Tahap Observasi dan Perencanaan Tahap Pelaksanaan Tahap Analisis Data

pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Data yang dijadikan sebagai data awal adalah rata-rata nilai ulangan harian IPA kajian fisika siswa kelas terpilih pada semester gasal. Data yang diperoleh dianalisis untuk menentukan normalitas, homogenitas, dan kesamaan rata-rata data awal.

3.4.2 Metode Tes

Metode ini digunakan untuk mengumpulkan data hasil belajar fisika khususnya pemahaman konsep materi hukum Archimedes dari kelompok eksperimen 1, kelompok ekperimen 2, dan kelompok kontrol. Tes dilakukan setelah kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dikenai perlakuan. Sebelum tes diberikan, terlebih dahulu soal yang akan digunakan untuk tes diujicobakan guna mengetahui validitas, reliabilitas, daya beda, dan tingkat kesukaran.

3.5 Prosedur Penelitian

Langkah-langkah yang ditempuh dalam penelitian ini secara umum tebagi atas lima tahap. Kelima tahap tersebut meliputi 1 observasi dan perencanaan, 2 pelaksanaan, 3 analisis data, 4 penyusunan laporan, dan 5 evaluasi.

3.5.1 Tahap Observasi dan Perencanaan

Pada tahap observasi dan pelaksanaan terdiri dari beberapa kegiatan sebagai berikut. 1. Menentukan populasi penelitian yaitu kelas VIII SMP Negeri 1 Brangsong tahun pelajaran 20142015. 2. Menentukan sampel dengan cara pengundian dan terpilih kelas pertama sebagai kelompok eksperimen 1 yaitu kelas VIII A, kelas kedua sebagai kelompok eksperimen 2 yaitu kelas VIII C, dan kelas ketiga sebagai kelompok kontrol yaitu kelas VIII B. 3. Menentukan kelas uji coba sebagai kelas pengujian instrumen dan merupakan kelas yang sudah pernah mendapatkan materi yaitu kelas IX I. 4. Mengumpulkan data awal berupa rata-rata nilai ulangan harian IPA kajian fisika kelas VIII semester gasal dengan metode dokumentasi. 5. Melakukan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji anava kesamaan rata-rata pada data awal yaitu rata-rata nilai ulangan harian IPA kajian fisika kelas VIII semester gasal.

3.5.2 Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan diawali dengan pengujian instrumen penelitian pada kelas uji coba yaitu kelas IX I, kemudian hasil pekerjaan siswa dilakukan uji tingkat kesukaran, daya beda, reliabilitas, dan validitas. Pengujian dilakukan untuk menentukan butir soal yang layak digunakan sebagai instrumen penelitian. Kegiatan-kegiatan pada tahap pelaksanaan sebagai berikut. 1. Pelaksanaan pembelajaran dilakukan pada sampel penelitian yaitu pada 3 kelas yang terpilih. Kelas pertama sebagai kelompok eksperimen 1 yang memperoleh pembelajaran PBL dengan pendekatan saintifik, kelas kedua sebagai kelompok eksperimen 2 yang memperoleh pembelajaran TAI dengan pendekatan saintifik, dan kelas ketiga sebagi kelompok kontrol. 2. Post-test pemahaman konsep siswa kepada sampel penelitian untuk memperoleh data pemahaman konsep siswa.

3.5.3 Tahap Analisis Data

Pada tahap ini, data yang dianalisis meliputi data awal dan data akhir. Data awal berupa rata-rata nilai ulangan harian IPA kajian fisika kelas VIII semester gasal, sedangkan data akhir adalah data pemahaman konsep siswa. Data-data tersebut dianalisis sesuai dengan metode yang ditentukan.

3.5.4 Tahap Penyusunan Laporan

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individuallization (tai) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas v sdi ummul quro bekasi

0 10 221

Pengaruh model PBL (Problem Based Learning) terhadap pemahaman konsep siswa pada materi kesetimbangan kimia

9 55 255

Pengaruh penggunaan model pbl (problem based learning) terhadap pengetahuan metakognitif biologi siswa Kelas X pada konsep virus

2 18 226

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA DENGAN STRATEGI TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Dengan Strategi Team Assisted Individualization (TAI) Bagi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2

0 1 16

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL), TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DAN STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISIONS (STAD) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN KETRAMPILAN KOMPUTASI MATEMATIKA DITINJAU DARI AD

0 0 20

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI), PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN PEMBELAJARAN KLASIKAL DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI BENTUK ALJABAR DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA | Suprapto | 9352 19891 1 SM

0 0 11

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING, TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DAN STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISIONS DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN KETRAMPILAN KOMPUTASI MATEMATIKA DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT |

0 0 15

PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN STRATEGI TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN SELF EFFICACY SISWA SMP N 1 KARANGPUCUNG

0 0 16

PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN STRATEGI TEAM-ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP N 1 SUSUKAN

0 0 15