Beban Gravitasi pada Lantai 1 sampai dengan Lantai 7 Beban Mati Beban Gravitasi pada Lantai 8 Atap Beban Mati Berat Lantai 2 Berat Lantai 3 dan Lantai 4 Beban Mati

resiko II. Untuk kategori resiko II, berdasarkan tabel 3.2, memiliki faktor keutamaan gempa Ie adalah 1,0. Kategori resiko dan faktor keutamaan tersebut kemudian di input ke program spektra Indo dengan kota Padang sebagai lokasi dari struktur yang ditinjau. Hasil dari program spektra Indo akan diperoleh parameter beban gempa yang akan digunakan dalam perhitungan. Output spektra Indo selengkapnya dapat dilihat pada lampiran. Parameter spektrum desain yang diperoleh dari program spektra Indo untuk SDs Periode pendek adalah 0,96 g dan untuk SD1 Periode 1 detik adalah 0,59 g. 4.3. Perhitungan Beban Gravitasi Pada Struktur Beraturan Dengan Sudut Dalam 10 dan Struktur Tidak Beraturan dengan Sudut Dalam 40 Perhitungan beban mati dan beban hidup hanya dilakukan untuk beban yang bekerja di pelat lantai dan plat atap, sedangkan untuk berat sendiri struktur akan dihitung otomatis oleh program SAP 2000 V.14. Adapun beban beban mati dan beban hidup yang bekerja pada tiap lantai adalah sebagai berikut.

a. Beban Gravitasi pada Lantai 1 sampai dengan Lantai 7 Beban Mati

- Spesi lantai keramik t 2 cm = 42 Kgm 2 - Penutup lantai keramik = 24 Kgm 2 - Plafond + penggantung = 18 Kgm 2 - M E = 20 Kgm 2 + Total Beban Mati = 104 Kgm 2 Beban Hidup Beban hidup perkantoran = 250 Kgm 2 Total Beban Hidup = 250 Kgm 2

b. Beban Gravitasi pada Lantai 8 Atap Beban Mati

- Plafond + penggantung = 18 Kgm2 - M E = 20 Kgm2 + Total Beban Mati = 38 Kgm2 Beban Hidup Beban hidup perkantoran = 100 Kgm2 Total Beban Hidup = 100 Kgm2 4.4. Perhitungan Beban Akibat Gaya Gempa 4.4.1. Gaya Gempa untuk Analisis Statik Ekivalen

1. Struktur Beraturan dengan Sudut Dalam 10 a.

Berat Lantai 1 Beban Mati - Balok 30x60 cm = 0,3 x 0,48 x 40 x 22 x 2400 = 301.363,20 kg - Plat lantai 12 cm = 0,12 x 4 x 4 x 99 x 2400 = 456.192,00 kg - Kolom 70x70 cm = 0,7 x 0,7 x 6 x 120 x 2400 = 846.720,00 kg - Spesi lantai keramik t 2 cm= 4 x 4 x 1 x 99 x 42 = 66.528,00 kg - Penutup lantai keramik = 4 x 4 x 1 x 99 x 24 = 38.016,00 kg - Plafond + penggantung = 4 x 4 x 1 x 99 x 18 = 28.512,00 kg - M E = 4 x 4 x 1 x 99 x 20 = 31.680,00 kg + Total Beban Mati Lantai 1 = 1.769.011,20 kg Beban Hidup Beban hidup perkantoran = 4 x 4 x 1 x 99 x 250 = 396.000,00 Kg Total Beban Hidup Lantai 1 = 396.000,00 Kg Total beban mati dan beban hidup lantai 1 W1 = 1.769.011,20 kg + 396.000,00 kg = 2.165.011,20 kg

b. Berat Lantai 2

Beban Mati - Balok 30x60 cm = 0,3 x 0,48 x 40 x 22 x 2400 = 301.363,20 kg - Plat lantai 12 cm = 0,12 x 4 x 4 x 99 x 2400 = 456.192,00 kg - Kolom 70x70 cm = 0,7 x 0,7 x 4 x 120 x 2400 = 564,480.00 kg - Spesi lantai keramik t 2 cm= 4 x 4 x 1 x 99 x 42 = 66.528,00 kg - Penutup lantai keramik = 4 x 4 x 1 x 99 x 24 = 38.016,00 kg - Plafond + penggantung = 4 x 4 x 1 x 99 x 18 = 28.512,00 kg - M E = 4 x 4 x 1 x 99 x 20 = 31.680,00 kg + Total Beban Mati Lantai 2 = 1.486.771.20kg Beban Hidup Beban hidup perkantoran = 4 x 4 x 1 x 99 x 250 = 396.000,00 Kg Total Beban Hidup Lantai 2 = 396.000,00 Kg Total beban mati dan beban hidup lantai 2 W2 = 1,486,771.20 + 396.000,00 kg = 1.882.771,20 kg

c. Berat Lantai 3 dan Lantai 4 Beban Mati

- Balok 30x60 cm = 0,3 x 0,48 x 40 x 22 x 2400 = 301.363,20 kg - Plat lantai 12 cm = 0,12 x 4 x 4 x 99 x 2400 = 456.192,00 kg - Kolom 60 x 60 cm = 0,6 x 0,6 x 4 x 120 x 2400 = 414,720.00 kg - Spesi lantai keramik t 2 cm = 4 x 4 x 1 x 99 x 42 = 66.528,00 kg - Penutup lantai keramik = 4 x 4 x 1 x 99 x 24 = 38.016,00 kg - Plafond + penggantung = 4 x 4 x 1 x 99 x 18 = 28.512,00 kg - M E = 4 x 4 x 1 x 99 x 20 = 31.680,00 kg + Total Beban Mati Lantai 34 = 1.337.011,20 kg Beban Hidup Beban hidup perkantoran = 4 x 4 x 1 x 99 x 250 = 396.000,00 Kg Total Beban Hidup Lantai 34= 396.000,00 Kg Total beban mati dan beban hidup lantai 34 W34 = 1.337.011,20 kg + 396.000,00 kg = 1.733.011,20 kg

d. Berat Lantai 5 dan Lantai 6 Beban Mati