Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

satu model berarti akan semakin baik. Hasil instrumen koefisiensi determinan R 2 dapat dilihat pada Tabel 4.18. Tabel 4.18 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .657 a .431 .414 .83638 a. Predictors: Constant, Produk, Pelayanan, CitraMerek b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer Kuesioner, SPSS versi 17.00, Juli 2013 Pada Tabel 4.18 menunjukkan bahwa R sebesar 0,657 berarti hubungan antara citra merek X 1 , pelayanan X 2 , dan produk X 3 terhadap keputusan pembelian Y sebesar 65,7. Hal ini berarti hubungannya adalah erat. Angka Adjusted R Square sebesar 0,414 berarti 41,4 keputusan pembelian dapat dijelaskan oleh citra merek X 1 , pelayanan X 2 , dan produk X 3 , sedangkan sisanya 58,6 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti oleh penelitian ini.

4.6 Pembahasan

Berdasarkan hasil analisis deskriptif responden ditemukan bahwa responden dengan kategori usia 33-38 tahun merupakan responden terbanyak dalam penelitian ini. Menurut pengamatan peneliti, responden dengan rentang usia 33-38 tahun cenderung telah berkeluarga sehingga mereka berbelanja untuk kebutuhan sehari-hari keluarga mereka. Pada rentang usia ini juga konsumen cenderung telah mempunyai penghasilan sendiri sehingga memungkinkan mereka untuk memiliki daya beli. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan pembagian responden menurut jenis kelamin, ditemukan bahwa responden dengan kategori jenis kelamin wanita merupakan responden terbanyak dalam penelitian ini. Hal ini mengindikasikan bahwa konsumen wanita lebih gemar berbelanja dan memiliki kebutuhan lebih besar dibandingkan dengan konsumen pria. Berdasarkan pembagian responden menurut kuantitas kunjungan per bulan, ditemukan bahwa responden dengan kategori kunjungan lebih dari dua kali per bulan merupakan responden terbanyak dalam penelitian ini. Hal ini mengindikasikan bahwa konsumen Brastagi Supermarket cenderung berbelanja untuk kebutuhan mingguan dibandingkan bulanan. Berdasarkan analisis deskriptif variabel, pada distribusi jawaban responden terhadap variabel citra merek brand image X 1 ditemukan bahwa untuk pernyataan pertama, mayoritas responden menyatakan sangat setuju dengan Brastagi Supemarket dikenal menjual produk yang berkualitas. Untuk pernyataan kedua, mayoritas responden menyatakan setuju dengan merek Brastagi Supermarket yang mudah diingat. Untuk pernyataan ketiga, mayoritas responden menyatakan setuju dengan citra merek Brastagi Supermarket yang menggambarkan daerah wisata yang terkenal dengan buah dan sayur yang segar. Untuk pernyataan keempat, mayoritas responden setuju dengan tidak pernah mendengar kabar negatif tentang Brastagi Supermarket. Untuk pernyataan kelima, mayoritas responden setuju dengan Brastagi Supermarket merupakan tempat berbelanja yang berkelas. Universitas Sumatera Utara Diantara kelima pernyataan tersebut, pernyataan pertama mengenai Brastagi Supermarket dikenal sebagai supermarket yang menjual produk berkualitas memiliki distribusi jawaban sangat setuju terbanyak. Hal ini mengindikasikan bahwa Brastagi Supermarket selaras dengan motto-nya yaitu “Brastagi Bicara Quality”. Brastagi Supermarket telah berhasil membentuk positioning yang kuat di benak konsumennya Rangkuti, 2004:5 sehingga mempengaruhi persepsi mereka Ailawadi dan Keller, 2004. Berdasarkan distribusi jawaban responden terhadap variabel pelayanan retail service X 2 ditemukan bahwa untuk pernyataan pertama, mayoritas responden menyatakan setuju dengan tersedianya pusat informasi yang memadai. Untuk pernyataan kedua, mayoritas responden menyatakan setuju atas jumlah pramuniaga yang cukup untuk melayani konsumen. Untuk pernyataan ketiga, mayoritas responden menyatakan setuju atas pramuniaga yang cekatan melayani konsumen. Untuk pernyataan keempat, mayoritas responden menyatakan setuju atas jumlah konter kasir yang cukup. Untuk pernyataan kelima, mayoritas responden setuju dengan petugas konter kasir yang cekatan melayani konsumen. Untuk pernyataan keenam, mayoritas responden menyatakan setuju dengan Brastagi Supermarket memiliki jam buka operasional yang panjang. Untuk pernyataan ketujuh, mayoritas responden setuju dengan lahan parkir yang cukup memadai. Diantara ketujuh pernyataan tersebut, pernyataan