapan berupa langkah-langkah pembelajaran. Adapun langkah pembelajaran IPS melalui model mind mapping berbantuan multimedia interaktif
adalah: Sintaks
Pendekatan Scientific
Permendikbud nomor 81A
tahun 2013:5 Sintaks
Model Mind Mapping
Swadarma, 2013:65
Sintaks Multimedia
Interaktif Hamdani,
2011:192 Sintaks Model Mind Mapping
Berbatuan Multimedia Interaktif Terintegrasi Pendekatan
Scientific Aktivitas
Siswa Aktivitas Guru
1. Mengamati 2. Menanya
3. Mengumpul 1. Guru
menyamp aikan
Penyajian multimedia
interaktif 1. Siswa
mendengar kan tujuan
1. Guru menyampai
kan tujuan
kan informasi
4. Mengasosias i
5. Mengkomun ikasikan
tujuan pembelaj
aran 2. Guru
memberi kan
penjelasa n tentang
materi pelajaran.
3. Guru membagi
siswa dalam
kelompok
4. Siswa membuat
mapping secara
berkelom pok.
5. Kelompo k
menyajik an
karyanya, sedangka
n kelompok
lain memberi
penilaian.
6. Guru bersama
siswa menyimp
ul-kan materi
pembelaj aran
dalam penelitian
ini adalah model
tutorial pembelajar
an. Langkahny
a adalah: 1. Tutorial
materi. 2. Pertanya
an atau tugas.
3. Jawaban atau
pembaha -san.
4. Tes pembelajar
an. 2. Siswa
mengamati tayangan
melalui multimedia
interaktif.
3. Siswa dan guru saling
tanya jawab
mengenai materi
pelajaran.
4. Siswa berkelom-
pok 1 kelompok
4-5 orang.
5. Siswa membuat
mind mapping
secara berkelom-
pok sambil kembali
mencari informasi
dalam multimedia
interaktif dan buku
teks pelajaran.
6. Kelompok menyajikan
produk mind
mapping di depan
kelas.
7. Kelompok lain
memberi pembelaja-
ran. 2. Guru
mengawasi siswa
dalam menggunak
an multimedia
interaktif.
3. Guru menjelas-
kan materi melalui
kegiatan tanya
jawab dengan
siswa.
4. Guru mengkondi
sikan siswa saat
berkelom- pok.
5. Guru membim-
bing kelompok
dalam membuat
mind mapping.
6. Guru memberi-
kan tindak lanjut
terhadap produk
mind mapping
siswa.
7. Guru memberi
kesempa- tan
penilaian. 8. Siswa
dibimbing guru
menyimpul kan materi
pembelaja- ran.
kelompok lain
berpartisi- pasi.
8. Guru membim-
bing siswa menyimpul
kan materi pembelaja-
ran.
2.2 KAJIAN EMPIRIS
Penelitian ini didasarkan pada hasil penelitian yang sudah dilakukan oleh Ozgul Keles, Ramadhan, Slameto, dan Imaduddin.
Penelitian Ozgul Keles yang berjudul “Elementary Teachers Views on Mind Mapping” yang diterbitkan oleh International Journal of Education Macrothink
Institute 2012, Vol. 4, No. 1 bertujuan untuk menginvestigasi guru sekolah dasar tentang mind mapping menggunakan metode interview dengan pertanyaan
terbuka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan mind mapping membantu guru meningkatkan pengajarannya, perencanaan, dan evaluasi
pembelajaran serta membuat pembelajaran lebih menyenangkan. Selain itu, teknik mind mapping dapat memperluas materi yang saling berhubungan seperti materi
pembelajaran yang berbeda. Selain mind mapping berperan untuk melihat keterkaitan dari setiap informasi, mind mapping juga dapat meningkatkan
kemampuan berpikir dan menunjukkan kreativitasnya menggunakan warna dan bentuk yang berbeda, sehingga hasil yang didapatkan sangat positif.
Penelitian Ramadhan 2012 yang berjudul “Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS Melalui Model Pembelajaran Mind Mapping dengan