Validitas Soal Analisis Instrumen Penelitian

pembeda soal, validitas, dan reliabilitas. Pengujian tersebut dilakukan untuk menentukan soal yang layak dijadikan sebagai alat ukur pemahaman konsep siswa.

3.7.1 Validitas Soal

Suatu tes dikatakan valid apabila mampu mengukur data dari variabel yang diteliti secara tepat Arikunto 2009: 65. Terdapat tiga pengujian validitas, yaitu 1 validitas isi, pengujian validitas isi dilakukan dengan mencocokkan materi tes dengan materi pelajaran yang telah diajarkan, 2 validitas konstruk, sebuah tes memiliki validitas konstruk apabila butir-butir soal yang membangun tes tersebut mengukur aspek berpikir sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah ditentukan, dan 3 validitas empiris, sebuah tes memiliki validitas empiris apabila sudah diuji dari pengalaman dan pengujian dilakukan dengan membandingkan kondisi instrumen dengan kriterium. Pengujian validitas isi dan konstruk dilakukan dengan penilaian pakar expert judgement. Pada penelitian ini, pakar yang melakukan uji validitas isi dan konstruk adalah dosen pembimbing skripsi. Pengujian validitas empiris ditentukan dengan mengkorelasikan jumlah skor butir dengan skor total menggunakan rumus korelasi product moment. Rumus korelasi product moment sebagai berikut. r xy N ∑ ∑ ∑ √{N ∑ ∑ }{N ∑ ∑ } Keterangan: r xy = koefisien korelasi antara skor butir soal dan skor total; N = jumlah subyek; ∑ = jumlah skor tiap butir soal; ∑ = jumlah skor total; ∑ = jumlah perkalian skor butir dengan skor total; ∑ = jumlah kuadrat skor butir soal; ∑ = jumlah kuadrat skor total; Kriteria pengujian dikonsultasikan dengan harga product moment pada tabel dengan taraf signifikan 5, jika r xy r tabel maka item soal tersebut dikatakan valid Arikunto, 2009: 75. Berdasarkan hasil uji coba yang telah dilakukan dengan N = 26 dan taraf signifikan 5 diperoleh r tabel , sehingga butir soal dikatakan valid jika r hitung , . Pada analisis tes uji coba dari 10 soal uraian diperoleh 9 soal yang valid yaitu nomor 1, 2, 4, 5, 6, 7, 8, 9, dan 10 karena mempunyai r xy r tabel dan satu soal tidak valid yaitu soal nomor 3. Perhitungan validitas selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 12.

3.7.2 Reliabilitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individuallization (tai) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas v sdi ummul quro bekasi

0 10 221

Pengaruh model PBL (Problem Based Learning) terhadap pemahaman konsep siswa pada materi kesetimbangan kimia

9 55 255

Pengaruh penggunaan model pbl (problem based learning) terhadap pengetahuan metakognitif biologi siswa Kelas X pada konsep virus

2 18 226

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA DENGAN STRATEGI TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Dengan Strategi Team Assisted Individualization (TAI) Bagi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2

0 1 16

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL), TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DAN STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISIONS (STAD) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN KETRAMPILAN KOMPUTASI MATEMATIKA DITINJAU DARI AD

0 0 20

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI), PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN PEMBELAJARAN KLASIKAL DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI BENTUK ALJABAR DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA | Suprapto | 9352 19891 1 SM

0 0 11

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING, TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DAN STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISIONS DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN KETRAMPILAN KOMPUTASI MATEMATIKA DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT |

0 0 15

PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN STRATEGI TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN SELF EFFICACY SISWA SMP N 1 KARANGPUCUNG

0 0 16

PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN STRATEGI TEAM-ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP N 1 SUSUKAN

0 0 15