pertama, kedua, ketiga, dan keenam memiliki distribusi jawaban setuju terbanyak jika dibandingkan dengan pernyataan lainnya. Pernyataan pertama adalah mengenai pusat informasi Universitas Sumatera Utara yang tersedia cukup memadai, pernyataan kerdua mengenai jumlah pramuniaga yang cukup dalam melayani konsumen, pernyataan ketiga mengenai pramuniaga yang cekatan, dan pernyataan keenam mengenai jam operasional Brastagi Supermarket yang panjang. Pernyataan keempat, kelima dan ketujuh memang memiliki distribusi jawaban mayoritas setuju, namun jumlahnya tidak jauh berbeda jika dibandingkan dengan jawaban kurang setuju. Keempat pernyataan ini mengenai jumlah konter kasir yang cukup, petugas konter kasir yang cekatan, dan lahan parkir yang memadai. Hal ini berarti Brastagi Supermarket harus mempertahankan sambil terus meningkatkan performa perlayanan mereka, baik yang berhubungan dengan customer service maupun fasilitas fisik Simamora, 2001:172. Berdasarkan distribusi jawaban responden terhadap variabel produk merchandise X 3 ditemukan bahwa untuk pernyataan pertama, mayoritas responden menyatakan setuju atas jenis produk Brastagi Supermarket yang lengkap. Untuk pernyataan kedua, mayoritas responden menyatakan setuju atas keragaman merek produk yang disediakan baik lokal dan impor. Untuk pernyataaan ketiga, mayoritas responden menyatakan setuju atas kualitas produk Brastagi Supermarket. Untuk pernyataan keempat, mayoritas responden setuju atas persediaan produk selalu ada. Hal ini menunjukkan bahwa Brastagi Supermarket mengelola produknya atau memiliki manajemen merchandise yang baik Ma’ruf 2005:138. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan distribusi jawaban responden terhadap variabel keputusan pembelian Y ditemukan bahwa untuk pertanyaan pertama, mayoritas responden menyatakan setuju atas informasi produk yang didapat konsumen mengenai produk yang dijual di Brastagi Supermarket memenuhi harapan. Untuk pernyataan kedua, mayoritas responden menyatakan setuju atas kesesuaian produk yang dijual dengan kebutuhan mereka. Untuk pernyataan ketiga, mayoritas responden menyatakan setuju atas lebih memilih berbelanja di Brastagi Supermarket dibandingkan pusat perbelanjaan lain. Berdasarkan hasil uji F dapat diketahui bahwa citra merek brand image, pelayanan retail service dan produk merchandise secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan nilai F hitung F tabel 24,280 2,70. Hal ini mendukung teori yang dinyatakan oleh Ailawadi dan Keller 2004 yang menyatakan bahwa praktek branding sangat penting dalam mempengaruhi persepsi konsumen dan keputusan pembelian. Teori lain dikemukakan oleh Ma’ruf 2005 yang menyatakan bahwa peritel yang mampu menggabungkan elemen bauran pemasaran ritel dengan strategi pemasaran yang baik akan menarik konsumen potensial untuk berbelanja. Berdasarkan hasil uji t dapat diketahui bahwa citra merek brand image, pelayanan retail service dan produk merchandise secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, dimana nilai t hitung t tabel 1,984 dan nilai signifikan 0,05. Universitas Sumatera Utara Hasil uji t juga menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap keputusan pembelian adalah pelayanan retail service dengan nilai Standardized Coefficients sebesar 0,373. Hal ini menunjukkan bahwa variabel ini merupakan variabel yang dianggap paling memiliki pengaruh dan dirasakan secara nyata manfaatnya bagi responden. Berdasarkan perhitungan koefisien determinasi R 2 menunjukkan bahwa hubungan antara citra merek brand image, pelayanan retail service, dan produk merchandise terhadap keputusan pembelian memiliki hubungan yang positif dan erat. Nilai Adjusted R Square = 0,414, berarti 41,4 keputusan pembelian dapat dijelaskan oleh variabel bebas yaitu citra merek brand image, pelayanan retail service, dan produk merchandise, sedangkan sisanya 58,6 dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi terhadap citra merek brand image, pelayanan retail service, dan produk merchandise yang mempengaruhi konsumen dalam melakukan keputusan pembelian pada Brastagi Supermarket Medan, maka peneliti menarik kesimpulan atas penelitian yang dilakukan dan memberikan saran-saran yang bermanfaat bagi Brastagi Supermarket untuk memperbaiki kekurangan dalam upaya meningkatkan kinerja dan pelayanan.

