2. Proses Pembuatan Produksi 2.1. Proses Pembuatan
42 4.
Lengan ayun yang berfungsi menjaga pergerakan roda penggerak dan pemegang roda tetap horizontal dan sejajar permukaan lintasan roda.
5. Pipa mekanisme yang berfungsi meneruskan gaya angkat dari lengan ayun ke lengan ayun belakang.
6. Lengan ayun belakang berfungsi untuk menjaga pergerakan pengeruk tetap horizontal dan sejajar permukaan tanah.
7. Pengeruk tanah berfungsi untuk mengeruk tanah dan menggeser serta memindahkan tanah dari dasar alur antara guludan ke puncak guludan.
8. Standar mekanisme lengan ayun yang berfungsi untuk menahan lengan ayun pada posisi terendah.
pengeruk pengeruk
roda roda
mekanisme mekanisme
rangka rangka
utama utama
lengan lengan
ayun ayun
depan depan
lengan lengan
ayun ayun
belakang belakang
poros poros
mekanisme mekanisme
rangka rangka
mekanisme mekanisme
Gambar 4. Bagian-bagian mekanisme lengan ayun
c.2. Proses Pembuatan Produksi c.2.1. Proses Pembuatan
Ditcher
Pada bagian Ditcher ini, yang pertama kali dibuat adalah kaki ditcher. Kaki ditcher ini terbuat dari plat besi setebal 30 mm yang telah dipotong sesuai
dengan pola yang diinginkan. Pada bagian kaki dibuat lubang baut pengunci menggunakan mata bor M23. Kaki ditcher ini nantinya akan dipasang pada suatu
43 dudukan remanen jig dan ditempelkan dengan besi siku 30×30 mm tebal 3 mm
pada bagian belakangnya menggunakan las titik. Pisau penusuk terbuat dari besi plat ukuran 30 × 5 cm dan tebal 15 mm.
Pisau penusuk yang dibuat haruslah sangat tajam. Oleh karena itu, besi plat yang telah dipotong
membentuk pola dasar pisau penusuk harus ditajamkan dan dikeraskan lagi. Pisau ini kemudian dipasang miring dengan dengan sudut 15
o
. Pemasangannya dengan cara meratakan pisau dengan ujung atas kaki ditcher.
Selanjutnya pembuatan pisau bajak. Pisau ini terbuat dari plat besi setebal 10 mm. Pisau ini dibuat sepasang membentuk huruf V dengan sudut potong 35
o
. Pisau kemudian ditempelkan pada dudukan pisau dengan cara dilas titik bagian
pinggirnya dan dikunci dengan 3 buah baut. Bagian tengah dudukan pisau dilengkungkan sesuai dengan kelengkungan sayap. Dudukan pisau yang sudah
ditempeli pisau bajak kemudian dipasangkan pada dudukan remanen dan kaki ditcher dengan cara dilas.
Sayap ditcher terbuat dari plat besi setebal 8 mm yang mengalami proses pelengkungan. Pelengkungan dilakukan dengan cara memanaskan plat besi
menggunakan gas elpiji kemudian dipukul sesuai garis kelengkungan yang diinginkan diameter 65 cm. Sayap ini terdiri dari dua buah. Keduanya menempel
pada badan sisi kanan dan kiri kaki ditcher. Sepasang sayap ini dilengkapi dengan batang penopang dari besi pipa d=40 mm.
Pisau samping ditcher ini terbuat dari plat besi setebal 10 mm. Pisau ini menempel di bagian luar kanan dan kiri sayap dengan kemiringan 55
o
terhadap horizontal.
Bagian terakhir dari ditcher ini adalah rangka ditcher. Konstruksinya berbentuk segitiga. Bahan utama pembuatan rangka ini adalah tiga batang pipa
kotak. Pipa kotak berukuran dibentuk dengan cara menangkupkan dua buah besi siku. Kedua batang pipa kotak yang sama panjang disatukan membentuk sudut
28
o
. Sedangkan tiga titik gandeng terbuat dari plat besi setebal 10 mm yang dilas ke rangka segitiga yang telah dibuat. Dudukan ditcher dibuat dari besi siku ukuran
10 cm × 10 cm, tebal 8 mm dan panjang 40 cm. Pemasangan dudukan ditcher pada dua pipa pipa kotak yang berada ditengah segitga rangka menggunakan baut
M16. Untuk mengunci ditcher pada dudukan ditcher, maka digunakan baut M20.
44 Pada rangka ini juga dilengkapi penahan segitiga atas dan bawah yang
terbuat dari plat besi setebal 30 mm. Kedua penahan ini dilas pada dua pipa kotak yang berada di tengah rangka segitiga.
a b
Gambar 5. a Rangka Ditcher, b Ditcher