Postur Kerja Masinis PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.4. Postur Kerja Masinis

Kegiatan masinis adalah mengemudi lokomotif. Adapun kegiatan masinis selama mengemudi lokomotif dapat dilihat pada Gambar 5.5, Gambar 5.6, Gambar 5.7. 1. Saat Masinis Menggunakan Rem θ 1 = 15° θ 2 = 30° θ 4 = 30° θ 5 = 95° θ 6 = 16° θ 3 = 0° Gambar 5.5. Elemen Gerakan Masinis Pada Saat Menggunakan Rem 2. Saat Masinis Mengemudikan Trotle Handle θ 1 = 15° θ 2 = 30° θ 4 = 30° θ 5 = 95° θ 6 = 16° θ 3 = 0° Gambar 5.6. Elemen Gerakan Masinis Saat Mengemudikan Trotle Handle Universitas Sumatera Utara 3. Saat Masinis Menggunakan Pembersih Kaca Wiper θ 1 = 15° θ 2 = 30° θ 4 = 30° θ 5 = 95° θ 6 = 16° θ 3 = 0° Gambar 5.7. Elemen Gerakan Masinis Pada saat Menggunakan Pembersih Kaca Dari hasil rekaman mengenai kegiatan masinis pada saat bekerja maka dapat dilakukan penilaian postur kerja menggunakan metode rapid entire body assessment REBA untuk menentukan level risiko kerja dan level tindakan yang perlu dilakukan. Penilaian postur kerja juga dilakukan untuk mengetahui elemen gerakan yang dapat mengakibatkan keluhan pada pekerja. Elemen gerakan yang memiliki risiko yang dapat menimbulkan keluhan kemudian akan diperbaiki ataupun dihilangkan. Penilaian postur kerja elemen gerakan masinis pada saat menggunakan rem untuk tubuh bagian kanan dapat dilihat pada Gambar 5.8. Universitas Sumatera Utara Atas Nilai Lengan Atas 1 Suherman Masinis 2 2 2 4 4 1 1 1 1 1 2 3 1 2 4 1 Gambar 5.8. Penilaian REBA Kanan Elemen Gerakan Menggunakan Rem Universitas Sumatera Utara Tindakan yang harus dilakukan pada kegiatan menggunakan rem untuk tubuh bagian kanan dapat dilihat pada Tabel 5.3. Tabel 5.3. Nilai Level Tindakan REBA Kanan Skor REBA Level Risiko Level Tindakan Tindakan 1 Dapat diabaikan Tidak diperlukan 2-3 Kecil 1 Mungkin diperlukan 4-7 Sedang 2 Perlu 8-10 Tinggi 3 Segera 11-15 Sangat tinggi 4 Sekarang juga Sumber: Hasil Pengolahan Pada Tabel 5.3 ditunjukkan bahwa kegiatan menggunakan rem untuk tubuh bagian kanan memiliki level risiko kecil dengan level tindakan 1 dan mungkin diperlukan perbaikan. Penilaian postur kerja elemen gerakan masinis pada saat menggunakan rem untuk tubuh bagian kiri dapat dilihat pada Gambar 5.9. Universitas Sumatera Utara Atas Nilai Lengan Atas 1 Suherman Masinis 2 2 2 4 4 1 1 1 1 1 2 3 1 2 4 1 Gambar 5.9. Penilaian REBA Kiri Elemen Gerakan Menggunakan Rem Universitas Sumatera Utara Tindakan yang harus dilakukan pada kegiatan menggunakan rem untuk tubuh bagian kiri dapat dilihat pada Tabel 5.4. Tabel 5.4. Nilai Level Tindakan REBA Kiri Skor REBA Level Risiko Level Tindakan Tindakan 1 Dapat diabaikan Tidak diperlukan 2-3 Kecil 1 Mungkin diperlukan 4-7 Sedang 2 Perlu 8-10 Tinggi 3 Segera 11-15 Sangat tinggi 4 Sekarang juga Sumber: Hasil Pengolahan Pada Tabel 5.4 ditunjukkan bahwa kegiatan menggunakan rem untuk tubuh bagian kiri memiliki level risiko kecil dengan level tindakan 1 dan mungkin diperlukan perbaikan. Penilaian postur dilakukan terhadap semua elemen kegiatan masinis terdapat pada Lampiran 3. Hasil penilaian postur kerja masinis dapat dilihat pada Tabel 5.5. Tabel 5.5. Hasil Penilaian Postur Kerja Masinis Elemen Gerakan Skor REBA Kanan Tindakan Kiri Tindakan Menggunakan Rem 2 Kecil Mungkin Perlu perbaikan 3 Kecil Mungkin Perlu perbaikan Mengemudikan Trotle Handle 3 Kecil Mungkin Perlu perbaikan 4 Sedang Perlu perbaikan Menggunakan Pembersih Kaca Wiper 5 Sedang Perlu perbaikan 3 Kecil Mungkin Perlu perbaikan Sumber: Hasil Pengolahan Universitas Sumatera Utara Seperti yang terlihat pada Tabel 5.5. yang berisi rekapitulasi penilaian postur kerja masinis , maka dapat dilihat bahwa risiko tertinggi berada pada level tindakan perlu perbaikan.

5.5. Pengukuran Dimensi Antropometri