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Citra merek brand image, pelayanan retail service, dan produk merchandise secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian pada Brastagi Supermarket Medan. 2. Citra merek brand image, pelayanan retail service, dan produk merchandise berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian pada Brastagi Supermarket Medan. 3. Berdasarkan perhitungan koefisien determinasi R 2 , menunjukkan bahwa hubungan antara variabel bebas citra merek brand image, pelayanan retail service, dan produk merchandise terhadap variabel terikat keputusan pembelian pada Brastagi Supermarket Medan memiliki hubungan yang positif dan erat, yang dilihat dari nilai Adjusted Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Atribut Produk, Harga, dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian i-Phone pada Konsumen di Apple Store Sun Plaza Medan

6 128 135

Pengaruh Harga, Kualitas Produk, Citra Merek, Faktor Pribadi dan Faktor Psikologis Terhadap Keputusan Pembelian Produk Sophie Martin pada Bussines Center (BC) B. Martua Napitupulu Medan

9 129 139

Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Citra Merek Dan Keputusan Pembelian Kosmetik Wardah di Medan

50 398 112

Pengaruh Citra Merek (Brand Image ) Terhadap Keputusan Pembelian Produk Sophie Martin Pada Mahasiswa Lembaga Pendidikan Politeknik MBP Medan

12 65 106

Pengaruh Penempatan Posisi (Positioning) Terhadap Citra Merek (Brand Image) Pada Clear Men Shampoo (Studi Kasus : Mahasiswa S-1 Reguler Fakultas Ekonomi USU Medan)

2 65 105

Analisis pengaruh quality product dan brand image (citra merek) serta marketing strategic terhadap keputusan pembelian processor intel

2 9 162

Analisis pengaruh pemanfaatan endoser, brand image, dan trust/kepercayaan konsumen terhadap keputusan pembelian suatu produk: ( studi kasus pada mahasiswa UIN Jakarta konsumen tolak angin cair )

1 4 160

Analisis Pengaruh Citra Merek, Lokasi dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pemilihan Kursus Bahasa Inggris LIA Pamulang

0 12 138

Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan,Citra Merek dan Harapan Pelanggan terhadap Kepuasan Nasabah

0 6 164

PENGARUH BRAND IMAGE (CITRA MEREK) DAN KERAGAMAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI ORIFLAME CABANG MEDAN.

1 11 26